Pemerasan Viral Wisata Gunung Pancar Bikin Teriakan, Sandiaga Uno Minta Dispar Cek Lapangan : Okezone Travel

KELUHAN Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno nampaknya sudah merogoh kocek mahal untuk masuk kawasan wisata Gunung Pancar di Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Sandiaga menginstruksikan dinas pariwisata setempat untuk segera melakukan pengecekan ke daerah agar bisa segera diperbaiki.

“Kami telah mengarahkan seluruh dinas pariwisata dan industri kreatif, khususnya Disparekraf Jabar, Kota dan Kabupaten Bogor untuk melakukan pembinaan kepada para pemangku kepentingan pariwisata di daerahnya. Pasalnya, ada pengelola pemandian air panas di Gunung Pancar, Bogor yang terbukti kurang memberikan pelayanan kepada wisatawan,” kata Sandiaga dalam konferensi pers daring, Senin, 2 Januari 2023.

Sandiaga menegaskan, pihaknya terus mempromosikan pariwisata, termasuk di Sentul, Bogor, sehingga fasilitas pariwisata di sana harus benar-benar bisa memuaskan wisatawan.

“Dengan meningkatnya pariwisata di Sentul dan Gunung Pancar Bogor yang terus kami promosikan dan berhasil menarik wisatawan dari Jabodetabek sesuai dengan konsep customization, localization, personalization dan small size, fasilitas perlu ditingkatkan. Kendalikan suksesnya dinamika dan praktik-praktik yang merugikan wisatawan akan kita minimalisir,” tegas mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.

Sebelumnya, pengunjung mengeluhkan mahalnya tarif kawasan wisata Gunung Pancar, Sentul, Bogor dengan mengunggah video di platform TikTok. TikToker dengan akun @mr_santoso menjelaskan berbagai pajak yang dikenakan kepada warga di sekitar Gunung Pancar.

Sejak memasuki area gerbang pertama, pengunjung harus membayar sekitar Rp 7.500 per orang. Lalu, saat memasuki lokasi trail, pengunjung kembali membayar Rp 10.000 per orang.

Ikuti Berita Okezone di Berita Google

Sedangkan untuk tarif tempat parkir tidak dikenakan jumlah kendaraan melainkan penumpang, yaitu Rp 20.000 per orang.

Bagi pengunjung yang ingin membenamkan diri, harganya lebih mahal berkisar antara Rp30.000 hingga Rp100.000 per pengunjung. Padahal, air yang digunakan untuk mandi sudah tercemar.

Jika ingin bersantai atau istirahat sejenak di pondok-pondok di sekitar Gunung Pancar, Anda harus membayar biaya tambahan sebesar Rp30.000 per pengunjung.

Dalam keterangannya, pengunggah video itu juga menjelaskan kondisi gubuk yang reyot dan dijejali sampah di sekitarnya.

Di kolom komentar, banyak pengguna yang membenarkan pungutan liar (pungli) yang kerap terjadi di Gunung Pancar. Bahkan, beberapa pengguna juga membagikan pengalamannya saat harus membayar makanan dengan harga selangit.

Source: news.google.com