Kapolda DIY Irjen Suwondo menguji arus lalu lintas tanpa pengawalan untuk merasakannya secara langsung

TRIBUNJOGJA, COM, SLEMAN – Bagian DIY akan dibanjiri pengunjung selama liburan Nataru.

Hal ini tercermin dari banyaknya kendaraan yang masuk melalui pintu perbatasan DIY seperti Candi Sleman, Temon Kulon Progo dan di pintu perbatasan Prambanan Sleman.

Berdasarkan pantauan monitor CCTV Media Center Polda Yogyakarta, tercatat pada Minggu (25/12/2022) tercatat 28.000 kendaraan masuk dan sekitar 10.000 kendaraan terpantau CCTV Piyungan masuk ke Gunungkidul.

Sekitar 27.000 kendaraan ikut ambil bagian pada Senin (26 Desember 2022). Hal ini menurun karena sejumlah karyawan masuk kerja.

Kapolda Yogyakarta Irjen Suwondo Nainggolan juga memberikan perhatian khusus pada pengaturan lalu lintas.

Setelah mendapat pemaparan dari Dirlantas tentang konsep pengaturan arus lalu lintas pada Operasi Progo Lilin 2022, Kapolda DIY melakukan pengawasan terhadap arus lalu lintas.

Pada Selasa siang, Kapolda melakukan pengawasan di jalur menuju kawasan wisata Kaliurang.

Dibutuhkan sekitar 45 menit dari Mapolres ke pos keamanan Gereja Katolik Maria Asumta.

Selama perjalanan Kapolda Yogyakarta, Irjen Suwondo tidak mengerahkan pengawalan, salah satunya untuk mengetahui kepadatan arus lalu lintas dan merasakan durasi perjalanan dalam kondisi normal.

Kepada wartawan, Kapolda Bedah mengatakan anggota harus selalu hadir di tengah masyarakat yang mengalami kemacetan lalu lintas.

Kapolda Yogyakarta menegaskan, jajarannya mampu membantu masyarakat di jalan atau memberikan arahan kepada masyarakat dan wisatawan.

“Kami akan terus berada di pusat masyarakat dengan anggota untuk membuat masyarakat merasa aman,” katanya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda DIY, Kombes Yuliyanto juga menyatakan, Polda DIY dan dinas terkait sedang bekerja keras mengatur arus lalu lintas agar tetap lancar dan meminimalisir kemacetan kendaraan di beberapa titik yang dianggap rawan.

“Tentu keselamatan, kenyamanan, dan keamanan masyarakat menjadi prioritas Polda DIY dalam operasi kemanusiaan (Ops Lilin) ​​saat ini,” jelasnya.

Kombes Yuliyanto mengatakan, untuk memantau arus lalu lintas di dalam dan sekitar Yogyakarta, bisa menggunakan video surveillance milik Pemkot yang tersebar di beberapa tempat.

“Pemkot dapat memantau ini melalui CCTV pemerintah kota, yang dapat diakses publik,” tambahnya.

Direktur Humas memperbanyak jumlah kendaraan yang masuk ke area perbaikan rumah dan mengimbau pengguna jalan untuk tetap mentaati peraturan lalu lintas dan saling menghormati sesama pengguna jalan.

“Bagi masyarakat Yogyakarta atau yang berlibur di Yogyakarta, pastikan berkendara dengan aman di jalan, saling menghormati antar pengguna jalan,” ujarnya penuh harap. (Hmm)

Source: news.google.com