71.879 wisatawan masuk ke Malang setiap harinya - WisataHits
Jawa Timur

71.879 wisatawan masuk ke Malang setiap harinya

71.879 wisatawan masuk ke Malang setiap harinya

Didominasi Mall dan Lapangan Merdeka

KOTA MALANG – Kota Malang masih menjadi destinasi paling diminati wisatawan untuk mengisi liburan tahun baru. Hanya dalam sehari, 71.879 wisatawan masuk ke kota pendidikan ini. Kunjungan wisatawan tercatat di Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang.

Mereka tersebar di 24 objek wisata di Kota Malang. Kebanyakan di pusat perbelanjaan. Malang Town Square (Matos) misalnya diserbu 32.591 pengunjung dalam satu hari. Kemudian hadir Olympic Garden Mall (MOG) dengan 22.531 pengunjung.

Namun tempat lain juga menarik perhatian wisatawan. “Selain pusat perbelanjaan, Lapangan Merdeka menjadi titik pertemuan yang ramai di tahun baru. Lalu ada Jalan Ijen dan Koridor Pusaka Kajoetangan,” kata Kepala Disporapar Kota Malang, Baihaqi, kemarin (2/1).

Berdasarkan data disporapar, Lapangan Merdeka dipadati 3.452 wisatawan. Sedangkan Jalan Ijen dikunjungi 1.566 wisatawan dan Kajoetangan Heritage tercatat 1.331 wisatawan.

Meski belum mencatat jumlah pasti wisatawan saat musim libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) tahun lalu, Baihaqi mengatakan terjadi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan kali ini. Selain itu, kasus Covid-19 semakin menurun. “Pasti ada peningkatan. Tidak bisa dibandingkan tahun 2020 dan 2021 karena jumlah kasus positif Covid-19 masih tinggi,” tambah pejabat Tingkat II B Pemkot Malang itu.

Dengan meningkatnya jumlah wisatawan selama Nataru, pihaknya terus mengkaji kondisi tempat wisata, terutama fasilitas yang tersedia seperti tempat parkir dan toilet. Semuanya telah diinventarisasi sehingga perbaikan dapat dilakukan di masa mendatang.

Untuk tahun 2023, Disporapar menargetkan 2-3 juta wisatawan. Ini dicapai dan bahkan dilampaui selama tahun 2022. Yakni hingga 8 juta wisatawan. Angka itu meroket dibandingkan tahun 2020 dan 2021 yang hanya mencapai 2 juta wisatawan. “Meski sekarang lebih longgar, masyarakat perlu tetap waspada terhadap Covid-19,” ujarnya.

Di tempat lain, Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Malang menyebutkan tingkat penghunian kamar (TPK) hotel berbintang turun tipis dengan posisi 0,62 poin secara year on year. Penurunan terjadi sebulan sebelum tahun baru, atau pada November 2022.

Kepala BPS Kota Malang Erny Fatma Setyoharini mengatakan pada Oktober 2022, TPK hotel berbintang tercatat 64,30 persen. Sedangkan November sekitar 63,68 persen. Namun, kinerja TPK tergolong tinggi untuk hotel bintang lima. Selain itu, banyak orang yang datang ke Kota Malang untuk bertemu, bersantai, dan berlibur. “Lebih tepatnya, dari 100 kamar hotel yang disediakan, 63-64 kamar ditempati per malam. Semakin banyak orang yang pergi ke Malang, terutama pada November 2022,” jelas Erny. (surat/dan)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button