Nikah dengan Pitulasan, ajak pengantin baru makan kerupuk
PERSIS.CO Menyambut HUT RI ke-77 dan bertepatan dengan Asysyura (10 Muharram), akad nikah massal kembali digelar pada Minggu, 7 Agustus 2022 di Balai RW 13 Malangan, Giwangan, Umbulharjo, Kota Yogyakarta.
Berbeda dengan pernikahan massal pada umumnya, Nikah Bareng Pitulasan yang mengangkat tema “rajut hati, mencerdaskan bangsa, pantang menyerah untuk Indonesia” mengusung acara unik yaitu lomba makan kerupuk bagi pengantin baru yang berpartisipasi.
Dermaga. sendiri
Hal ini juga yang menjadi konsep acara yang merupakan Perayaan Gaya Desa Ketujuh Belas dimana acara ini bekerjasama dengan FORTAIS Indonesia, Sewon, Bantul dan Karang Taruna Yogyakarta yang didukung oleh RT 38/RW 13 Kota Giwangan Yogyakarta, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta, MUA (Makeup Artist), PPY (Persatuan Pranatacara Yogyakarta) Kota Yogyakarta, Latifa Jewellery, Taman Bunga Kotagede, Podjok (Persatuan Onthel Yogyakarta), KKN UNY YK 1, Yayasan Giri Nurul Ilmi dan berbagai pihak.
Baca juga:
Acara dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan dilanjutkan dengan sambutan dari Ketua RT 38 dan Ketua Nikah Bersama Nasional, RM. Ryan Budi Nuryanto, SE. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan ketua RW 13 yang diwakili oleh Sofwan, S.Sos, dan oleh Plt. Walikota Yogyakarta yang diwakili oleh Sekretaris Kota Yogyakarta, Ir Aman Yuriadijaya.
Acara ini juga dihadiri oleh Mantri Pelayanan Publik Kementerian Umbulharjo dan Forum Komunikasi Kementerian Umbulharjo, serta Plt. Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Yogyakarta. Sekretaris Kota Yogyakarta, Ir. Aman Yuriadijaya dan Ketua Fortais Golek Garwo dan Pernikahan Nasional Bersama RM. Ryan Budi Nuryanto, SE. Kemudian arak-arakan ini diselingi oleh Ketua KUA Umbulharjo H. Handdri Kusuma, S.Ag, MSI dan Drs. Suparman (Ketua), M. Fauzan Fakhulloh, SHI (Kepala).
Maharnya juga unik berupa seperangkat alat sholat dan kitab perang dengan cincin kawin batu merah putih berlambang 77 yang melambangkan hari jadi Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Dermaga. sendiri
Setelah restu dan doa, pengantin baru dengan gembira mengikuti lomba makan kerupuk melawan para tamu, pejabat, panitia, keluarga dan anak-anak.
Sekda Kota Yogyakarta juga mengaku baru pertama kali acara ini diadakan di kota Yogyakarta. Ia pun senang karena acara ini membantu masyarakat untuk menikah dan menghibur masyarakat untuk tetap semangat berkarya memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia dan terus berjalan.
Acara ini juga bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pernikahan dan berkontribusi langsung pada pembangunan bangsa dengan melaksanakan tujuan agama, sosial, budaya, nasional dan wisata.
Dermaga. sendiri
Sebelumnya acara diawali dengan rias pengantin di Perum Alam Asri Giwangan Yogyakarta yang dihadiri oleh 4 pasangan dengan kostum unik, yaitu:
1. Suwardi (48 tahun) Semaki, Umbulharjo, Jogja dan Erni Widiyanti (43 tahun) Notoprajan, Ngampilan Jogja mengenakan gaun pengantin Bung Karno dan hijab Jogja Putri
2. Enomalia Hartantri (20 tahun) Panembahan, Kec. Kraton, Jogja dan Tri Sahri Romadhon (29 tahun) Triharjo, Sleman berbusana Sultan Hasanudin dan Sultanah Safiatuddin
3. Erna Setyowati (54 tahun) Baciro, Gondokusuman, Jogja dan Surono (47 tahun) Sorosutan, Umbulharjo Jogja, dengan gaun pengantin merah putih
4 Mei Marjiyani (27 tahun) Tirtonirmolo, Miskin, Bantul dan Yusuf Fajarudin (32 tahun) Ngestiharjo, Miskin Bantul, dalam balutan gaun pengantin hijab Lurik Warriors
Selanjutnya mereka dibawa dengan becak sebagai lampah 500 meter menuju Balai RW 13 Malangan. Lalu ada komunitas sepeda Onthel di pojok dengan kostum prajurit yang mengawal mereka. Ada juga 2 pendekar yang naik egrang dan 3 gadis muda berpakaian Jawa dan MUA (make-up artist).
Tak hanya itu, anak-anak dari TK hingga SMA tampak gembira dan bersorak menyanyikan lagu-lagu perjuangan sambil membawa replika tugu Jogja.
Bagi para jomblo atau jomblo yang masih bingung mencari pasangan hidup bisa menghadiri acara Golek Garwo Setulus Hati dalam rangka menyambut HUT ke-266 kota Yogyakarta pada tanggal 4 September dan 2 Oktober 2022 di Balai RW 13 Malangan, Giwangan, Umbulharjo , Yogyakarta pukul 08:00 WIB dengan mengirimkan dari : CV / Biodata, Identitas Fc. KTP, Pas Foto 3×4 dan Fc. Surat cerai bagi janda atau duda.
Source: akurat.co
