10 Jajanan Tradisional Yang Bisa Dijadikan Oleh-Oleh Khas Surabaya : Okezone Travel
Kota Surabaya menawarkan beragam kuliner dan destinasi wisata yang seru dan menyenangkan. Selain itu, banyak juga jajanan tradisional yang patut dicoba di perjalanan ke kota pahlawan ini.
Selain itu, beberapa kuliner khas Surabaya juga bisa dibawa pulang sebagai oleh-oleh. Apa ini? Berikut ini adalah daftar jajanan tradisional yang bisa dijadikan oleh-oleh khas Surabaya.
1. Kue Almond
Almond Tart adalah salah satu produk baru yang spesial dari Lapis Steamed Hero. Tak hanya rasanya, tampilan almond tart juga bisa menggugah selera. Kue almond ini sangat cocok sebagai oleh-oleh.
Almond tart memiliki kulit yang renyah, lembut dan lumer di bagian dalam, kue bolu yang lembut di bagian tengah, dan berbagai macam topping, mulai dari pasta cokelat hingga selai stroberi yang lumer di mulut. Lapis Kukus Pahlawan Almond Tart ini memiliki beberapa pilihan rasa diantaranya Original, Coklat, Keju, Abon dan Strawberry.
Saat ini, Almond Tart menjadi pilihan utama oleh-oleh khas Surabaya di kalangan wisatawan mancanegara, khususnya kalangan milenial.
2. Lapisan pahlawan yang diredam
Buat kamu yang doyan cake, jajanan yang satu ini nggak boleh kamu lewatkan. Lapisan Pahlawan yang Ditundukkan adalah salah satu makanan modern untuk dibawa pulang setelah mengunjungi Surabaya. Ini adalah kue lapis khas Surabaya yang terbuat dari tepung singkong dan tepung terigu, sehingga rasa yang dihasilkan juga unik dan enak.
Selain itu teksturnya yang lembut cocok disantap oleh siapa saja. Teknik pembuatannya juga berbeda yaitu dengan cara dikukus, yang membuat Lapis Pahlawan menjadi istimewa.
Saking enaknya, Lapis Kukus Pahlawan bahkan menyabet predikat The Best By By Surabaya di Jawa Pos Culinary Awards 2017 dan 2018. Ada banyak pilihan rasa yaitu Original, Brownies, Chocopandan, Terang Bulan, Blackforest, Es Teler, Red Velvet, Choco Cookies, Kopi Susu, Gula Aren, Strawberry dan Chiffon.
3. Bebek Djangkep
Bebek Djangkep merupakan salah satu kuliner khas Surabaya yang sangat populer dan disukai banyak orang. Bebek djangkep bisa dibeli dalam keadaan beku dan sudah dibumbui sehingga aman dan permanen untuk dibawa pulang sebagai oleh-oleh.
Bebek Djangkep beku yang sudah dibumbui ini bisa bertahan selama 2 bulan. Sesampainya di rumah, bebek djangkep bisa langsung disangrai lalu disantap dengan sepiring nasi hangat.
4. Kue Blinjo
Kue blinjo merupakan salah satu jenis kue surabaya yang berbentuk bulat. Seperti namanya, kue blinjo ini dibuat dengan keripik melinjo, sehingga cita rasa yang dihasilkan unik, yaitu manis, gurih, dan teksturnya lembut dan halus.
5. Keripik Kaki Ayam
Jika keripik biasanya terbuat dari singkong, kentang atau ubi, berbeda dengan oleh-oleh khas Surabaya ini. Keripik ceker ayam terbuat dari ceker ayam yang dipisahkan dari tulangnya kemudian dibersihkan dan dijemur hingga kering.
Setelah itu ceker ayam yang sudah kering digoreng hingga menjadi kerupuk atau emping. Rasanya yang gurih dan asin sangat cocok dijadikan sebagai camilan atau pelengkap berbagai lauk pauk.
6. Kue Mete
Kue kacang mete merupakan kue kacang khas Surabaya yang disukai banyak orang. Mirip dengan Melinjo, tapi kue mete ini terbuat dari kacang mete. Rasanya cenderung asin, gurih, dengan sedikit campuran manis. Kue ini sangat cocok sebagai salah satu hidangan saat lebaran. Hal itu tentu tidak membuat para tamu yang datang berhenti mengunyah.
7. Udang Belinjo
Oleh-oleh khas Surabaya yang wajib dibeli sebagai oleh-oleh adalah udang belinjo. Ini adalah kerupuk yang terbuat dari melinjo kemudian dibuat menjadi keripik kemudian dicampur dengan rasa udang agar lebih nikmat. Perpaduan rasa udang dan jenis melinjo yang khas menjadikan udang belinjo ini salah satu jajanan favorit warga Surabaya.
8. Dolar Kuweh
Kuweh dollar adalah salah satu makanan panggang khas Surabaya. Seperti namanya, Dolar Kuweh ini berbentuk koin mata uang AS. Kuweh Dollar biasanya dibuat dengan bahan-bahan seperti tepung, gula, mentega, dan telur.
Kuweh Dollar memiliki tekstur yang renyah, garing, dengan paduan rasa vanilla, coklat, keju, wijen dan durian. Kuweh Dolar sangat cocok untuk diberikan kepada teman atau membuat kue di rumah untuk tamu yang berkunjung.
9. Kompyang
Kompyang atau Kompia adalah roti bundar dengan taburan biji wijen di atasnya. Sekilas kompyang ini menyerupai roti burger karena bentuknya, namun bahan yang digunakan untuk membuat kompyang berbeda, begitu juga dengan isiannya.
Teksturnya tidak lembut tetapi agak keras, sehingga disebut roti gambang. Roti kompyang ini biasanya dibuat dengan tepung terigu, gula, garam dan air. Karena teksturnya yang keras, Kompyang sangat cocok dikonsumsi dengan susu hangat, teh atau kopi.
10. Lento
Lentho merupakan salah satu jajanan tradisional yang juga bisa dijadikan oleh-oleh khas Surabaya. Makanan yang satu ini berbahan dasar kacang tolo atau kacang hijau. Berukuran kecil dan biasanya digunakan sebagai salah satu pengiring lomba Lontong, bentuknya bulat dan lonjong menyerupai kue.
Meski demikian, ada juga yang menjual lentos berukuran besar. Biasanya lentho besar ini dijual di warung pinggir jalan. Selain itu, lentho ini biasa disantap dengan petis dan sambal serta sering dijadikan lauk pauk seperti tahu dan tempe.
Nah itulah 10 jajanan khas Surabaya yang bisa dijadikan oleh-oleh saat berkunjung ke Kota Pahlawan. Menurut Anda mana yang menjadi favorit Anda?
Baca juga: Sebagai bagian dari Indonesia Sehat 2025, Lifebuoy dan Halodoc bekerja sama untuk memungkinkan akses gratis ke layanan kesehatan
(Paus)
Source: travel.okezone.com