Bukit Matang Kaladan di Kalimantan Selatan, pesonanya seperti Raja Ampat - WisataHits
Jawa Timur

Bukit Matang Kaladan di Kalimantan Selatan, pesonanya seperti Raja Ampat

Bukit Matang Kaladan di Kalimantan Selatan, pesonanya seperti Raja Ampat

Makassar

Bukit Matang Kaladan adalah salah satu tempat wisata paling populer di Kalimantan Selatan. Tempat ini menawarkan keindahan panorama alam yang indah dan mempesona

Kalimantan Selatan memiliki beragam tempat wisata menarik yang ditawarkan. Mulai dari wisata pantai, pegunungan, air terjun hingga wisata sejarah dan budaya.

Provinsi yang luasnya 38.744,00 kmĀ² ini merupakan tempat tinggal mayoritas masyarakat suku Banjar, beberapa di antaranya adalah keturunan Dayak, Melayu, Jawa, Bugis, Tionghoa, dan Arab. Dikutip dari situs resmi Pemerintah Kalsel, jumlah penduduk Kalsel mencapai 4.087.776 jiwa pada tahun 2011.

Berkunjung ke Kalimantan Selatan tentunya wajib dilakukan untuk menggali berbagai potensi wisata yang ada di tempat ini. Salah satu yang menarik adalah Bukit Matang Kaladan di Kabupaten Banjar.

Bukit Matang Kaladan begitu mempesona hingga sering disebut sebagai Raja Ampatnya Kalimantan Selatan. Bagaimana tidak, dari atas bukit ini pengunjung akan melihat gugusan pulau-pulau kecil di tengah danau yang mengalir indah di sebelah kanan.

Hamparan Telaga Biru dan Perbukitan Hijau

Tidak berlebihan jika dikatakan bahwa kawasan Matang Kaladan mirip dengan kawasan Raja Ampat di Papua Barat. Sekilas, panorama alam yang ditawarkan tempat ini memang mirip.

Dari atas Bukit Matang Kaladan, pengunjung disuguhkan dengan kawasan danau yang biru dan asri. Danau itu adalah waduk Riam Kanan.

Waduk Riam Kanan merupakan waduk buatan terbesar di Kalimantan Selatan. Saat ini keberadaannya dijadikan sebagai sumber air untuk pembangkit listrik tenaga air.

Waduk ini juga digunakan oleh penduduk setempat untuk memancing dan mencari berbagai jenis ikan. Seperti ikan mas atau nila.

Jernihnya air Waduk Riam Kanan menjadi daya tarik tersendiri yang bisa dinikmati pengunjung saat berada di puncak Bukit Matang Kaladan. Gugusan pulau-pulau kecil nan hijau juga tersebar di dekatnya, menambah eksotisme panorama alam ini.

Suasana yang tenang dengan pemandangan yang menakjubkan menjadikan tempat ini salah satu tempat penyembuhan terbaik di Kalimantan Selatan.

Berbagai spot foto menarik

Untuk menambah kenyamanan dan kepuasan pengunjung, tempat ini juga menawarkan berbagai spot foto yang unik dan menarik. Spot fotonya beragam mulai dari rumah, perahu, kapal, ayunan, pigura dan sebagainya.

Tempat-tempat tersebut sering digunakan pengunjung untuk berfoto bersama atau selfie. Bukan hanya tempat untuk berfoto, beberapa spot ini juga bisa digunakan untuk duduk santai sambil menikmati pemandangan.

Namun sayang beberapa spot foto ini sudah lapuk termakan usia. Oleh karena itu, pengunjung harus berhati-hati saat menggunakannya.

Perkemahan yang mengasyikkan

Selain untuk berfoto dan bersantai, puncak Bukit Matang Kaladan juga biasa digunakan untuk berkemah. Banyak pengunjung yang mendirikan tenda di puncak bukit ini.

Bermalam dan menikmati suasana di gunung ini pada malam hari tentunya akan menawarkan pengalaman yang berbeda. Suasana sepi biasanya membawa kita lebih dekat dengan alam.

Di pagi hari, atraksi alam akan tersaji di depan mata. Pemandangan matahari perlahan terbit di timur menawarkan lukisan alam yang mempesona.

Pemandangan matahari terbit di tempat ini tidak pernah berhenti memukau pengunjung.

Bagi pengunjung yang ingin menginap, disarankan untuk membawa bekal seperti makanan, minuman dan segala perlengkapannya. Pasalnya, warung yang ada di kawasan tersebut tidak buka 24 jam sehari.

Jalur pendakian yang cukup menantang

Dibutuhkan sedikit tenaga ekstra untuk mencapai puncak Bukit Matang Kaladan. Sangat cocok bagi mereka yang memiliki jiwa petualang atau menyukai tantangan.

Karena jalur pendakian menuju puncak bukit membutuhkan waktu sekitar 40 menit hingga 1 jam dengan berjalan kaki. Tapi jangan khawatir karena jalur ini sudah disemen.

Hanya saja, untuk melewati jalur ini pengunjung harus mengelilingi kawasan perbukitan. Ada juga ngarai yang cukup tinggi di kiri dan kanan jalan setapak.

Namun bagi pengunjung yang tidak ingin lelah berjalan kaki, bisa menggunakan jasa tukang ojek di kawasan ini. Duduk manis saja dan raih puncak.

Biaya sewa ojek di tempat ini juga cukup terjangkau. Sekitar Rp20.000 per orang.

Fasilitas di Bukit Matang Kaladan

Berbagai fasilitas umum juga tersedia di lokasi ini. Hal ini untuk menunjang kebutuhan dan kenyamanan pengunjung di tempat wisata.

Meski ada yang belum optimal, namun terdapat kamar mandi, toilet, tenda camping dan mushola di tempat ini. Semua fasilitas ini gratis dan dapat digunakan oleh pengunjung.

Untuk memarkir kendaraan sendiri, Anda bisa parkir di dasar waduk PLTA Riam Kanan. Tarifnya Rp 5.000 untuk kendaraan roda dua.

lokasi dan jalur akses

Jika Anda tertarik untuk berkunjung, kawasan Bukit Matang Kaladan terletak di Desa Tiwingan Lama, Kecamatan Aranio, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan. Kawasan bukit ini sendiri berada di kawasan dermaga Bendungan Riam Kanan.

Dari Bandara Syamsuddin Noor Banjarmasin jaraknya kurang lebih 37 km atau kurang lebih 1 jam perjalanan. Rute menuju lokasi sudah beraspal dan cukup mudah.

Jam buka dan biaya masuk

Kawasan Bukit Matang Kaladan buka setiap hari dari pagi hingga malam. Pengunjung bahkan bisa menginap dengan mendirikan tenda di area perbukitan.

Harga tiketnya sendiri sangat murah. Anda hanya perlu membayar sekitar Rp 10.000 per orang dan itu sudah termasuk semua spot foto.

Bagaimana? Ingin mengunjungi Bukit Matang Kaladan di Kalimantan Selatan?

Simak video “Suasana Asri dan Udara Sejuk Menjadi Daya Tarik Bukit Matang Kaladan Banjas”.
[Gambas:Video 20detik]
(edr/alk)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button