Pemerintah Kabupaten Jember berupaya memulihkan perekonomian daerah - WisataHits
Jawa Barat

Pemerintah Kabupaten Jember berupaya memulihkan perekonomian daerah

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah Kabupaten Jember di Jawa Timur bertekad untuk memulai kembali perekonomian setelah dua tahun terakhir dilanda pandemi Covid-19. Strategi yang dipilih adalah memperkuat kegiatan yang melibatkan partisipasi masyarakat dan pemangku kepentingan bisnis.

Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan pemerintah daerah harus segera mengupayakan kebangkitan ekonomi setelah dua tahun terakhir dilanda virus corona.

“Memang sampai sekarang masih pandemi tapi mudah-mudahan segera endemik. Dan kita akan segera mengejar dan memulihkan perekonomian,” kata Hendy dalam keterangannya, Kamis (28/7).

Serangkaian kegiatan yang diharapkan dapat mengembalikan peruntungan ekonomi Kabupaten Jember memanfaatkan peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-77 dengan berbagai kegiatan dan acara untuk menarik minat masyarakat. Hendy Siswanto baru saja membuka Jember Fair, a acara pameran kreatif yang berlangsung selama seminggu. Acara ini mampu menarik perhatian publik karena dimeriahkan dengan berbagai penampilan.

Baca juga: Cuaca Jawa Bali Besok oleh BMKG: Denpasar dan Bandung cerah mendung

Agustus ini menjadi tuan rumah acara karnaval bergengsi kelas dunia, Jember Fashion Carnaval (JFC). Acara ini sendiri sudah menjadi agenda tahunan pemerintah Kabupaten Jember. Bukan hanya JFC, Pemkab Jember juga merancangnya acara bertaraf internasional yaitu Ultra Marathon yang diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi semaraknya perekonomian di Kabupaten Jember.

Hendy Siswanto mengatakan, Pemerintah Kabupaten Jember telah melakukan sejumlah kegiatan yang bertujuan untuk memulihkan perekonomian Kabupaten Jember.

“Tujuan diadakannya acara Ini untuk memulihkan perekonomian Jember. Kami di Pemkab Jember akan mendukung acara tersedia,” kata Hendy.

Tentu saja, bagaimanapun, pemulihan ekonomi ini berdampak pada ratusan UKM di Jember. Partisipasi UMKM dapat dijadikan sebagai titik tolak perekonomian Kabupaten Jember. Menurut Hendy Siswanto, UMKM di Jember sangat banyak. Jadi, dengan partisipasi masyarakat yang tertarik untuk berbelanja atau membeli produknya, otomatis akan semakin banyak orang yang datang berbelanja.

Hendy optimistis jika dimobilisasi bersama, peluang pemulihan ekonomi lebih cepat, apalagi dengan jumlah penduduk 2,6 juta jiwa. Ini adalah kekuatan yang dapat meningkatkan ekonomi lokal. Juga, masyarakat Jember membutuhkan acara kegiatan kreatif seperti ini untuk pemulihan ekonomi pasca pandemi Covid-19 dalam dua tahun terakhir.

Baca juga: Fenomena Dingin Menghantam Indonesia, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Industri pariwisata juga mendapat perhatian serius dari pemerintah Kabupaten Jember. Seperti kebijakan pembuatan tiket masuk ke sejumlah destinasi wisata secara gratis selama libur Idul Fitri 1443 Hijriyah baru-baru ini. Langkah ini diambil untuk memulihkan perekonomian masyarakat setelah pandemi Covid-19 melanda dua tahun berturut-turut.

Ia percaya dengan masuknya gratis ke wisata ini, orang akan datang dan ekonomi lokal akan tumbuh. Menurut Hendy Siswanto, wisata gratis diperuntukkan bagi warga Jember dengan menunjukkan identitas KTP Jember. Destinasi wisata gratis tersebut adalah Pantai Watu Ulo, Pantai Papuma, Wisata Rembangan dan Pemandian Patemon.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita

Source: regional.kontan.co.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button