Bukan Cuma Sate Klatak dan Bakpia Pathuk, Ini 5 Souvenir Rekomendasi dari Jogja untuk Wisatawan - WisataHits
Yogyakarta

Bukan Cuma Sate Klatak dan Bakpia Pathuk, Ini 5 Souvenir Rekomendasi dari Jogja untuk Wisatawan

PURWOKERTO.SUARA.COM – Selain sebagai kota pelajar, Jogja juga dikenal sebagai kota wisata yang memiliki berbagai potensi, baik wisata maupun jajan.

Jika Anda berlibur ke Jogja, rasanya belum lengkap tanpa mencoba persiapan khas di kota pelajar ini. Sajian kuliner yang beragam di tempat ini menjadi suatu keharusan saat menghabiskan waktu liburan Anda.

Makanan khas Jogja bukan hanya sate klatak dan bakpia pathuk lho. Masih banyak persiapan lainnya yang pasti akan memanjakan lidah wisatawan yang berlibur ke sini.

Kuliner nikmat tersedia di Jogja, baik berat maupun ringan, semuanya bisa Anda temukan dan bawa pulang sebagai oleh-oleh. Berikut 5 rekomendasi untuk kamu yang berkesempatan liburan ke Jogja bersama Sate Klatak dan Bakpia Pathuk.

Baca Juga: Fakta Lawan Terkuat UEA Timnas U-17 Indonesia, Bima Sakti Waspada

1. Gudeg kaleng

Jika Gudeg Jogja masih terdengar mainstream, Anda bisa mencoba Gudeng Kalengan. Meski sama-sama Gudeng, namun perasaan keduanya akan berbeda. Beberapa tahun belakangan ini, banyak penjual gudeg di Yogyakarta yang berinovasi dengan membuat gudeg kalengan.

Hidangan ini bisa menjadi pilihan jika Anda ingin menyantap gudeg asli Yogyakarta di kampung halaman Anda. Namun, jika ingin menikmatinya di hari yang sama, gudeg kendil kering sepertinya bisa jadi pilihan.

Jadi kuliner ini bisa Anda bawa pulang untuk dinikmati nanti bersama keluarga di rumah.

2. Wedang Uwuh

Baca Juga: Ingin Menghapus Pesan di Instagram Direct? Begini caranya

Jika makanannya sudah jadi buah, rasanya kurang lengkap jika tidak memasukkan wedang uwuh dalam rekomendasi ini. Wedang uwuh adalah minuman khas Yogyakarta yang populer di kalangan wisatawan dan penduduk lokal.

Minuman ini terbuat dari campuran rempah-rempah mulai dari jahe, kayu sekan, cengkeh hingga kapulaga. Masyarakat Yogyakarta sendiri mengenal Wedang Uwuh dengan bumbu wedang. Karena penyeduhannya banyak menggunakan rempah-rempah, seperti tumpukan sampah.

Meskipun demikian, Wedang Uwuh memiliki banyak keunggulan, seperti; B.pemanasan tubuh. Jika ingin membeli, Anda bisa datang ke toko oleh-oleh atau pasar tradisional dan tentunya dibawa pulang.

3. Sat Kere

Saat itu Sate Klatak terlalu mainstream dan tidak ramah kantong. Anda bisa mencicipinya dengan cara kuliner, karena dari namanya makanan ini sudah memantapkan identitasnya di kalangan kuliner Jogja yang ramah kantong.

Sate kere terbuat dari daging sapi koyor atau lek sapi yang telah dibumbui dengan bumbu tertentu sehingga menimbulkan aroma yang menggugah selera saat dibakar. Bukan hanya aromanya, tapi rasanya juga tidak kalah dengan jenis daging lainnya.

Jogja memiliki beberapa tempat yang terkenal dengan satenya yang keren. Anda bisa menikmati salah satunya di Pasar Beringharjo. Meski hanya di pinggir pasar, Sate Kere selalu ditunggu-tunggu oleh para pecintanya.

4. Gajah Tengkleng

Jangan terkecoh dengan nama kuliner yang satu ini. Hal ini karena makanannya bukanlah tengkleng yang terbuat dari daging gajah, melainkan sejenis kuah dan gulai yang berisi daging, jeroan, dan tulang kambing. Nama Tengkleng Gajah mengacu pada ukuran porsi atau porsinya yang besar.

Inilah yang semua orang maksudkan ketika mereka menyebutnya bagian gajah. Makanan khas jogja ini diolah dari tulang daging kambing yang berukuran besar sehingga disebut tengkleng gajah.

Beberapa daging juga melekat pada tulang kambing yang disajikan di tengkleng, serta sumsum yang tersembunyi di dalam tulang. Untuk menikmati pengalaman kuliner ini, tengkleng gajah dapat ditemukan di sekitar Jalan Kaliurang.

5. Paus Goreng

Suplemen terakhir ini bisa menjadi pilihan jika Anda tidak memiliki alergi terhadap serangga yang satu itu. Karena jika Anda memiliki alergi, efeknya setelah makan camilan ini akan mengiritasi kulit Anda hingga gatal-gatal.

Namun jika Anda tidak memiliki riwayat alergi, Anda bisa membeli walang goreng sebagai oleh-oleh. Whaleang goreng ini biasanya digoreng hingga garing lalu dibumbui. Hidangan ini biasa dijual di pinggir jalan sekitar Gunung Kidul.

Karena cukup unik, banyak wisatawan yang membelinya sebagai oleh-oleh. Meski terlihat ekstrim, walang gurih memiliki tekstur yang renyah dan rasa gurih yang mirip dengan rasa udang.

Itulah beberapa makanan khas Jogja yang bisa Anda cicipi saat menghabiskan liburan di sini. Semoga Anda bisa menikmati kelezatan kulinernya dengan senang dan tenang. Selamat berlibur. *(ANIKA)

Source: purwokerto.suara.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button