Wisata Jogja untuk pecinta tantangan
Ombak kencang di Pulau Panjang, Pantai Timang © Aaron Kiru/Unsplash.com
Pantai Timang merupakan objek wisata baru di kawasan Gunung Kidul. Tepatnya di Padukuhan Danggolo, Desa Purwodadi, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul, DI Yogyakarta. Populer dalam beberapa tahun terakhir, jalan menuju pantai yang awalnya terjal dan sulit diakses, kondisinya lebih baik, bahkan tidak optimal.
Lantas apa yang membuat pantai ini viral? Simak 9 fakta dan daya tarik Pantai Timang untuk Anda yang berjiwa petualang. Harus siap fisik, mental dan juga finansial!
Fakta Pantai Timang dan Daya Tariknya di Laut Selatan Yogyakarta
1. Ada Pulau Panjang atau Pulau Timang yang menjadi habitat lobster
Keunggulan Pantai Timang adalah bukan pantai untuk berenang. Meskipun ada sisi lain dari Pantai Timang yang bisa menjadi tempat menikmati pasir putih dan sunset.
Pantai ini terkenal dengan Pulau Panjang atau Pulau Timang, sebuah batu karang yang membentuk sebuah pulau kecil. Apa spesifiknya?
Hal ini ternyata Long Island menjadi rumah bagi lobster, begitu penduduknya krustasea yang satu ini sangat banyak. Banyak penduduk lokal dan masyarakat yang berprofesi sebagai pencari lobster dan sudah sering berburu di kawasan tersebut sejak tahun 1997.
2. Terkenal sejak rekaman acara TV Korea
Pantai Timang menjadi terkenal setelah pantai ini menjadi lokasi acara TV Korea. Acara tersebut memberikan kepercayaan pada nama pantai ini dan menjadi viral di dunia maya.
Tujuan awalnya adalah harta karun Wisata pantai di Yogyakarta semakin populer ledakan dan banyak dikunjungi wisatawan antara lain dari Eropa, Korea, Malaysia dan Singapura. Kunjungan turis mengubah kehidupan penduduk setempat, sehingga tempat ini semakin populer.
Baca Juga: Pantai Sepanjang – Membawa Nuansa Pantai Kuta ke Gunung Kidul
3. Anda bisa mencoba naik kereta gantung melintasi Samudera Hindia yang memiliki ombak liar
Daya tarik pantai ini adalah naik kereta gantung ke Long Island yang kaya akan lobster. Tak sedikit wisatawan domestik maupun mancanegara datang ke tempat ini untuk menantang diri menyeberangi Laut Selatan langsung dengan gondola. Laut ini tidak berbatas dengan Samudera Hindia, sehingga ombak yang menerpa pantai ini begitu dahsyat dan terkadang mematikan.
Sekilas, gondola yang dioperasikan secara manual oleh penduduk setempat ini mungkin tampak mengintimidasi sebagian orang. Tapi jangan khawatir. Terbuat dari besi, kayu dan tali, kereta gantung ini cukup aman.
Wahana gondola di atas bebatuan yang disebut juga Pulau Panjang ini pendek karena panjang talinya hanya 200 meter. Perasaan melayang di atas laut hanya dengan berpegangan pada seutas tali yang terlihat rapuh tentu akan meninggalkan sensasi tersendiri menggali parit hati disko
Tak jarang deru ombak menerjang kereta di tengah perjalanan dan membuat pakaian Anda basah kuyup. Tentu saja, tur ini mungkin tidak cocok bagi mereka yang takut ketinggian, lansia, anak-anak, atau mereka yang memiliki masalah mobilitas.
4. Terdapat bukit bebatuan terjal yang indah
Pengunjung dapat melewatkan tur gondola dan memilih penyeberangan jembatan yang nyaman ke Pulau Panjang. Setibanya di pulau ini, wisatawan bisa duduk-duduk dan menikmati pemandangan yang spektakuler. Yaitu perbukitan terjal di samping laut. Sebaiknya datang pada sore hari agar bisa bersantai dan menyaksikan sunset.
5. Pantai berpasir putih alami
Bagi yang mencari wisata pantai seperti pantai umumnya tenang, Pantai Timang juga menawarkan keindahan pasir putih yang terbentang lurus ke laut lepas. Jika Pulau Panjang dan perbukitan batu karang berada di sisi barat, maka pantai di sisi timur memiliki keindahan yang bernuansa tenang dan damai.
Pantai Timang di sisi timur memiliki pasir putih alami dan bersih. Sangat cocok untuk berjalan-jalan di pinggir pantai sambil menikmati suasana alam dan laut biru yang romantis.
6. Surganya penikmat lobster dan Pecinta makanan laut
Kunjungan ke Pantai Timang tidak akan lengkap tanpa menyajikan lobster segar di Toko Lobster Pak Sis. Lobster besar yang baru dimasak sesuai pesanan tidak pernah mengecewakan.
Bahkan, tak sedikit wisatawan mancanegara asal Korea, Singapura, dan Malaysia yang memuji kesegaran dan kelezatan kuliner lobster tersebut. Dengan menu lobster, para tamu bebas memilih apakah ingin dilumuri saus Timang, digoreng garing atau dimasak dengan mentega.
rasa lobster? Jangan tanya. Rasa manis alaminya dirasakan karena kesegarannya. Pengunjung bahkan bisa langsung memilih dan menimbang lobster yang diinginkan.
7. Bergabung dengan aktivitas kegilaan memancing dengan penduduk setempat untuk lobster segar
Bagi pecinta seafood, khususnya udang, tak ada salahnya ikut berpetualang memancing di Pulau Panjang untuk mencari lobster yang melimpah bersama penduduk setempat.
Masyarakat di kawasan Timang berprofesi sebagai nelayan dan pemburu lobster dan sudah terbiasa menggunakan kereta gantung buatan sendiri sejak 1997.
8. Lokasinya dekat dengan wisata lain di Gunung Kidul
Pantai Timang dekat dengan pantai-pantai lain di pesisir Laut Selatan. Pantai terdekat termasuk Pantai Jogan, Pantai Nglambor, Pantai Siung, Pantai Seruni, Pantai Ngetun dan Pantai Pok Tunggal. Selain pantai, ada juga wisata alam yang bisa dikunjungi seperti Gua Pindul, Gua Jomblang dan Hutan Pinus Pengger.
Baca Juga: 10 Pantai Eksotis di Gunung Kidul yang Jarang Dikunjungi Banyak Orang
9. Naik jip terutama di jalan tanah berbatu
Medan menuju pantai cukup sulit dan bisa melelahkan. Tidak cukup hanya dengan berkendara 2-3 jam dari pusat kota Jogja. Pengunjung perlu mempersiapkan diri secara fisik, mental dan finansial karena perjuangan untuk menuju ke tempat tersebut begitu menantang. Dari awal lebih mudah mencapai tujuan dengan sepeda motor karena bisa menikmati pemandangan desa yang masih alami.
Parkir kendaraan hanya bisa dilakukan di lokasi tertentu, sedangkan akses jalan menuju lokasi pantai cukup sulit, sehingga diperlukan kendaraan khusus menuju lokasi. Pengunjung disarankan untuk naik ojek jip milik penduduk setempat atau ojek untuk melewati jalan tanah berbatu off-road selama 30 menit. Kemudian jalan kaki ke pantai berbatu jika tertarik dengan wisata ekstrem menyeberangi lautan menuju Pulau Panjang (Pulau Timang).
Selelah apapun perjalanan menuju lokasi, semua akan terbayar begitu sampai di Pulau Timang dan naik gondola mengarungi Laut Selatan yang garang gaduh! Apakah Anda berani mencoba?
Baca Juga: Selain Parangtritis, di Jogja ini ada beberapa pantai yang punya keunikan tersendiri
Source: news.google.com