Jahim Pass Rute Wisata Alternatif Tasikmalaya-Cirebon: Ada Gunung Ciremai, Sunset dan Foggy Pines
DESKJABAR – Jahim Pass, demikian pengguna jalan yang biasa menggunakan jalan alternatif Tasikmalaya-Cikijing di Jawa Barat akhir-akhir ini.
Jalur Jahim yang awalnya bernama Tanjakan Jahim ini ternyata menjadi jalur alternatif yang semakin banyak dipilih untuk pergi dari Tasikmalaya ke Cirebon, Kuningan dan Majalengka atau sebaliknya.
Pada musim mudik Lebaran, Jahim Pass yang beraspal Hotmic dan beton cor menjadi pilihan jalur alternatif terbaik karena dapat menghindari kemacetan parah di jalur Tasikmalaya-Gentong-Nagreg atau Tasikmalaya-Garut-Nagreg.
Di luar musim mudik Lebaran, Jahim Pass sangat seru jika dijadikan jalur wisata alternatif sekedar untuk mengobati penat setelah seminggu penuh disibukkan dengan rutinitas kerja.
Baca Juga: Pemprov Jabar Buka Lowongan dan Butuh 3.800 Guru, 731 Tenaga Kesehatan, Dll: Cara dan Syaratnya Ada Di Sini
Untuk menuju Jahim Pass, kita cukup mulai dari Kota Tasikmalaya. Rutenya lewat Indihiang, belok ke Jalan Bojong Jengkol lalu belok kiri ke Jalan Cihaurbeuti.
Setelah berkendara sekitar 10 km di Jalan Cihaurbeti, perhatikan petunjuk arah. Di lampu lalu lintas, belok kanan menuju Panumbangan (kiri menuju Rajapolah).
Jangan lupa belok kanan di Panumbangan menuju Panjalu (kalau belok kiri menuju Pamoyanan, Gentong). Kira-kira 3km sebelum kota Panjalu lihat tanda belok kiri ke arah Sukamantri.
Nah setelah belok kiri ke arah Sukamantri, disinilah petualangan ke Jahim Pass dimulai. Jalan yang dilalui mengarah menanjak dan ditumbuhi pohon pinus di kiri dan kanannya.
Sekitar 10 km setelah Sukamantri, tepat di perbatasan antara Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Majalengka, terdapat sebuah kafe bernama Toko Perhutani. Gerai ini juga disebut Puncak Jahim.
Source: news.google.com
