Pemerintah Kabupaten Lebak meminta kepala desa untuk mengefektifkan pengelolaan pariwisata untuk mengatasi kemiskinan - WisataHits
Jawa Barat

Pemerintah Kabupaten Lebak meminta kepala desa untuk mengefektifkan pengelolaan pariwisata untuk mengatasi kemiskinan

Lebak (ANTARA) –

Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten, meminta kepala desa mengoptimalkan pengelolaan objek wisata dalam rangka penanggulangan kemiskinan di desanya masing-masing.

“Kami yakin optimalisasi sektor pariwisata dapat meningkatkan perekonomian dan menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar,” kata Kepala Badan Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Lebak, Dodi Irawan, di Lebak, Selasa.

Baca Juga: Dinas Perikanan Kabupaten Lebak Ajak Warga Makan Ikan Atasi Stunting

 

Sektor pariwisata memberikan multi effect yang cukup besar bagi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di desa dan dapat mendorong peningkatan pertumbuhan ekonomi masyarakat.

Selain itu juga dapat menyerap tenaga kerja baru untuk mengatasi pengangguran.

Pemerintah Kabupaten Lebak fokus pada regulasi pariwisata untuk mengatasi kemiskinan. “Kami mendorong seluruh kepala desa untuk mengoptimalkan sektor pariwisata untuk mendongkrak perekonomian,” ujarnya.

Menurutnya, kehadiran pariwisata tentunya akan mampu menarik para pelaku UMKM dimana para wisatawan dapat membeli makanan dan produk kerajinan untuk “kerajinan tangan” atau oleh-oleh.

Saat ini hampir 340 desa di Kabupaten Lebak memiliki potensi wisata dan nilai jual untuk menarik wisatawan lokal maupun mancanegara.

Potensi wisata tersebut meliputi wisata alam, wisata buatan dan wisata budaya.

Bahkan, destinasi wisata yang dikelola desa kini tumbuh dan berkembang, seperti Wisata di Desa Gunungkencana, Wisata “Arung Jeram” di Desa Lebak Gedong dan Wisata “Pemandian Air Panas” di Desa Cipanas.

Juga wisata buatan antara lain wisata “Water Game” di desa Cimenteng Jaya dan wisata budaya bagi masyarakat Badui di desa Kanekes.

“Semua wisata yang dikelola desa terintegrasi dengan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) setempat,” katanya.

 

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lebak Imam Rismahayadin mengatakan, pemerintah daerah mendorong sektor pariwisata tumbuh dan berkembang karena kemampuannya memacu pertumbuhan ekonomi masyarakat dan mengatasi kemiskinan.

Saat ini, pemerintah daerah sedang fokus pada upaya peningkatan kunjungan wisatawan guna meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat. “Dalam waktu dekat, kami akan mengadakan kegiatan tingkat nasional untuk menarik wisatawan,” kata Imam.

Sementara itu, Jaro Saija, Kepala Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, mengatakan pengunjung dari berbagai daerah di Banten, DKI Jakarta dan Jawa Barat memadati kawasan pemukiman Badui di Kabupaten Lebak untuk mengisi liburan akhir pekan.

Kunjungan wisatawan ke pemukiman Badui menjadi ramai setelah pemerintah mengizinkan aktivitas ekonomi kembali berjalan.

Sebagian besar wisatawan yang berkunjung ke perkampungan Badui berjalan kaki hingga lima jam dari Ciboleger menuju Kampung Badui Dalam.

“Kami senang dengan jumlah pengunjung karena mendatangkan pemasukan ekonomi bagi masyarakat Badui,” ujarnya.

 

Source: banten.antaranews.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button