Review Ya ajak BPOM dan Kadin ikut MPP, sekarang stakeholder UMKM Lamongan bisa kelola persetujuan distribusi dan uji produk

SURYA.CO.ID, LAMONGAN – Melimpahnya produk UMKM yang beragam di Lamongan menjadi angin segar bagi pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat, meskipun perlu juga perlindungan hukum. Pemerintah Kabupaten Lamongan juga sangat memperhatikan legalitas dan pendistribusian produk UMKM dengan bekerja sama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Surabaya dan Kamar Dagang dan Industri Lamongan.

Kedua lembaga resmi tersebut diajak bekerja sama untuk memberikan perlindungan hukum bagi pelaku UMKM dan produknya, yang kemudian juga menjadi jaminan keamanan konsumen bagi masyarakat.

“Kedua lembaga tersebut bekerjasama dengan Pemkab Lamongan akan membantu para pelaku ekonomi mempercepat penerbitan sertifikat atau izin edar,” kata Bupati Lamongan Yuhronur Efendi saat berkunjung ke Mall Layanan Umum (MPP) didampingi Kepala Bidang Penanaman Modal dan Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu Pujo Broto Iriawan Putra kepada SURYA, Selasa (13/9/2022).

Menurut Yuhronur, BPOM dan KADIN telah membuka layanan di MPP untuk uji coba produk UMKM secara gratis. “Syarat penggunaan berlaku untuk pemilik usaha mikro dan kecil,” katanya.

Bupati bernama Kaji Yes berharap seluruh pelaku usaha mikro dan kecil di Lamongan dapat menggunakan jasa MPP. Jika hasil produksi pelaku UMKM memiliki persetujuan pemasaran, tentu akan membantu memperluas pemasaran dan berdampak pada peningkatan perekonomian.

“Perolehan persetujuan edar melalui uji produk akan memperluas pengembangan pelaku usaha untuk menjual produk yang dilindungi hasil uji BPOM,” kata Yuhronur.

Masyarakat yang datang ke MPP di Jalan Lamongrejo juga bisa bersama-sama mengurus berbagai kebutuhan. Karena di MPP sudah ada 36 instansi yang memberikan pelayanan. Termasuk otoritas vertikal dan korporasi antara lain Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, Kejari, PT Pos, Bank Daerah dan Telekomunikasi dan lain-lain.

Yuhronur yang menghadiri MPP usai Festival Gandrung Rajungan di Pengadilan Wisata Bahari (WBL) Lamongan, juga berkeliling melihat gerai-gerai yang diawaki oleh 36 instansi satu per satu.

Ia mengapresiasi instansi yang membuka layanan di MPP. Yuhronur memasuki ruang sidang PA dan juga Gedung Restorative Justice Marem Rukun Kejari Lamongan. “Alhamdulillah sudah banyak yang menggunakan jasa MPP,” kata Kaji Yes. ****

Source: surabaya.tribunnews.com