Potensi wisata 5 DSP dan 8 KEK di Indonesia, mulai dari pantai hingga pura - WisataHits
Jawa Timur

Potensi wisata 5 DSP dan 8 KEK di Indonesia, mulai dari pantai hingga pura

KOMPAS.com – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengajak investor berinvestasi di lima Destinasi Prioritas (DSP) dan delapan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) pariwisata.

Kelima DSP tersebut adalah Danau Toba, Candi Borobudur, Mandalika, Likupang dan Labuan Bajo.

Sementara delapan KEK tersebut adalah Morotai, Singosari, Tanjung Lesung, Likupang, Lido, Nongsa, Tanjung Kelayang, dan Mandalika.

Baca Juga: Rute Day Trip Dekat Sirkuit Mandalika, Main di Pantai Kuta

Menurut Sandiaga, realisasi investasi di sektor pariwisata masih kurang, meski sektor tersebut menjanjikan.

“Saya melihat peluang (dalam pariwisata) sangat besar. Apalagi investasi yang banyak menciptakan lapangan kerja,” ujarnya dalam Forum Investasi dan Pembiayaan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif di Jakarta, Kamis (28/7/2022).

Dia menambahkan, industri pariwisata dan kreatif (parekraf) telah menciptakan lapangan kerja enam kali lebih banyak, menurut penelitian dolar investasi.

Publikasi tersebut juga mengungkap peluang investasi di sektor pariwisata Indeks Pengembangan Perjalanan dan Pariwisata (TTDI) 2022 dari World Economic Forum pada Mei 2022.

Baca Juga: 6 Tempat Wisata Likupang, Surga Tersembunyi di Sulawesi Utara

Indonesia menempati urutan ke-32 dari 117 negara, atau naik 12 posisi dibandingkan tahun 2019.

“Investor melihat ada peluang signifikan yang dibuktikan dengan TTDI Indonesia yang naik 12 peringkat, pertama kali kita mengalahkan Thailand dan Malaysia. Sehingga membuka investasi,” katanya.

Baca Juga: 10 Tempat Wisata di Labuan Bajo, Mau Kemana?

Candi Singosari di Malang, Jawa Timur.SHUTTERSTOCK/SONY HERDIANA Candi Singosari di Malang, Jawa Timur.

Sejauh ini, kebutuhan investasi dan pembiayaan delapan kawasan ekonomi khusus pariwisata seperti Morotai, Singosari, Tanjung Lesung, Likupang, Lido, Nongsa, Tanjung Kelayang, dan Mandalika mencapai Rp 226,79 triliun.

Sedangkan kebutuhan investasi dan pembiayaan tiga otoritas pariwisata yakni Borobudur, Labuan Bajo, dan Danau Toba sebesar Rp 6,7 triliun.

Masing-masing SWZ dan DSP disebutkan memiliki keunggulan dan potensi wisata tersendiri.

Baca Juga: Temui Candi Singosari, Salah Satu Ikon Kabupaten Malang

Misalnya Singosari di Jawa Timur memiliki keunggulan dekat dengan Bandara Malang dan Bandara Surabaya, dekat Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Bromo Tengger Semeru, memiliki museum pertama Kerajaan Singosari, berbagai candi dan wisata religi.

Singosari juga membahas konsep pariwisata bernuansa digital. Selain itu, proyek saat ini berupa desa animasi dan film terletak di area kreatif dan edukatif Pabrik dengan 300 penghibur. Jumlah animator harus ditargetkan 1.000 orang dalam tiga tahun ke depan.

Baca Juga: 5 Destinasi Prioritas Utama Indonesia, Ada Surga Tersembunyi yang Indah

Source: travel.kompas.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button