5 Tahun Bersolek, Porsche Cabriolet Langka Hadir di Jogja Volkswagen Festival 2022

TEMPO.CO, Yogyakarta – Tak lebih dari dua unit mobil klasik di Indonesia, Porsche Bent Window Cabriolet atau Porsche 356 1954, yang juga akan berlaga di Jogja Volkswagen Festival (JVWF) 2022 di Candi Prambanan Yogyakarta mulai Sabtu hingga Minggu 16-17. Juli 2022.

Porsche biru telur asin ini adalah milik seorang penggila dan pendiri bengkel restorasi mobil klasik di Bandung, yang dikenal dengan Jimmy.

“Sebenarnya mobil baru selesai direstorasi minggu ini, Jumat pagi lalu, 15 Juli 2022, saya langsung bawa dari Bandung ke Jogja dan ditarik,” kata Jimmy saat ditemui di sela-sela acara JVWF 2022 di Prambanan menjadi.

Jimmy mengatakan bahwa selama lima tahun terakhir ia telah mencoba membangun kembali mobil langka dengan kaca lipat khas di bagian depan.

“Dulu, saat pertama kali ditemukan kondisinya sudah hancur total dan dalam keadaan tidak beraturan, badan rusak kiri kanan, atap hilang, hanya terbuka normal, dan semua bagian tidak berfungsi.” dia berkata.

Jimmy perlahan mulai memperbaiki dan melengkapi semua bagian mobil yang hilang dan rusak, yang dihargai sekitar 350.000 euro atau sekitar 5 miliar rupiah tahun lalu.

“Selama lebih dari lima tahun, saya telah mengejar suku cadang Porsche asli di berbagai negara dengan bantuan internet sehingga mereka bisa mendapatkan kembali bentuk aslinya,” kata Jimmy, yang menolak menyebutkan biaya pembelian.

Pencarian suku cadang asli dari semua konsol, pedal, hingga emblem mobil bukanlah tugas yang mudah. Mengingat alarm mobil di bawah tahun 1960, jumlahnya di Indonesia sangat terbatas. Jimmy bingung karena dia tidak melihat desain asli mobil itu.

“Seri Bent Window di bawah tahun 1960 yang kemudian diselesaikan dalam bentuk aslinya di Indonesia hanya satu unit. Yang satu selesai, sekarang jadi dua,” kata Jimmy.

“Kalau bikin yang mirip itu gampang tapi bikin yang sama itu susah, ujung-ujungnya sama semua dan ada bagian aslinya,” ujarnya.

Jimmy mengaku kesulitan mencari suku cadang asli Porsche Bent Window sedikit berkurang ketika ia berhasil mendapatkan base atau master untuk cetakan aslinya.

“Setelah master didapat, barulah observasi selama satu tahun dan sisanya empat setengah tahun untuk mencari suku cadang dan pengerjaannya,” ujarnya.

Ia mengaku lega karena koleksinya yang menampilkan mesin Volkswagen 1.600.cc dan karburator Porsche itu sudah disiapkan dan siap untuk digeluti jelang dimulainya ajang JVWF 2022.

Saat ditanya apakah mobil tersebut akan dijual dan berapa harga yang diinginkannya, Jimmy hanya tertawa.

“Nanti saya mau ikut acara ini dulu, saya kurang suka,” kata Jimmy yang tak memungkiri beberapa orang sudah datang dan menawar koleksinya.

WICKSONO PRIBADI

Baca Juga: Porsche Buatan Bali Raffi Ahmad dan Bamsoet Mejeng di Jogja Volkswagen Festival 2022

Apakah Anda ingin mendiskusikan artikel di atas dengan editor? Ayo gabung di grup Telegram GoOto.

Source: otomotif.tempo.co