Liburan sekolah Jogja macet, Kadispar DIY: geliat ekonomi mulai terlihat - WisataHits
Yogyakarta

Liburan sekolah Jogja macet, Kadispar DIY: geliat ekonomi mulai terlihat

Warga melakukan perjalanan Selasa (24/5/2022) di Jalan Malioboro, Yogyakarta. ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko

SuaraJogja.id – Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) terus menjadi magnet bagi wisatawan. Hal ini terlihat di jalanan kota Gudeg yang tidak pernah sepi di awal musim liburan.

Tak terkecuali hari ini di pertengahan tahun 2022. Di awal musim liburan sekolah, jalanan Jogja ramai dengan bus wisata bahkan kendaraan pribadi berplat nomor dari luar daerah.

Kondisi ini menyumbat jalan bahkan menyebabkan kemacetan. Kepala Biro Pariwisata DIY Singgih Raharjo sendiri melihat kemacetan di Jogja sebagai tanda perekonomian kembali pulih.

“Ya (perekonomian sepertinya menggeliat) memang salah satunya yang salah satunya ditandai dengan kemacetan,” kata Singgih, Sabtu (7/2/2022).

Baca Juga: Untuk Membantu Tamu Undangan Yang Tidak Bisa Hadir, Pasangan Ini Gelar Metaverse Wedding di Jogja

Singgih tidak memungkiri bahwa mobilitas masyarakat kembali meningkat. Apalagi dibandingkan dengan pandemi Covid-19 dua tahun lalu.

Berbagai pelonggaran yang dilakukan pemerintah menjadi penentu kembali tingginya tingkat mobilitas. Didukung oleh sejumlah daerah yang penyebaran kasus Covid-19 masih menurun.

Namun, kata Singgih, demi menghadirkan kenyamanan bagi semua orang saat berwisata, khususnya di Jogja. Masyarakat masih diminta untuk menggunakan moda transportasi lebih bijak saat bepergian.

“Namun, kita harus lebih pintar menggunakan transportasi ya, menggunakan transportasi umum, yang kemudian bisa lebih baik bersama-sama,” jelasnya.

Selain itu, menurut Singgih, masalah parkir juga harus diantisipasi. Wisatawan diminta untuk tetap mematuhi aturan parkir yang berlaku dengan parkir di tempat yang sesuai.

Baca juga: Saksikan Pameran Produk UMKM di Jogja, Menparekraf Sandiaga: Jangan Dilihat, Beli

“Saya kira parkir juga perlu diatur lebih baik, jadi tidak memenuhi badan jalan, jalan tidak lebar. Jadi parkirnya juga harus bagus,” katanya.

Kedua hal ini kemudian akan terus menjadi evaluasi pemerintah negara bagian DIY untuk menciptakan kawasan pariwisata yang lebih baik. Tidak hanya dari destinasi wisata, tapi juga dari access point yang ada.

Sebelumnya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengimbau masyarakat untuk terus mengapresiasi produk-produk UMKM, khususnya yang dibuat di masing-masing daerah, termasuk Jogja. Menurutnya, kualitas produk UMKM di Jogja saat ini semakin baik, ditambah dengan dukungan destinasi wisata yang juga memiliki kualitas setara.

Salah satu apresiasi yang disarankan Sandiaga adalah tidak sekedar mengajak pengunjung yang datang ke kampus untuk melihat produk UMKM. Anda juga dapat mendukung kami secara langsung dengan membeli berbagai produk dari industri kreatif.

“Jangan menjadi kelompok ‘spiritual’ yang hanya melihat-lihat di Jogja, tapi jadilah kelompok ‘rojali’ yang membeli produk industri kreatif di Jogja,” kata Sandiaga.

Source: jogja.suara.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button