Penipu dapat mengambil tindakan hukum, jalan perwakilan akan dibuldoser minggu depan - WisataHits
Yogyakarta

Penipu dapat mengambil tindakan hukum, jalan perwakilan akan dibuldoser minggu depan

Penipu dapat mengambil tindakan hukum, jalan perwakilan akan dibuldoser minggu depan

tanpa judul

Krjogja.com – YOGYA – Pemerintah Daerah DIY berkoordinasi dengan Pemerintah Kota Yogyakarta menyiapkan perataan gedung di Jalan Perwakilan pekan depan. Pemda mempersilakan pedagang yang merasa tergiur untuk menyewa gedung penjualan untuk menempuh jalur hukum.

“Tujuan kami adalah bisa melakukan (pembongkaran) dalam satu atau dua minggu. Lahan di kawasan kraton Yogyakarta ini sudah bertahun-tahun dimanfaatkan para pedagang secara ilegal dan nantinya akan dijadikan taman untuk melengkapi Jogja Planning Gallery (JPG) yang dibangun di Teras Malioboro 2 dan DPRD DIY,” ujarnya kepada Sekda DIY, Kadarmanta Baskara. Aji, Rabu (11/1/2023).

Aji mengatakan, terkait penolakan pedagang yang merasa ditipu karena sudah membayar sewa tanah, pemerintah daerah mendesak pihak yang menyewakan tanah untuk menempuh jalur hukum. Menurut Aji, sebagai pemilik tanah, Keraton belum pernah menerima sewa dari pedagang sebelumnya.

BACA JUGA:

Sudah kosong, Sri Sultan menuntut agar gedung di Jalan Perwakilan itu “direncanakan”.

Wisata kuliner di Yogyakarta ini sempat viral di TikTok

“Kalau kamu dibodohi, kamu akan baik-baik saja, ya. Coba bilang ke teman dealer untuk menolak kalau sudah bayar sewa dan ternyata penyewanya bukan pemilik yang sah, berarti scam,” lanjutnya.

Nantinya kawasan Jalan Perwakilan harus bebas kendaraan, termasuk parkir liar yang saat ini semakin meningkat. Penegakan aturan tersebut nantinya akan menjadi tanggung jawab Pemerintah Kota Yogyakarta.

“Nanti pemkot akan memberlakukan parkir,” pungkas Baskara Aji.

Sementara itu, selain Wali Kota incumbent (Pj) Yogyakarta, Sumadi menyatakan pihaknya akan mendukung pembongkaran bangunan di Jalan Perwakilan. Kewenangan pembongkaran ada pada pemerintah negara bagian DIY sebagai pembawa JPG.

“Nanti kami dukung pemda DIY dengan pembongkaran tersebut. Nanti kalau taman sudah dibangun, jangan ada lagi parkir,” pungkas Sumadi. (fxh)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button