Gibran ingin ganti nama Jl. Diponegoro Solo, Pendiri Mega Bintang Tak Setuju - Solopos.com - WisataHits
Jawa Tengah

Gibran ingin ganti nama Jl. Diponegoro Solo, Pendiri Mega Bintang Tak Setuju – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Petugas Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Solo bersama petugas pengelola pasar dan pedagang pasar Solo Triwindu membersihkan Koridor Ngarsopuro di Jl. Diponegoro, Solo, Selasa (8/3/2022). (Solopos/Niculous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Rencana Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengubah nama Jl. Diponegoro Solo ke Jl. Ngarsapura mulai ditolak. Salah satunya datang dari Ketua Dewan Penasehat Mega Bintang Mudrick Sangidu.

Kepada Solopos.com, Mudrick mengaku pada Sabtu (12/3/2022) dirinya telah mengirimkan surat kepada Gibran. Dalam surat itu dia meminta Gibran untuk tidak mengubah nama jalan tersebut. “Kami meminta walikota menyetujui rencana perubahan nama Jl. Pangeran Diponegoro menjadi Jl. Ngarsapura,” ujarnya.

Promosi Angkringan Omah Semar Solo: Tempat nongkrong unik punya menu Wedang Jokowi

Penolakan Mudrick untuk membayar nama jalan itu karena beberapa alasan. Menurutnya, sosok Pangeran Diponegoro yang merupakan pahlawan nasional yang berjuang mengusir penjajah yakni Belanda dari Indonesia. Karena nama besar dan keistimewaannya, nama Pangeran Diponegoro dinilai sangat cocok dijadikan sebagai nama jalan.

“Nama besar Pangeran Diponegoro sudah selayaknya diabadikan sebagai nama jalan sebagai bentuk pengakuan bangsa Indonesia atas jasa-jasanya dalam melawan penjajah kolonial Belanda,” jelasnya.

Baca Juga: Jalan Aspal Menuju Mangkunegaran Solo, Gibran Bantah Nikah Kaesang

Alasan lainnya, nama Ngarsapura digunakan sebagai nama pasar. Pasar ini berada di sisi barat Jl. Diponegoro atau sebelah selatan Candi Mangkunegaran. Mudrick juga mengungkapkan bahwa setiap daerah memiliki jalan yang diberi nama Pangeran Diponegoro. “Kota-kota di Indonesia hampir pasti memiliki nama Jl. Pangeran Diponegoro,” jelasnya.

J L. Diponegoro Solo terletak di depan Candi Mangkunegaran Solo. Jalan tersebut menghubungkan Jl. Slamet Riyadi dengan Jl. Ronggowarsito di selatan Candi Mangkunegaran. Dahulu, tempat ini digunakan untuk pasar malam Ngarsapura.

Namun karena masa revitalisasi, Pasar Malam Ngarsapura telah dipindahkan ke Jl dalam beberapa bulan terakhir. Bhayangkara, Sriwedari. Di pinggir Jl. Di Diponegoro terdapat Pasar Triwindu yang menjadi tujuan wisata barang antik.

Baca Juga: Intip Wajah Baru Ngarsopura dan Koridor Gatsu Solo yang Semakin Menggemaskan

Kawasan Ngarsapura juga merupakan ruang publik yang cukup banyak dikunjungi anak muda. Karena di kawasan ini terdapat beberapa spot khas solo dan dilengkapi dengan beberapa kafe atau Kedai kopi.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button