Nikmati bagian kecil dari pertumbuhan ekonomi
Di tengah pesimisme ekonomi global, pertumbuhan ekonomi Indonesia optimistis berada di peringkat keempat kawasan Asia Tenggara.
pertumbuhan ekonomi
Saat ini, perekonomian global sedang mengalami perlambatan akibat inflasi global yang melanda dua raksasa ekonomi global, yakni Amerika Serikat dan China.
laporan Pandangan Ekonomi Dunia Pada 2022, kata IMF, ekonomi global bisa memburuk. IMF juga memangkas pertumbuhan ekonomi global pada 2022 menjadi 3,2 persen, atau 0,4 persen lebih rendah dari perkiraan sebelumnya pada April 2022.
Dalam situasi pandemi COVID-19 yang berangsur-angsur mereda, perekonomian global mengalami guncangan akibat perang antara Rusia dan Ukraina yang mendorong kenaikan harga pangan dan energi global.
IMF juga mengatakan pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat tahun ini hanya akan mencapai 2,3 persen, sedangkan China hanya akan tumbuh 3,3 persen. Pertumbuhan ekonomi China adalah yang terendah dalam empat dekade. Selain memperdalam krisis di sektor real estate China, kondisi ini diperparah dengan hadirnya jam malam akibat ditemukannya kembali kasus COVID-19 dan konflik antara China dan Taiwan yang berpotensi mengganggu stabilitas perdagangan internasional.
Sementara itu, perekonomian Indonesia tumbuh 5,44 persen pada triwulan II 2022 (YoY) dan secara triwulanan perekonomian nasional tumbuh sebesar 3,73 persen. Kondisi perekonomian Indonesia relatif lebih baik dibandingkan dengan negara lain pada triwulan II.
Baca Juga: 6 Tempat Wisata di Bandung Lengkap dengan Harga Tiket Weekend Terbaru Agustus 2022
Di tengah pesimisme ekonomi global, pertumbuhan ekonomi Indonesia optimistis berada di peringkat keempat kawasan Asia Tenggara. Perlu diketahui, inflasi hingga Juli mencapai 3,85 persen.
Source: www.ayobandung.com
