FKIK UIN Malang gelar simposium internasional
Malang (beritajatim.com) – Unit Kesehatan Haji Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) UIN Maulana Malik Ibrahim Malang menyelenggarakan simposium online bertajuk The 3rd Annual Health Symposium on Hajj and Umrah (ANSHAR) 2022.
Kegiatan ini sejalan dengan visi Program Studi Pendidikan Dokter FKIK UIN Malang untuk berkomitmen menghasilkan mahasiswa doktoral yang unggul di bidang kedokteran pariwisata, khususnya haji. Rektor UIN Maliki Malang, Prof.DR.M.Zainuddin,MA menjelaskan tujuan diadakannya acara ini.
“Seminar ini diharapkan mampu mempersiapkan tenaga kesehatan menghadapi masalah kesehatan haji 2023,” ujarnya dalam sambutannya.
Tema tahun ini adalah Heat Emergency untuk Jemaah Haji yang fokus pada 5 tema yaitu Pelayanan dan Manajemen Kesehatan (Dokter, Perawat dan Apoteker), Sunburn Skin Care (Kedokteran, Keperawatan dan Kefarmasian), Pengembangan Kosmetik, Peralatan Medis Haji dan Umrah, Keperawatan dan ilmu kefarmasian dan masalah kesehatan.
Prof.DR.DR.Yuyun Yueniwati, M.Kes, Sp.Rad(K), Dekan FKIK UIN Maliki Malang dalam sambutannya menyambut baik para peserta yang meski secara virtual menghadiri Simposium Internasional tersebut.
“Forum ilmiah ini untuk para dosen ilmu kesehatan haji, peneliti, mahasiswa dan aktivis, baik di dalam maupun di luar civitas akademika UIN Maliki Malang, untuk berbagi penelitian terbaru terkait masalah kesehatan dalam penyelenggaraan haji,” ujarnya.
Turut hadir dalam simposium tersebut Prof. Hilman Latief, MA, Ph.D, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Kementerian Agama Republik Indonesia, yang memberikan sambutan pembukaan. Turut hadir pula oral presentation oleh keynote speaker internasional yaitu Dr. Anas Khan, MBBS, MHA, SBEM selaku Direktur Jenderal Global Center for Mass Gathering Medicine, Kementerian Kesehatan, Arab Saudi. [dan/but]
Source: news.google.com
