Proyek Viaduk Gerinda Solo Terganggu Jumlah Pengunjung Masjid Sheikh Zayed - Solopos.com - WisataHits
Jawa Tengah

Proyek Viaduk Gerinda Solo Terganggu Jumlah Pengunjung Masjid Sheikh Zayed – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Arus lalu lintas pada Selasa (22/11/2022) di Jembatan Gilingan Solo sedang berlangsung pengerjaan jalur rel ganda. (Solopos/Putut Hartanto)

Solopos.com, SOLO – Pengerjaan rel kereta double track Viaduct Gilingan, Banjarsari, Solo sudah mulai dilanjutkan menyusul peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed pada Senin (14/11/2022). Namun pengerjaan sempat terganggu dengan banyaknya pengunjung masjid yang terus berdatangan meski belum dibuka untuk umum.

Hingga Selasa (22/11/2022) pengerjaan rel ganda di Viaduct Gilingan di utara Viaduct Gilingan sedang berlangsung. Alat berat juga mulai digunakan di Utara untuk mendukung pekerjaan.

Promosi Angkringan Omah Semar Solo: Tempat nongkrong unik punya menu Wedang Jokowi

Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Bidang Kegiatan Pembangunan Perkeretaapian Wilayah I Ditjen Perkeretaapian Dinas Perhubungan (Kemhub) Kementerian Perhubungan (Kemhub) Dheky Martin mengatakan, pengerjaan Mill Viaduct baru terhenti saat peresmian Masjid Raya Sheikh Zayed. Senin (14/11/2022).

“Rencananya semua pekerjaan selesai pada Oktober 2023, karena nanti dilakukan bersamaan dengan perkeretaapian,” ujarnya dalam wawancara. Solopos.comSelasa (22/11/2022).

Meski pekerjaan telah dilakukan, masih ada beberapa tantangan yang harus diatasi selain kesibukan Masjid Sheikh Zayed yang terletak hanya 100 meter di sebelah timur Jembatan Gilingan Solo.

Baca Juga: Masjid Agung Sheikh Zayed Solo Ramai Pengunjung, Ada yang Sampai Pagi Lo

Padatnya kendaraan yang lalu lalang dan parkir di sekitar Masjid Agung Sheikh Zayed menyebabkan mobilisasi alat berat hingga mengganggu pekerja viaduct pabrik. Dheky mengaku sedang mencari solusi atas persoalan tersebut.

Tambahkan flagman untuk mengurangi kemacetan

“Meski target sudah ada, saat ini kami sedang mencari solusi untuk mempercepat pengerjaan, mengingat Masjid Agung Sheikh Zayed saat ini menjadi tempat wisata sehingga padat. Ini cukup mempengaruhi mobilisasi kita untuk bekerja, mis. B. saat bahan dibawa ke tempat dan sebagainya,” ujar Dheky Martin.

Dheky mengaku berupaya mengurangi dampak kemacetan dengan menambah flagman untuk memproyeksikan mobilitas kendaraan yang keluar masuk Viaduct Gilingan Solo. Selain itu juga terdapat pengaturan penunjukan yang dilakukan pada saat penyampaian materi proyek.

Baca Juga: Pengerjaan Proyek Viaduct Mill Solo Dihentikan Sementara

“Untuk sementara kami menambah flagman untuk mengatur lalu lintas kendaraan proyek agar lebih mudah. Jadwal pengiriman material juga kami atur agar tidak terjadi kemacetan saat penerimaan barang di Jl Ahmad Yani,” jelasnya.

Seperti diketahui, Masjid Agung Sheikh Zayed tetap ramai dikunjungi pengunjung, meski belum dibuka untuk umum. Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Solo Hidayat Maskur mengaku belum mengetahui secara pasti kapan masjid tersebut dibuka.

Di sisi lain, informasi yang diterima Solopos.com Dari pegawai yang tidak disebutkan namanya di lokasi, kemungkinan Masjid Agung Sheikh Zayed baru bisa dibuka setelah serah terima pada akhir Januari 2023.

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button