Fakta Unik 'Omah Lowo' Solo Jadi Warisan Batik Keris - WisataHits
Jawa Tengah

Fakta Unik ‘Omah Lowo’ Solo Jadi Warisan Batik Keris

Kota Solo memiliki banyak bangunan tua yang bernilai sejarah tinggi. Namun, ada beberapa bangunan yang tidak terawat dan terbengkalai. Seiring waktu, beberapa bangunan tua telah direvitalisasi. Salah satunya adalah Omah Lowo yang terletak di Jalan Perintis Kemerdekaan Kabupaten Laweyan.

Kini omah lowo telah menjelma menjadi destinasi wisata keris batik tradisional. Penasaran kenapa disebut Omah Lowo? Yuk, simak fakta unik berikut ini!

1. Dikenal masyarakat sebagai “omah lowo” yang berarti “rumah kelelawar” dalam bahasa Indonesia. Disebut Omah Lowo karena dulunya bangunan ini dihuni oleh ratusan bahkan puluhan ribu kelelawar.

9 Fakta Unik Tentang Omah Lowo Solo yang Disulap Menjadi Batik Keris Pusaka Warisan Batik Keris (Instagram.com/winniewangphotography)

2. Omah Lowo merupakan bangunan tua dari masa Kolonial Belanda abad ke-19 dengan luas sekitar 1.500 meter persegi

9 Fakta Unik Tentang Omah Lowo Solo yang Disulap Menjadi Batik Keris Pusaka Halaman Batik Keris (Instagram.com/lapalma.landscape)

3. Omah Lowo awalnya terlihat seram dan kotor namun kini telah direnovasi dan memiliki wajah baru yang bersih dan cantik. Berlokasi di Jalan Perintis Kemerdekaan No. 1, Kecamatan Laweyan

9 Fakta Unik Tentang Omah Lowo Solo yang Disulap Menjadi Batik Keris Pusaka Warisan Batik Keris (Instagram.com/tanialitani)

4. Kini bangunan tersebut telah menjelma menjadi bangunan megah berkonsep Art Deco dan Art Nouveau Eropa. disebut Rumah Keris Batik Pusaka. Tempat ini digunakan sebagai pameran budaya batik dan pusat kerajinan Indonesia

9 Fakta Unik Tentang Omah Lowo Solo yang Disulap Menjadi Batik Keris Pusaka Warisan Batik Keris (Instagram.com/heritagebatikkeris)

5. Omah Lowo didedikasikan pada 2 Oktober 2020 untuk memperingati Hari Batik Nasional

9 Fakta Unik Tentang Omah Lowo Solo yang Disulap Menjadi Batik Keris Pusaka Halaman Batik Keris (Instagram.com/ferdinandbudiyasa)

Lanjutkan membaca artikel berikut

Favorit Editor

Baca Juga: 8 Tips Wisata Keluarga di Solo untuk Mengisi Liburan Sekolah

6. Heritage Batik Keris hanya berjarak kurang dari 200 meter dari stasiun Purwosari lho. Buka dari 09.00-21.00 WIB

9 Fakta Unik Tentang Omah Lowo Solo yang Disulap Menjadi Batik Keris Pusaka Warisan Batik Keris (Instagram.com/tanialitani)

7. Pemilik Rumah Warisan Batik Keris saat ini adalah Lina Tjokrosaputro. Sebelumnya, pada tahun 1945 gedung ini pernah ditempati oleh keluarga Sie Djian Ho, kakek almarhum Handianto Tjokrosaputro, suami Lina Tjokrosaputro.

9 Fakta Unik Tentang Omah Lowo Solo yang Disulap Menjadi Batik Keris Pusaka Warisan Batik Keris (Instagram.com/darwis_triadi)

8. Batik Keris Heritage House terdiri dari tiga bagian yaitu bagian depan berfungsi sebagai koleksi Batik Keris premium. Bagian tengah berfungsi sebagai outlet batik keris untuk koleksi fashion dan produk UMKM. Sedangkan bagian belakang digunakan sebagai kafe bernama Keris Cafe and Kitchen

9 Fakta Unik Tentang Omah Lowo Solo yang Disulap Menjadi Batik Keris Pusaka Warisan Batik Keris (Instagram.com/erycoctaviano)

9. Tidak dipungut biaya untuk masuk ke Keris Batik Pusaka ini. Meski gratis, pengunjung harus membeli produk UMKM atau produk dari Galeri Batik Keris

9 Fakta Unik Tentang Omah Lowo Solo yang Disulap Menjadi Batik Keris Pusaka Warisan Batik Keris (Instagram.com/ferdinandbudiyasa)

Setelah sekitar 2,5 tahun direnovasi, bangunan yang tampak kotor dan kejam itu kini berubah menjadi bangunan mewah di Eropa. Dalam proses renovasi tersebut, GPH Paundrakarna JS, putra KGPAA Mangkunegara IX, turut berkontribusi dalam konsep tersebut dengan memilih warna, pagar dan air mancur pada Batik Pusaka Keris.

Nah ini dia fakta unik Omah Lowo yang kini telah dialihfungsikan dan berganti nama menjadi Rumah Warisan Batik Keris. Bagus dan estetis sekarang, kan? Ini bisa menjadi destinasi wisata yang direkomendasikan saat Anda berwisata ke Solo.

Baca Juga: 7 Fakta Tentang Museum Louvre, Museum Paling Populer Di Dunia Berhantu

Komunitas IDN Times adalah media yang menawarkan platform untuk menulis. Semua karya tulis adalah tanggung jawab penulis sepenuhnya.

Source: www.idntimes.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button