6 Desa Wisata Yogyakarta, Wisata Budaya dan Sejarah yang Unik untuk Dikunjungi

5. Desa Wisata Kadipaten

Desa Wisata Kadipaten merupakan desa wisata yang bertemakan wisata seni dan heritage. Desa wisata ini terletak di kawasan Kraton Yogyakarta, tepatnya di desa Kadipaten, kecamatan Kraton.

Daya tarik utama Desa Wisata Kadipaten adalah bangunan bersejarah yang kini telah menjadi cagar budaya. Di sini wisatawan diajak melihat berbagai bangunan Dalem yang dulunya merupakan tempat tinggal kerabat Keraton. Salah satunya adalah Ndalem Mangkubumen yang konon pernah menjadi kediaman Adipati Anom (Putra Mahkota) KGPAA. Hamengku Negoro (GPH. Hangabehi), putra ke-1 Hamengku Buwono VI.

Selain wisata sejarah, Desa Wisata Kadipaten juga menawarkan wisata budaya. Wisatawan dapat mengamati dan mempelajari seni tari klasik ala Yogyakarta di antara Bekso Dance Center dan Condroradanan Art Center. Selain itu, terdapat pula berbagai sentra kerajinan di desa wisata ini, mulai dari kerajinan wayang inlay sungging, kerajinan topeng, batik hingga kerajinan tangan yang terbuat dari bahan daur ulang.

6. Desa Wisata Dewa Bronto

Desa Wisata Dewa Bronto merupakan desa wisata di Yogyakarta yang mengusung tema ekowisata sosial. Desa wisata ini terletak di tepi selatan DAS Code, tepat di desa Brontokusuman, Kecamatan Mergangsan. Konon kawasan ini dulunya merupakan kediaman Gusti Bendara Raden Ayu Brontokusumo. yang merupakan putri kedelapan Sultan Hamengku Buwono VII.

Desa Wisata Dewa Bronto menyajikan berbagai aktivitas untuk dinikmati pengunjung. Di sini wisatawan dengan ban dapat menikmati aktivitas menyusuri sungai hingga ketinggian sekitar 1.200 meter. Selain itu, pengunjung juga dapat menikmati Flying Fox dari atas DAM Sungai Code di sisi barat sungai. Di desa wisata ini juga terdapat sentra pembuatan blangkon dan kerajinan tangan dari bahan daur ulang.

Source: hot.liputan6.com