Kubah Maroko Mesjid Sheikh Zayed di Gilingan Solo, Kapan Itu? - Solopos.com - WisataHits
Jawa Tengah

Kubah Maroko Mesjid Sheikh Zayed di Gilingan Solo, Kapan Itu? – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Proyek pembangunan Masjid Agung Sheikh Zayed, Gilingan, Banjarsari, Solo, Rabu (6/8/2022), terlihat dari atap gedung Kampus Unisri Solo. (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Proyek pembangunan masjid yang merupakan replika Masjid Agung Sheikh Zayed di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab di Gilingan, Banjarsari, Solo masih berlangsung. Dilihat dari Jl A Yani, kubah bergaya Maroko dihiasi marmer putih.

Menara juga terlihat. Masjid tersebut merupakan hadiah dari Putra Mahkota Uni Emirat Arab, Mohammed bin Zayed Al Nahyan, kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Promo hotel paling direkomendasikan dekat pantai di Jepara, Yes d’Season Premiere

Pembangunan masjid yang menelan biaya sekitar Rp 200 miliar itu dimulai dengan peletakan batu pertama pada 6 Maret 2021. Masjid megah yang diharapkan menjadi ikon wisata religi di Kota Solo itu rencananya akan dibangun. akan dibuka pada bulan September 2022 oleh dapat digunakan oleh masyarakat untuk beribadah dan berwisata.

Berdasarkan pengamatan Solopos.comPada 8 Juli 2022, PT Waskita Karya, pelaksana pembangunan Masjid Agung Sheikh Zayed di Gilingan, Solo, melalui akun Instagram @waskita_karya menyampaikan bahwa progres pembangunan masjid telah mencapai 55%.

“Saat ini progres Masjid Syekh Zayed Solo sudah mencapai 55%. Dengan #TemanKita kita bisa segera merasakan ibadah di masjid #KaryaKita disini…” tulis akun manager @waskita_karya.

Baca Juga: Begini Penampakan Masjid Sheikh Zayed Solo Didatangi Pejabat UEA

atraksi masjid

Selain itu, PT Waskita Karya juga mengunggah informasi tentang daya tarik masjid pada Minggu (26/7/2022). Disebutkan, Masjid Agung Sheikh Zayed di Gilingan, Solo, akan memiliki 82 kubah bergaya Maroko yang dihiasi marmer putih.

Diungkapkan pula bahwa pelataran masjid akan menyerupai Masjid Badshahi di Kota Lahore, Pakistan, yang memiliki gaya Mughal. Selain itu, Project Manager PT Waskita Karya Indra Jaya Kusuma mengatakan pada Januari 2022 marmer Italia akan digunakan untuk seluruh lantai dan sebagian dinding Masjid Agung Sheikh Zayed di Gilingan, Solo.

Marmer tersebut didatangkan dari negara asalnya dan dibeli dengan harga yang fantastis. Instalasi marmer akan mendapat porsi terbesar dalam pembangunan masjid.

Baca Juga: Sesuai Harapan Wisata Religi di Solo, Pembangunan Replika Masjid Agung Sheikh Zayed Dimulai

“Beratnya dihitung dari harga material. Marmer mahal, tetapi pemrosesannya cepat. Anda dapat menginstal banyak dalam satu hari. Ketika pekerjaan konstruksi beton bertulang dihitung, dan sebagainya,” jelas Indra.

Marmer dari Italia untuk lantai dan sebagian dinding replika Masjid Agung Sheikh Zayed di Gilingan, Solo didatangkan ke Jakarta secara bertahap dan diangkut ke Solo melalui jalur darat setelah diolah.

marmer Italia

Semua marmer dijadwalkan akan dikirim pada bulan Mei dan selesai pada bulan Agustus. “Marmernya dipasang sebagian di dinding, lalu hampir di seluruh lantai,” jelas Indra.

Baca juga: Wah! Marmer Lantai Masjid Sheikh Zayed Solo diimpor dari Italia

Berdasarkan catatan Solopos.comPada Januari 2022, proyek pembangunan Masjid Agung Sheikh Zayed di Gilingan, Solo dikunjungi perwakilan Putra Mahkota Kerajaan Pemerintah Uni Emirat Arab, Mohammed Ali Rashed Saeed AlDhaheri.

Dalam kunjungan tersebut, Mohammed Ali Rashed mengatakan dia akan melakukan yang terbaik untuk menyelesaikan pembangunan masjid sesegera mungkin. “Kami berupaya agar masjid ini bisa digunakan pada bulan September khususnya untuk masyarakat Solo dan Indonesia. Insya Allah,” ujarnya kepada wartawan usai mengunjungi lokasi pada Senin sore (24 Januari 2022).

Source: www.solopos.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button