Kesehatan dan inflasi jadi fokus pemda DIY jelang Nataru - WisataHits
Yogyakarta

Kesehatan dan inflasi jadi fokus pemda DIY jelang Nataru

Yogyakarta, IDN Times – Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memperhatikan aspek kesehatan dan ekonomi jelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Perhatian ini tak lepas dari peningkatan kasus COVID-19, serta potensi inflasi.

Sekretaris Daerah (Sekda) DIY R. Kadarmanta Baskara Aji mengatakan, peningkatan kasus COVID-19 telah menjadi perhatian pemerintah sejak beberapa waktu lalu. “Sudah ada 1.200 kasus (kasus aktif). Itu yang harus menjadi perhatian kita,” kata Aji yang ditemui di kompleks Kepatihan, Senin (14/11/2022).

1. Nataru menambah jumlahnya

Kesehatan dan inflasi jadi fokus pemda DIY jelang NataruIlustrasi Monumen Pal Putih Yogyakarta (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)

Dalam rangka menekan peningkatan jumlah COVID-19, sosialisasi pencegahan dan protokol kesehatan (Prokes) terus dilaksanakan. Pemda DIY juga sudah mengimbau rumah sakit dan laboratorium untuk bersiap.

“Bersiaplah jika nanti muncul gejala bahwa lonjakan ini tidak bisa dikendalikan, tentu saja keramaian semakin meningkat karena hari raya Nataru. Sementara itu, masih belum ada larangan berkumpulnya orang. Agar rumah sakit menyiapkan fasilitasnya, dinas kesehatan dan OPD juga diminta untuk mensosialisasikan program kesehatan tersebut,” kata Aji.

Baca Juga: Ekspor Yogyakarta Diduga Turun Akibat Kondisi Global

2. Tidak ada batasan yang direncanakan

Kesehatan dan inflasi menjadi fokus pemda DIY jelang NataruSekretaris Daerah (Sekda) DIY, R. Kadarmanta Baskara Aji. (IDN Times/Herlambang Jati Kusumo)

Meski kasus COVID-19 meningkat, namun penegakan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) di bidang perbaikan rumah saat ini masih Level 1. Sampai saat ini belum ada rencana penutupan atau isolasi, hanya diminta oleh masyarakat agar lebih waspada.

“Selama ini pusat tidak ada (catatan pembatasan). Dari pusat rujukan kita akan mengintensifkan vaksinasi, termasuk booster, kemudian kita harus mengurus prokesnya. Tempat wisata perlu mengalami kemajuan, pertama dengan menyediakan infrastruktur seperti B. Sarana untuk cuci tangan dan lain-lain. Kemudian pertahankan jumlah pengunjung. Ada batasnya, kalaupun 100 persen, jangan melebihi itu,” kata Aji.

3. Inflasi adalah masalah

Kesehatan dan inflasi mengungguli Nataru dalam fokus Pemda DIYIlustrasi inflasi. IDN Times/Arief Rahmat

Selain dari sisi kesehatan, Pemprov DIY juga memperhatikan sisi ekonomi. Aji mengatakan, pemerintah daerah berupaya memastikan ketersediaan pasokan pangan yang ada agar tidak terjadi kepanikan di masyarakat nantinya.

“Kalau terjadi kepanikan akan terjadi aksi massa yang tentunya akan menimbulkan inflasi. Inflasi tentu akan membuat perekonomian DIY semakin sulit. Hal ini juga perlu diimbangi dengan pengendalian inflasi. Jadi andalkan dua hal itu di Nataru, kesehatan dan ekonomi,” kata Aji.

Baca Juga: Kunjungan Wisatawan ke Jogja Dijamin Meningkat, MICE Jadi Andalan

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button