Menko Luhut tentang Australian Travel Advisory: Saya baru dari Bali, masih ramai

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menerjunkan tim khusus ke sejumlah negara yang menjadi pasar utama wisman (wisman). Mereka bertugas untuk mempromosikan dan mengedukasi, mengkomunikasikan dan menjangkau wisatawan dan pemangku kepentingan industri pariwisata di luar negeri agar tidak ragu untuk datang dan berinvestasi di Indonesia.

Langkah ini diambil beberapa waktu lalu terkait pengesahan hukum pidana. Salah satu pasal yang lebih diminati calon wisatawan mancanegara adalah pasal zina.

“Kami segera pindah, kami berasumsi begitu. Tim kami sekarang berpusat di Sydney, Australia dan salah satunya adalah memastikan dan menjamin wisatawan bahwa mereka aman, nyaman dan menyenangkan dalam kegiatan pariwisata mereka di Indonesia, ”kata Sandiaga usai acara bedah buku “1.500 Inspirasi: Menjelajahi Perjalanan Sandiaga Uno di LK Hotel Pemuda, Semarang, Sabtu malam, 10 Desember 2022.

Selain itu, Menparekraf juga mengantisipasi penurunan kunjungan wisman dengan memantau kedatangan wisman di bandara yang menjadi pintu masuk utama wisman, yakni Jakarta dan Bali. Sandiaga mengklaim hingga Jumat, 9 Desember 2022, belum ada pembatalan yang menyebabkan penurunan kunjungan wisatawan mancanegara.

“Kami terus melakukan kontak masif dengan calon wisatawan yang akan berkunjung dan mendeklarasikan Indonesia karpet merah dengan semangat keterbukaan. Kami sangat menghargai tamu dan kami menerima tamu,” katanya.

Sosialisasi juga digencarkan dengan para pelaku industri pariwisata tanah air dan pemangku kepentingan lainnya, mis. B. penegakan hukum dilakukan. Poin utamanya adalah memastikan bahwa Indonesia aman tidak hanya dari kunjungan wisatawan tetapi juga dari perspektif investasi.

“Semakin banyak turis asing datang ke Indonesia, perekonomian kita semakin baik dan kesempatan kerja semakin terbuka,” ujarnya.

Source: news.google.com