Jalur Pansela bisa menjadi alternatif perjalanan mudik dan wisata
Kemenhub dan Korlantas Polri menyebut jalur Pansela bisa menjadi jalur alternatif mudik.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — PT Jasa Raharja (Persero), Departemen Perhubungan (Kemenhub), dan Korlantas Polri mulai meninjau jalur mudik sepanjang pantai selatan (Pansela). Yang pasti jalur Pansela akan memiliki daya tarik tersendiri bagi para pelancong tahun ini karena nilai tambah wisatanya.
“Selain melalui jalur selatan menghindari kemacetan di jalan tol dan jalur pantai utara (Pantura), mereka juga bisa melewati tempat wisata karena pemandangannya luar biasa,” ujar Direktur Operasi Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana, di keterangan tertulis, Kamis (26/1/2022).
Dewi menambahkan, peninjauan jalur Pansela untuk mudik tahun 2023 juga dilakukan di beberapa titik krusial. Beberapa di antaranya adalah Tol Merak-Serang Panimbang-Tanjung Lesung, Pelabuhan Ratu, Jembatan Cibuni Jawa Barat, Kalipucang berbatasan dengan Cilacap, Jembatan Wawar berbatasan dengan Kulonprogo dan berakhir di Yogyakarta.
“Meninjau kesiapan infrastruktur dan fasilitas penunjang, meninjau jalur Pansela juga sebagai bentuk sosialisasi jalur alternatif yang bisa digunakan masyarakat selama perjalanan pulang,” kata Dewi.
Dewi mengatakan Jasa Raharja memiliki tugas utama memberikan perlindungan dasar kepada korban kecelakaan lalu lintas dan aktif melakukan berbagai upaya pencegahan kecelakaan. Apalagi di momen-momen besar seperti Natal dan Tahun Baru serta Idul Fitri.
“Seperti yang sudah kita lakukan dengan Dinas Perhubungan dan Korlantas Polri beberapa hari ini. Ini sebagai persiapan Operasi Ketupat 2023 sebagai agenda rutin kami untuk memastikan momen mudik aman, nyaman dan selamat,” jelas Dewi.
Dengan persiapan tersebut, Dewi berharap keselamatan dapat diantisipasi dengan baik untuk peningkatan mobilitas masyarakat menjelang Idul Fitri. Ia juga berharap kecelakaan lalu lintas dapat ditekan semaksimal mungkin.
Source: news.google.com
