Eduwisata Lebah Gunung Guntur yang Digagas Bupati Garut
Dejurnal.com, Garut – Eduwisata yang terletak di Gunung Guntur Kabupaten Garut ini merupakan salah satu bentuk dukungan terhadap Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) Persero Unit Induk Distribusi Jawa Barat bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut dan Yayasan Pengembangan Peternak Lebah Muda.
Bupati Garut Rudy Gunawan mengatakan: “Saya sangat senang dengan dukungan dari PT. PLN Persero Unit Induk Distribusi Jawa Barat melalui program TJSL Edutourism untuk Peternakan Gunung Guntur. Menurutnya, Gunung Guntur memiliki kawasan yang strategis dimana terdapat jalan raya jalan pintas yaitu Jalan Ibrahim Ajie yang tentunya harus dilestarikan.
“Terima kasih, ada BUMN yang melihat ini, ya ada kerjasama dari dana desa (atau) dari dukungan Bupati untuk menambah 100 slot lagi. Yang penting ada makanannya, itu Calliandra,” ujarnya.
Ia mengungkapkan jika banyak daerah di Kabupaten Garut yang dijadikan tempat pelatihan peternak lebah maka ini bisa menjadi usaha yang nantinya bisa dikelola oleh Kelompok Wanita Tani (KWT). Rudy menegaskan kualitas madu dari Peternakan Gunung Guntur lebih baik dari madu pada umumnya.
“Tapi ingat, tolong disebarluaskan bahwa madu yang dihasilkan Gunung Guntur berbeda dengan produk (madu) lain yang berasal dari Gunung Guntur karena gunung berapi menghasilkan madu yang berkualitas untuk daya tahan tubuh pria. Jadi obat kuat untuk laki-laki, itu madu Gunung Guntur, karena makanannya kaliandra, bukan bunganya,” katanya.
CEO PT. PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat Agung Nugraha menyampaikan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pemerintah Kabupaten Garut yang telah bekerjasama dengan pihaknya mengembangkan Program Eduwisata Peternakan Lebah Gunung Guntur di Desa Pasawahan.
Garut merupakan salah satu wilayah Provinsi Jawa Barat wilayah kerja PLN Distribusi Jabar yang memiliki keindahan alam yang berpotensi untuk mengembangkan berbagai atraksi wisata, ujarnya.
Dengan hadirnya eduwisata perlebahan yang dibangun melalui program Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) PLN, ia berharap wisata ini dapat mendukung keberlanjutan Cagar Alam Gunung Guntur dan berdampak positif bagi peningkatan kesejahteraan sosial dan perlindungan lingkungan bagi masyarakat sekitar.
“Kami juga berharap program bantuan ini membuat peternak lebah, penggiat pariwisata dan UMKM lebih maju dan berdaya saing dalam hal produksi. Desa wisata ini juga diharapkan dapat menjadi destinasi wisata baru dan destinasi wisata baru di wilayah Kabupaten Garut,” ujarnya. *** Tono
Source: www.dejurnal.com
