Desa di Semin menjadi lebih hijau, 5.000 bibit pohon ditanam sekaligus - WisataHits
Yogyakarta

Desa di Semin menjadi lebih hijau, 5.000 bibit pohon ditanam sekaligus

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL — Sedikitnya 5.000 bibit pohon telah ditanam di kawasan Kalurahan Bending, Semin. Kampanye penghijauan ini bertujuan untuk mengurangi emisi CO2.

Wakil Bupati Gunungkidul Heri Susanto mengatakan, gerakan menanam 5.000 bibit pohon dilakukan bekerjasama dengan Yayasan Bakti Unggul Negeri dan PT Telkom Indonesia.

Bibit tersebut rencananya akan ditanam di lahan seluas lima hektar di Kecamatan Benden. “Manfaat program penghijauan ini akan terasa ke depan,” ujarnya, Kamis (7/7/2022).

BACA JUGA: Biaya wisata di Gunungkidul disarankan berbeda tergantung tujuan

Menurutnya, acara tanam tersebut bertema Tanam sekarang untuk masa depan memiliki arti luas karena melindungi ekosistem lingkungan. Yang terpenting, gerakan penghijauan ini juga merupakan upaya untuk mengurangi emisi karbon, karena pohon dapat menyerap gas karbon di udara.

“Sinergi dengan berbagai pihak sangat diperlukan agar kesejahteraan benar-benar terwujud,” ujarnya.

Perwakilan Yayasan Bakti Unggul Negeri Eva Pitaloka mengatakan 5.000 bibit pohon yang ditanam didukung oleh PT Telkom Indonesia. Untuk jenisnya tidak hanya ada tanaman keras seperti mahoni dan akasia, tetapi juga pohon buah-buahan seperti alpukat dan jambu kristal.

“Selain penghijauan, ada juga buah-buahan yang bisa dimanfaatkan,” ujarnya.

Ia menjelaskan, bibit tanaman produksi dan tanaman konservasi yang ditanam merupakan proyek percontohan untuk membantu mengurangi emisi karbon. Tujuannya adalah untuk menjaga lingkungan dan hasil pohon yang ditanam dapat dimanfaatkan oleh masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan.

General Manager Perbaikan Rumah PT Telkom, Agus Faisal, mengatakan penanaman pohon di kawasan Bende merupakan bentuk komitmen untuk ikut serta dalam program penghijauan di Indonesia. Ia berharap pohon yang ditanam akan dilindungi dan dipantau agar tujuan perlindungan lingkungan dapat terlaksana dengan baik.

“Satu pohon dapat mengurangi 20 kilogram karbon dioksida di udara. Sehingga program ini akan bermanfaat secara sosial dan ekonomi,” ujarnya.

Source: jogjapolitan.harianjogja.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button