Nikmati Liburan di Telaga Sarangan
Telaga Sarangan, Magetan, Jawa Timur, menikmati sejuknya alam pegunungan dan berbagai macam wahana wisata dan permainan.
via instagram.com/telagasaragan
| Jam buka: | 24 jam. |
| Tiket masuk: | Rp 10.000 / Orang. |
| Nomor telepon: | – |
| Aktivitas: | Berjalan, berfoto, naik perahu, menunggang kuda, dll. |
| Waktu terbaik: | 15.00 – 17.00 WIB. |
| Perlu membawa: | Jaket, kamera, tabir surya. |
| Larangan: | Jangan dibuang |
| Alamat: | Telaga Pasir, Sarangan, Kecamatan Plaosan, Magetan, Jawa Timur. |
| Fasilitas umum: | Area parkir, mushola, toilet, warung makan, akomodasi, dll. |
| Akses jalan: | Bagus |
| Toko: | Ada |
| Peta daring: | Tampilkan peta |
Telaga Sarangan merupakan salah satu tempat wisata alam yang bisa anda kunjungi saat berlibur di Magetan, Jawa Timur.
Objek wisata ini sudah lama dikenal sebagai tempat wisata favorit yang tidak hanya dikunjungi oleh wisatawan lokal tetapi juga wisatawan mancanegara.
Oleh karena itu bagi anda yang sedang berlibur di Jawa Timur akan sia-sia dan perjalanan liburan anda tidak akan lengkap jika belum mengunjungi Telaga Sarangan.
via instagram.com/telagasaragan
via instagram.com/telagasaragan
via instagram.com/telagasaragan
via instagram.com/telagasaragan
via instagram.com/telagasaragan
via instagram.com/telagasaragan
via instagram.com/telagasaragan
via instagram.com/telagasaragan
via instagram.com/telagasaragan
Sekilas Telaga Sarangan
Telaga Sarangan terbentuk dari proses alam yang terjadi pada Zaman Lampu. Luas danau ini sekitar 30 hektar, dengan kedalaman 28 meter.
Telaga Sarangan terletak di lereng Gunung Lawu, tepatnya di ketinggian sekitar 1.200 meter di atas permukaan laut. Dengan suhu udara berkisar antara 15 hingga 20 derajat Celcius, kawasan di sekitar danau ini cukup sejuk dan nyaman sebagai tempat berlibur.
Selain itu, banyak keindahan dan hal menarik yang bisa dilakukan pengunjung di Telaga Sarangan. Anda dapat mempelajari lebih lanjut di bagian selanjutnya.
Misteri dan Mitos Telaga Sarangan
Sebelum membahas tentang daya tarik Telaga Sarangan, ada baiknya untuk mengetahui terlebih dahulu mitos atau misteri di balik kemunculan Telaga Sarangan menurut cerita dan kepercayaan masyarakat sekitar.
Meski sudah kami tulis sebelumnya bahwa danau ini terbentuk dari proses alam, ternyata warga sekitar yang mendiami kawasan sekitar danau ini punya versi tersendiri tentang bagaimana Danau Sarangan muncul.
Menurut warga sekitar, terbentuknya tempat wisata ini berawal dari kisah hidup sepasang suami istri lansia yang tinggal di sekitar Gunung Lawu.
Kedua kerabat ini bernama Kyai Pasir dan Nyai Pasir yang menggantungkan mata pencaharian mereka dengan mengolah ladang dan areal perkebunan setiap hari.
Kyai Pasir dan Nyai Pasir hidup sederhana bahkan tergolong sangat miskin. Apalagi setelah kelahiran putra mereka, Joko Lelung, kehidupan mereka semakin sulit hingga mereka memiliki keinginan untuk melakukan pertapaan untuk mencari pertolongan dari Sang Pencipta.
Niat ini akhirnya dilakukan oleh Kyai Pasir yang selama beberapa hari melakukan pertapaan jauh di dalam hutan.
Sepulang dari pertapaan, kyai dan istrinya kemudian melakukan ritual pertapaan bersama yang konon memerintahkan mereka untuk mencari telur sakti di sawah.
Tidak lama kemudian mereka akhirnya menemukan telur yang mereka cari. Singkat cerita, keduanya langsung memakan telur tersebut seperti yang diperintahkan atau ritual pertapa yang diperintahkan kepada mereka.
Namun yang terjadi sungguh di luar dugaan. Setelah makan telur, suami istri ini tiba-tiba berubah menjadi dua naga besar.
Terkejut dan tidak setuju dengan nasib mereka, kedua naga yang tidak lain adalah titisan Kyai Pasir dan Nyai Pasir itu berjuang untuk menyapu ladang dan perkebunan.
Akibat aksi tersebut, beberapa areal persawahan dan perkebunan juga membentuk cekungan yang diikuti dengan munculnya sejumlah besar air yang saat ini diyakini sebagai cikal bakal terbentuknya Telaga Sarangan.
Walaupun kebenaran cerita ini masih menjadi misteri kebenarannya, namun menurut kepercayaan masyarakat sekitar, kedua naga dalam cerita di atas masih ada secara ajaib sebagai penjaga Danau Sarangan.
Bahkan, masyarakat juga percaya bahwa danau ini dijaga oleh orang suci yang hidup bersama seekor harimau di sebuah pulau kecil di tengah danau.
Objek Wisata Telaga Sarangan
Daya tarik utama objek wisata Telaga Sarangan tentu saja berasal dari keberadaan telaga alami yang sangat besar dengan air yang bersih dan segar.
Apalagi suasana di sekitar danau yang terkesan sangat alami dan asri membuat seseorang pasti betah berlama-lama di tempat ini.
Di sekitar danau juga banyak terdapat penjual makanan dan minuman mulai dari makanan ringan hingga sate kelinci yang menjadi menu populer di daerah ini.
Kemudian, sebagai oleh-oleh wisata, Anda juga bisa berburu berbagai oleh-oleh khas Telaga Sarangan yang dijual di sekitar danau.
Sedangkan untuk kegiatan wisata yang bisa dilakukan di Telaga Sarangan, ada banyak pilihan.
Area aktivitas yang paling seru tentunya di area danau dimana Anda bisa melakukan banyak aktivitas, salah satunya adalah berkeliling danau menggunakan berbagai atraksi air seperti becak air, sepeda air, perahu.
Kemudian, bagi yang enggan berbasah-basah, Anda juga bisa berkeliling kawasan wisata dengan menunggang kuda.
Di tepi danau terdapat banyak tempat persewaan kuda dengan harga sewa yang cukup murah sekitar Rp 50.000.
Selain itu, liburan Anda di Telaga Sarangan juga dapat dipenuhi dengan mengunjungi tugu jet tempur yang terletak tidak jauh dari lokasi telaga.
Di monumen ini Anda dapat menikmati desainnya yang unik atau menggunakannya sebagai tempat mengambil gambar.
Selain itu, tidak jauh dari lokasi monumen ini, Anda juga akan menemukan pintu masuk lokasi air terjun Sarangan yang bisa Anda tuju jika menginginkan suasana yang berbeda.
Air terjun yang merupakan nama lain dari air terjun Tirtosari ini juga sangat indah dan sangat layak dijadikan destinasi wisata sesaat sebelum meninggalkan objek wisata Telaga Sarangan.
Nah, dari uraian di atas, secara singkat kegiatan wisata Telaga Sarangan dapat kita rangkum menjadi beberapa daftar kegiatan seperti berikut ini:
- Nikmati keindahannya sambil bermain air di danau alami
- Berkendara di sekitar kawasan wisata dengan menunggang kuda
- Berburu
foto di sekitar danau dan monumen pesawat tempur - Kunjungi Air Terjun Sarangan
- berburu kuliner
- berburu suvenir
Selain aktivitas di atas, tentunya masih banyak aktivitas lain yang bisa Anda lakukan di Telaga Sarangan. Setiap wisatawan tentunya memiliki cara tersendiri dalam menikmati waktu di tempat wisata.
Jam Buka Telaga Sarangan
Tempat wisata ini buka 24 jam sehari.
| Hari | Jam buka |
| Setiap hari | 24 jam |
Namun jika ingin menikmati suasana terbaik di Telaga Sarangan, waktu terbaik untuk berkunjung adalah pada pagi hari sekitar pukul 09.00-12.00.
Sedangkan bagi anda yang tidak bisa datang pada pagi hari, anda bisa datang dari jam 3 sore dan menikmati liburan anda di tempat ini sampai jam 5 sore.
Harga Tiket Masuk Telaga Sarangan
Biaya masuk ke objek wisata ini cukup murah. Anda hanya perlu membayar tiket masuk ke Telaga Sarangan yang dijual dengan harga Rp 10.000 per orang.
| Jenis tiket | Harga tiket |
| Tiket masuk | Rp 10.000 |
| PARKIR MOTOR | Rp.2000 |
| Tempat parkir mobil | Rp 5000 |
Selain tiket masuk, pengunjung yang datang dengan kendaraan pribadi juga harus membayar biaya parkir. Tapi jangan khawatir, biaya parkirnya juga cukup murah, hanya Rp 2000 untuk motor dan Rp 5000 untuk mobil.
Meski begitu, beberapa wahana wisata juga mengharuskan Anda membayar biaya sewa. Oleh karena itu, agar dapat menikmati liburan yang memuaskan di Danau Sarangan, Anda perlu mempersiapkannya anggaran
liburan lebih dari cukup.
Lokasi Telaga Sarangan
Lokasi Telaga Sarangan terletak di lereng Gunung Lawu. Alamat lengkapnya di Telaga Pasir, Sarangan, Kecamatan Plaosan, Magetan, Jawa Timur.
Selain Telaga Sarangan, di sekitar tempat ini juga terdapat beberapa tempat wisata lainnya seperti Air Terjun Tirtosari, Air Terjun Pundak Kiwo dan Air Terjun Grojogan Sewu.
Anda bisa menempuh jalan menuju Telaga Sarangan menggunakan kendaraan umum atau kendaraan pribadi.
Misalnya, jika Anda ingin menggunakan angkutan umum, perjalanan ke Danau Sarangan dapat dimulai dengan naik bus atau angkutan umum lain yang menuju ke Terminal Magetan.
Nah, sesampainya di Terminal Magetan, kamu bisa melanjutkan perjalanan menggunakan angkutan umum lagi hingga benar-benar tiba di lokasi Telaga Sarangan.
Sementara itu, bagi Anda yang akan menggunakan kendaraan pribadi, yang penting untuk diketahui adalah akses jalan menuju Danau Sarangan cukup tinggi dan berkelok-kelok. Oleh karena itu kendaraan Anda harus benar-benar sehat dan siap menghadapi medan yang agak berat.
Fasilitas Telaga Sarangan
Saat ini fasilitas umum yang tersedia di Telaga Sarangan sudah cukup memadai. Anda akan menemukan peralatan termasuk:
- Tempat parkir
- ruang sholat
- Toilet
- warung makan
- Sewa wahana
- dan akomodasi
Khusus untuk akomodasi, Anda bisa memilih beberapa villa, hotel atau bed and breakfast dengan harga dan fasilitas yang bervariasi tergantung harga sewa.
Hotel Telaga Sarangan
Ada banyak hotel yang bisa Anda pilih sebagai tempat menginap di sekitar Telaga Sarangan. Beberapa di antaranya bisa Anda lihat pada daftar di bawah ini:
- tangan hotel
- Hotel Asia Jaya Syariah
- Hotel Anugrah
- Hotel Artomoro
- Hotel Arjuna
- Hotel Andika
Selain itu, di sekitar Sarangan juga terdapat hotel lainnya seperti Hotel Bukit Surya, Hotel Nusantara dan Hotel Mulia yang biaya sewanya tidak jauh berbeda dengan hotel-hotel di atas yang bervariasi dari Rp 60.000 hingga Rp 400.000 per malam.
Tanya Jawab Danau Sarangan
Berikut beberapa pertanyaan yang sering diajukan calon pengunjung mengenai objek wisata Telaga Sarangan:
Kesimpulan
Telaga Sarangan bisa menjadi alternatif wisata murah yang bisa Anda kunjungi bersama teman atau keluarga selama liburan di Jawa Timur.
Meski murah, pengalaman wisata yang akan Anda dapatkan di tempat ini pasti tidak kalah menariknya dengan objek wisata di Jawa Timur lainnya seperti Air Terjun Tumpak Sewu, Eco Green Park atau Goa Pinus Malang.
Source: dolanyok.com
