Rayakan Idul Adha, Wisata Keraton Yogyakarta Tutup 3 Hari : Okezone Travel - WisataHits
Yogyakarta

Rayakan Idul Adha, Wisata Keraton Yogyakarta Tutup 3 Hari : Okezone Travel

OBYEK bepergian di lingkungan Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat ditutup selama tiga hari pada dinamika perayaan Idul Adha 1443 Hijriah. Hanya dibuka kembali pada Selasa 12 Juli 2022.

“Tutup selama tiga hari dari Sabtu hingga Senin (11 Juli), dibuka kembali pada Selasa,” kata Abdi Dalem Punakawan Nerang Dahana Keraton Yogyakarta, Mas Bekel Wisnu Pawoko, seperti dilansir ANTARA, Minggu (10/7/2022).

BACA JUGA: Pameran Exploring the Archaeological Forms of Yogyakarta akan diadakan hingga 7 Agustus

Ia mengatakan, objek wisata Keraton Yogyakarta yang ditutup selama tiga hari adalah Museum Pertunjukan dan Kompleks Kedhaton, sedangkan Taman Sari hanya tutup pada hari Sabtu.

Wisnu mengatakan akan menutup sementara tempat wisata Keraton selama tiga hari dalam rangka menyambut Idul Adha 1443 Hijriah saat menggelar Hajad Dalem Grebeg Besar pada Minggu.

“Kalau Senin tutup, semua destinasi wisata yang berhubungan dengan keraton tutup setiap Senin,” kata Wisnu.

BACA JUGA:Turis Asing Mulai Membanjiri Yogyakarta, Ini Fakta-faktanya

Menurut dia, Keraton Yogyakarta akan menggelar Grebeg Besar terbatas.

Selain menghilangkan arak-arakan, pembagian Gunungan Ubarampe Grebeg Besar juga dibatasi hanya untuk Abdi Dalem di keraton.

Wisnu mengaku banyak wisatawan yang tidak mengetahui informasi penutupan wisata keraton tersebut.

“Cukup banyak wisatawan yang datang sejak pagi ini. Tapi tidak apa-apa kalau mau foto-foto asal tidak masuk keraton,” ujarnya.

Meski tidak bisa masuk, beberapa wisatawan terlihat berfoto selfie di beberapa sudut pelataran Keben Keraton.

ilustrasi

Laode Harun, salah satu wisatawan yang datang bersama enam anggota keluarga, mengaku kecewa karena objek wisata Keraton Yogyakarta justru menjadi tujuan utamanya di Kota Gudeg.

“Saya tidak mendapat informasi apa-apa, jadi saya datang ke sini langsung. Sekarang saya ingin melakukan tur ke Gunung Merapi,” kata pengunjung dari Kendari, Sulawesi Tenggara.

Source: lifestyle.okezone.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button