Revitalisasi lahan di Ancol, upaya pencegahan stunting
TEMPO.CO, jakarta – Tim Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di Desa Ancol telah menyiapkan program untuk merevitalisasi lahan, khususnya lahan non produktif, sehingga dapat dikembangkan untuk pertanian dan peternakan untuk mengatasi tengkes atau pertumbuhan terhambat.
Misalnya, lahan yang disebut Taman Produktif PKK, Desa Ancol, yang mampu menghasilkan berbagai jenis sayuran dan buah-buahan, serta memiliki kolam ikan yang dagingnya kaya akan omega 3.
“Awalnya lahan yang ada saat ini sudah tidak produktif dan kondisi tanahnya sulit untuk diolah, namun dengan semangat gotong royong, kami bertekad untuk merevitalisasi lahan tersebut menjadi Taman Produktif PKK Desa Ancol yang akan bermanfaat bagi warga sekitar,” ujar ketua Ancol Tim mobilisasi PKK Desa Ena Suhaenah di taman, desa produktif PKK Ancol, Selasa 30 Agustus 2022.
Sejak Februari 2022, kata Ena, TP PKK Desa Ancol telah berusaha menanami lahan di dekat Puskesmas Desa Ancol di Pademangan, Jakarta Utara, dengan berbagai jenis tanaman mulai dari kacang panjang, terong ungu, kangkung, cabai, tomat, jagung, mentimun dan lain-lain.
“Dari Februari sampai sekarang kami sudah panen dua kali. Produk berkebun kami bagikan untuk menangani balita kecil di kawasan Desa Ancol,” kata Ena.
TP PKK Desa Ancol memberikan hasil panen sayur mayur secara gratis kepada rumah warga yang ditemukan memiliki anak kecil dengan tengkes sebagai bentuk kepedulian.
“Setiap bulan kami mengirimkan sayuran atau tanaman lain sebagai bahan makanan tambahan untuk meningkatkan gizi anak-anak. Ini salah satu bentuk dukungan kami dalam menangani stunting pada anak usia dini,” kata Ena.
Ena berharap, hasil panen dari taman produktif PKK di Desa Ancol ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar, khususnya untuk meningkatkan gizi balita. Dan kedepannya juga bisa menjadi ajang edukasi untuk berbagi ilmu tentang tumbuhan dan berbagai wisata edukasi lainnya.
Baca juga: DKI dan Bank Dunia Tekankan Pentingnya Investasi, Anies Baswedan: Swasta Juga Penting
Selalu update informasi terbaru. Lihat berita terbaru dan berita unggulan dari Tempo.co di saluran Tempo.co Update Telegram. Klik disini untuk bergabung. Anda harus terlebih dahulu menginstal aplikasi Telegram.
Source: metro.tempo.co
