Renovasi 85 persen Pasar Penjaringan Sari di Surabaya - WisataHits
Jawa Timur

Renovasi 85 persen Pasar Penjaringan Sari di Surabaya

JawaPos.com- Konsep renovasi Pasar Penjaringan Sari, Surabaya yang sempat hiatus hampir empat tahun, mulai muncul. Pada Senin (22/8) akan dilakukan pengerjaan sejumlah fasilitas olahraga dan taman bermain. Termasuk papan nama yang muncul di pinggir Jalan Raya Pandugo.

Sebagai pembeda dari peruntukan sebelumnya yang hanya dianggap monoton untuk pasar basah dan pasar kering, dipilih konsep kombinasi fasilitas olahraga, bermain, dan bisnis.

Sari Dian Permana, Kepala Bidang Renovasi Pasar Penjaringan, mengatakan pemilihan konsep akan menarik perhatian pengunjung. Lebih penting lagi, Pasar Penjaringan Sari kembali ramai. “Judulnya pasar pariwisata,” katanya kemarin (22 Agustus).

Ia menambahkan, renovasi utama dilakukan pada bangunan utama dan fasad bangunan. Selain itu, penambahan mini skate park serta lapangan basket one ring. Terkait peruntukan pasar saree di Penjaringan, Dian mengatakan ada beberapa pengurangan stan. Setelah renovasi, terdapat 50 kios khusus UMKM dan dua warung kafe khusus di dalamnya.

Lalu ada delapan kios di luar pasar basah di sisi timur. Tak hanya itu, agar lebih semarak, pihaknya juga mengubah skema pencahayaan. Dengan cara ini, keadaan Pasar Wisata Penjaringan Sari lebih update dari sebelumnya. “Ada juga ruang untuk tempat pertemuan semi terbuka. Lokasinya di depan,” katanya.

Dengan cara ini, Pasar Penjaringan Sari aktif tiga kali secara bersamaan, dari pagi, siang hingga malam. Dian mengatakan progres renovasi mencapai 85 persen. Selebihnya, keseluruhan bangunan hanya proses finishing.

Devie Afrianto, Kepala Bidang Distribusi Perdagangan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah dan Dinas Perdagangan Kota Surabaya (Dinkopdag), mengatakan konsep tersebut akan diterapkan pada semua kalangan.

“Mulai dari anak-anak, remaja hingga dewasa. Karena kami juga dilengkapi dengan fasilitas bermain,” jelasnya. Dia memastikan renovasi akan selesai pada akhir Agustus. Sementara jika tidak ada kendala, pelantikan akan dilakukan pada September mendatang.

Pasar yang dibangun pada 2018 ini, saat ini sedang direnovasi. Sebelumnya, pasar tersebut ditetapkan sebagai pasar basah relokasi dari pasar Jalan Raya Pandugo Gang II. “Setidaknya perubahan konsep penamaan ini bisa mendongkrak perekonomian UKM di sekitar Penjaringan Sari,” harapnya.

Source: www.jawapos.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button