Dalam rangka peringatan 34 tahun pemerintahan Sultan HB X, Keraton Yogyakarta mengundang Anda untuk meninjau tradisi tumbuh-tumbuhan Kesultanan - WisataHits
Yogyakarta

Dalam rangka peringatan 34 tahun pemerintahan Sultan HB X, Keraton Yogyakarta mengundang Anda untuk meninjau tradisi tumbuh-tumbuhan Kesultanan

TEMPO.CO, Yogyakarta – Keraton Yogyakarta mengundang masyarakat untuk menghadiri simposium internasional bertepatan dengan momen Tingalan Jumenengan Dalem atau penobatan Raja Keraton Yogya, Sri Sultan Hamengku Buwono X. Pada 2023, Sultan HB X 34 tahun bertahta.

Agenda yang disiapkan pihak keraton bertajuk International Symposium and Exhibition on Java Culture 2023 ditujukan bagi mereka yang tertarik dengan penelitian. Terutama di kawasan vegetasi dan lingkungan, namun dalam konteks Kesultanan Yogyakarta.

“Ilmuwan dapat berpartisipasi melalui acara surat permintaan (Presentasi hasil publikasi) yang dibuka hingga 15 Desember 2022,” kata Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Hayu, Penghageng Kawedanan Tandha Yekti Keraton Yogyakarta, Rabu, 30 November 2022.

GKR Hayu yang juga sebagai ketua panitia acara menyampaikan bahwa tahun 2023 yang merupakan peringatan 34 tahun naik takhta Sultan HB X ini akan mengangkat tema “Pentingnya dan Fungsi Vegetasi dalam Pelestarian Alam dan Tradisi di Kesultanan Yogyakarta.” membawa. “Hal ini dapat diikuti oleh seluruh lapisan masyarakat dengan perspektif penelitian dari politik, sejarah, seni pertunjukan dan sosial budaya,” ujarnya.

Peserta yang review atau tulisannya terpilih akan diundang ke workshop penulisan bersama dengan editor resensi akademik. Selanjutnya disajikan dalam simposium dan/atau diterbitkan dalam bentuk buku.

Sedangkan untuk peserta surat permintaan Abstrak 500-1.000 kata (tanpa daftar pustaka) atau makalah lengkap 6.000-8.000 kata (tanpa daftar pustaka) dapat diserahkan. “Walaupun simposium ini diadakan di tingkat internasional, namun masyarakat tidak menutup kemungkinan untuk menuliskan hasil penelitiannya dalam bahasa Indonesia,” kata GKR Hayu.

GKR Hayu mengatakan baik warga negara Indonesia (WNI) maupun warga negara asing (WNA) diperbolehkan menggunakan bahasa Indonesia dan Inggris atau menulis secara individu atau kelompok.

Call for Paper International Symposium and Exhibition on Java Culture 2023 yang berlangsung hingga 15 Desember 2022 akan dilanjutkan dengan sesi seleksi penulis mulai 16 Desember 2022 hingga 20 Januari 2023. Pengumuman karya terpilih dijadwalkan pada Januari 28 2023

Baca juga: Tantangan Resesi Global, Yogyakarta Bidik Wisatawan Potensial Lokal

Selalu update informasi terbaru. Lihat berita Tempo.co terbaru dan cerita unggulan di kanal Telegram Tempo.co Update. klik https://t.me/tempodotcoupdate bergabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button