Pasar Malam Tong Tong 2022 kembali hadir di Kota Malang - WisataHits
Jawa Timur

Pasar Malam Tong Tong 2022 kembali hadir di Kota Malang

Malang Post – Sebagai bentuk apresiasi terhadap budaya dan sejarah khususnya di Malang Raya, Shalimar Boutique Hotel kembali menyelenggarakan event tahunan terbesar. Pasar Malam Tong Tong.

Sebuah acara tahunan yang tidak hanya berfungsi untuk melestarikan budaya dan sejarah. Ini juga merupakan salah satu tujuan wisata tahunan yang paling ditunggu oleh wisatawan domestik dan asing.

Selain itu, acara ini diharapkan dapat meningkatkan perekonomian Indonesia. Khusus untuk usaha kecil di kota Malang. Hal ini tercermin dari jumlah pengunjung pasar malam Tong Tong yang terus meningkat dari tahun ke tahun.

Acara ini diadakan setiap tahun sejak tahun 2016. Karena pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia, acara ini dibatalkan untuk tahun 2020-2021. Tahun ini, bersama Pemerintah Kota Malang dan Dinas Pariwisata Kota Malang, serta atas dukungan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia kembali menggelar Pasar Malam Tong Tong. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan perekonomian Indonesia khususnya bagi usaha kecil di kota Malang, dan menjadi motor penggerak revitalisasi Pariwisata Kota Malang.

Nama Tong Tong Night Market sendiri berasal dari Dutch Tong Tong Fair yang telah diselenggarakan sejak tahun 1959. Tong Tong Fair adalah acara tahunan terbesar dan tertua yang diadakan di Belanda untuk menampilkan keragaman budaya Indo-Eropa.

Acara ini berlangsung selama 3 hari, pada hari Jumat – Minggu, 29 – 31 Juli 2022 mulai pukul 15:00 – 22:00 WIB di kawasan Taman Tjerme, Jl. Cerme No. 16 Malang, depan Shalimar Boutique Hotel.

Agenda pembukaan acara tersebut akan dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur, Walikota Malang, Ketua Pelaksana TTNM 2022, Corporate GM The Shalimar Boutique Hotel dan General Manager The Shalimar Boutique Hotel.

Karena pada saat ini, The Shalimar Boutique Hotel Malang akan diberikan Sertifikat Warisan. Sebagai salah satu bangunan cagar budaya di kota Malang.

Tong Tong Night Market akan menjadi event terbesar di Kota Malang, menampilkan berbagai budaya, sejarah dan pariwisata di Malang dalam satu event. Pesta rakyat lama tersemat dalam Crowded Night Festival di Tjerme Park, Kota Malang.

Tenant Food & Beverage terdiri dari berbagai makanan ringan, minuman dan makanan khas Kota Malang yang bersumber dari UMKM di Kota Malang. Pengunjung bisa mencoba Bakso Gangsar, Putu Pak Gianto, Bakpao Chik Yen, Rangin Pak Untung, Pentol Pedas dan Bakso Goreng Roemah Atas, Keraton Kupang & Lontong Balap Hj. Qomariyah, Mak Sitis Sego Tempong, Kopi Titik Koma, Kopi Leite, Snack Londo, Es Krim Jadoel Tempoe Doloe, Jajanan Jajanan, Pawon Cak Karji, Ombean Tahes dan masih banyak lagi.

Tenant Non Food & Beverage diisi oleh Painter Sadikin Pard bersama komunitas The Able Art. Pelukis difabel berbakat dari Malang yang terkenal di Indonesia bahkan luar negeri dan merupakan anggota VDMFK (Asosiasi Seniman Lukis Mulut dan Kaki) di Swiss.

Kejutan lainnya adalah museum pusaka miniatur keris sekolah Tunggul Wulung, seni decoupage dan patchwork dari UMKM Super Preman, pengenalan pariwisata Malang dan Jawa Timur oleh Gekraf Prov. Jawa Timur, bagi yang ingin mengabadikan momen di acara tersebut, bisa mencoba photo booth khusus dari SMARA yang berasal dari Surabaya, dan Internetnya lancar dan gratis, didukung oleh Biznet di semua wilayah, dan tawaran lain dari Kota Malang yang membanggakan di dunia internasional adalah Wayang Potehi Gudo dan Batik Buring Organik yang karyanya telah dijual di butik terkenal “Hermes” Paris dan banyak lainnya.

Komunitas penyewa ini berasal dari komunitas yang cukup terkenal di Indonesia di kota Malang, pengunjung dapat bergabung dengan komunitas penyewa sepeda Gudel Malang yang memiliki sepeda antiknya. Kapan terakhir kali Anda melihat layar lengket?

Lain halnya bagi para pecinta alam dan traveller di Jawa Timur akan ada Ciliwung Camp yang akan memperkenalkan wisata di kota Malang dan Jawa Timur, bagi yang sudah sering jalan-jalan ke kota Malang bisa sesekali melihat sunrise. atap jip 4×4. Benarkah?.

Di hari terakhir ada KulineRUN yang dipersembahkan oleh EO Triple Sport, kombinasi lari dan kuliner berhasil memikat pelari dari berbagai kota di Indonesia karena antusiasnya yang besar dan terbatas hanya 300 pelari dalam 1 minggu, langsung sold out. Medali Terukir Logo Pasar Malam Tong Tong dibuat khusus di luar negeri dengan kualitas terbaik.

KulineRUN sendiri dimulai pukul 16.00 melalui jalur tempoe doeloe Malang sejauh 5 km. Daripada lelah dikejar kenangan, lebih baik kita lelah bersama di KulineRUN, kita siapkan kegiatan tenant selain makanan untuk tenant dan masyarakat. Ada kelas melukis oleh pelukis berbakat Sadikin Pard, museum pusaka mini keris, art decoupage dan patchwork oleh UMKM Preman Super, buring tie-dye organik, keroncong, cokekan, wayang dan masih banyak lagi.

Malam Raya Ramai selama 3 hari ini benar-benar ramai. Hiburan yang bervariasi juga tidak boleh dilewatkan!

Berbagai hiburan dapat dinikmati pengunjung, antara lain tari Malangan, Nyelentang Kerontjong, Wayang Potehi Gudo yang akan berangkat ke Eropa tahun ini untuk memperkenalkan keragaman budaya khususnya boneka, Putra Mandala Cokean, menonton Tancap yang dibawakan oleh Museum Film Malang, berbagai live music diantaranya pertunjukan dari Lucky Town dan banyak lagi. Semuanya akan menghibur pengunjung mulai pukul 3 sore hingga 10 malam.

Source: malang-post.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button