BMKG Yogyakarta memperkirakan potensi hujan petir di 3 wilayah lereng Gunung Merapi akhir pekan ini
TEMPO.CO, Yogyakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Yogyakarta memperkirakan badai petir masih bisa terjadi di tiga kecamatan terdekat di Kabupaten Sleman Gunung Merapi akhir pekan ini, Sabtu 17 Desember 2022. Ketiga daerah tersebut adalah Kecamatan Turi, Pakem dan Cangkringan.
“Potensi badai petir di tiga kecamatan tersebut diperkirakan terjadi pada siang hari, sedangkan malam berawan hingga dini hari dan cerah pada pagi hari,” kata Kepala Stasiun Meteorologi BMKG Yogyakarta Warjono, Jumat, 16 Desember 2022.
Prakiraan BMKG di sekitar Bukit Menoreh
BMKG Yogyakarta juga memperkirakan wilayah sasaran di sekitar Bukit Menoreh di Kabupaten Kulon Progo hanya akan diguyur hujan ringan pada Sabtu ini. Sedangkan pada pagi dan sore hari kawasan ini relatif cerah. “Destinasi di perkotaan seperti Malioboro dan Tugu Jogja kemungkinan juga akan mengalami hujan ringan pada siang hari,” ujarnya.
Mirip dengan situasi cuaca pantai selatan baik di wilayah Kabupaten Bantul maupun Depok-Parangtritis dan Pantai Glagah-Congot di Kulon Progo. Hanya pada siang hari hujan ringan bisa mengguyur. “Sedangkan pantai-pantai di Gunungkidul seperti Siung hingga Wediombo tidak berpotensi hujan sama sekali tapi berawan sepanjang hari,” ujarnya.
Lihat: Awan Panas Gunung Merapi 5 Kilometer, Destinasi Wisata Cenderung Tutup Segera
Warjono menambahkan, tinggi gelombang laut di perairan Yogyakarta pada Sabtu, 17 Desember 2018 secara umum termasuk dalam kategori tinggi. “Ketinggian gelombang laut bisa mencapai empat meter,” ujarnya.
Kondisi Gunung Merapi saat ini
Pagi ini, Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta menetapkan Gunung Merapi saat ini masih meletus dan terus mengeluarkan material vulkanik. Sebagian material tersebut dibuang ke sungai yang menyemburkan Gunung Merapi dan jika terbawa air hujan dapat memicu aliran lahar.
“Dengan status Merapi yang masih Tier III atau Waspada, masyarakat harus waspada terhadap gangguan abu vulkanik erupsi Gunung Merapi dan mewaspadai bahaya lahar, terutama jika terjadi hujan di sekitar Gunung Merapi,” kata Kepala BPPTKG Yogyakarta Agus Budi Santoso .
Agus mengimbau masyarakat untuk menjaga jarak aman dari segala aktivitas Merapi dan memperhatikan sejumlah anjuran. “Potensi bahaya di sekitar Merapi saat ini berupa aliran lahar dan awan panas, terutama di sektor selatan-barat daya,” kata Agus.
WICAKSONO SWASTA
Baca: Banjir Lahar dan Hujan Deras di Lereng Gunung Merapi, Jangan Mendaki Dulu
Selalu update informasi terbaru. Lihat berita terkini dan berita unggulan dari Tempo.co di kanal Telegram Tempo.co Update. Klik Pembaruan Tempo.co untuk bergabung. Anda harus menginstal aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Source: news.google.com
