Pariwisata di Keraton Surakarta mulai menggeliat

penulis: Kompas TV Jawa Tengah

SOLO, KOMPAS.TV – Kunjungan wisatawan ke Keraton Surakarta di Jawa Tengah mulai menggeliat pascapandemi Covid-19. Namun, pengunjung didominasi oleh wisatawan lokal.

Di dalam keraton, wisatawan dapat memperoleh pengetahuan tentang sejumlah filosofi bangunan dan benda-benda bersejarah, serta sejarah perjuangan bangsa Indonesia di mana keraton berperan dalam mendirikan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Selain sejarah keraton, pengunjung juga bisa minum Air Songo, tempat meditasi Pakubuwono IX. Airnya dipercaya membawa berkah.

“Mulai sekitar setahun lalu, mulai naik. Apalagi setelah Pak Jokowi membebaskan arisan, masker dan lain sebagainya. Sampai kami kewalahan,” kata Mas Ngabei Projo Purnomo, pejabat di bidang museum dan pariwisata.

Iqbal Dwi Purnama, salah satu wisatawan asal Jakarta, mengaku ini merupakan kunjungan pertamanya ke Keraton Surakarta. Menurutnya, Keraton Surakarta bisa menjadi referensi wisata edukasi bagi keluarga atau pelajar.

“Istana ini sangat mendidik. Kita sekarang mengetahui banyak hal yang sebelumnya tidak kita ketahui. Selain itu, penjelasan yang diberikan oleh pimpinan sangat komprehensif,” jelas Ibqbal.

Keraton Surakarta memiliki luas sekitar 54 hektar. Wisatawan dapat mengunjungi istana ini setiap hari kecuali hari Jumat. Hanya dengan membayar Rp 15.000, pengunjung sudah bisa berkeliling keraton ditemani abdi dalem berpengalaman.

#keratonsurakarta #tourist #pakubuwonoix

Source: www.kompas.tv