Wisata air Sungai Musi menjadi spot favorit peserta Rakernas JKPI - WisataHits
Jawa Barat

Wisata air Sungai Musi menjadi spot favorit peserta Rakernas JKPI

PALEMBANG (ANTARA) – Wisata air Sungai Musi di kawasan Benteng Kuto Besak (BKB) menjadi spot populer bagi peserta dan tamu yang menghadiri Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Jaringan Kota Warisan Budaya Indonesia (JKPI) di Palembang, Selatan. Sumatera, berpartisipasi 2-5. Nopember 2022. .

Sejumlah peserta dan tamu IX. Rakernas JKPI di kawasan BKB Palembang, Kamis mengatakan, tempat wisata ini menjadi pusat Rakernas, mudah dijangkau dari properti, dan beberapa wisatawan lain dapat mengunjungi objek-objek terdekat, seperti museum SMB II, Museum Masjid Agung dan Monumen Pertempuran.

Misnawati, salah satu pendamping peserta IX. Lokakarya Nasional JKPI dari Bogor, Jawa Barat, mengaku dua kali mengajak rombongan untuk wisata air di Sungai Musi selama Lokakarya Nasional.

Baca Juga:Ribuan Peserta Rakernas JKPI Tiba di Palembang

Selama dua jam wisata air, ia dan rombongan menikmati perjalanan menggunakan perahu motor kayu tradisional (Jukung) menyusuri Sungai Musi dari kawasan BKB menuju Pulau Kemaro.

“Teman-teman istirahat dari Rakernas untuk bertanya tentang wisata air menyusuri Sungai Musi hingga Pulau Kemaro. Khusus di Pulau Kemaro, peserta Rakernas JKPI berfoto selfie dengan latar belakang bangunan klenteng berlantai sembilan dengan candi Budha dan tempat peribadatan yang sangat asri dan sejuk untuk dibagikan di media sosial,” ujarnya.

Sebelumnya, Walikota Palembang Harnojoyo mengatakan pada pembukaan IX. Rakernas JKPI itu pihaknya mengajak para peserta dan rombongan untuk menyempatkan diri berwisata ke Kota Pempek.

“Kami mengajak seluruh peserta Rakernas dari 44 kabupaten/kota bersama keluarga dan pendampingnya untuk mengunjungi berbagai objek wisata dan menikmati makanan khas daerah seperti pempek dan lainnya,” ujarnya.

Beberapa objek wisata yang dapat dikunjungi di luar kawasan BKB adalah wisata religi Museum Al Akbar Qur’an Gandus, Masjid Agung SMB Jayo Wikramo, Masjid Kiai Muara Ogan (Ki Marogan), dan Masjid Al Islam Muhammad Cheng Hoo.

Direktur Eksekutif JKPI Asfarinal menjelaskan bahwa JKPI adalah organisasi yang terdiri dari pemerintah kota dan kabupaten dengan keragaman warisan alam atau budaya (nyata dan tidak penting).

Baca Juga: Palembang Kembangkan Wisata Air ke Anak Sungai Musi

Baca Juga: Pemkot Palembang Siapkan Paket Wisata Religi ke Sungai Musi

Kota Palembang telah terdaftar sebagai anggota JKPI sejak tahun 2013 dan telah memiliki Rencana Tata Ruang dan Lingkungan (RTBL).

Tujuan dari organisasi ini adalah untuk melestarikan cagar alam dan benda cagar budaya (BCB) sebagai modal dasar untuk pembangunan di masa depan.

Selain acara inti Rakernas, berbagai kegiatan dilakukan oleh para peserta yaitu seminar nasional, karnaval budaya, pentas seni, permainan tradisional dan pameran.

Selain itu, ada bazar di halaman Museum Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II kawasan Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang yang dihadiri perwakilan UMKM dari 44 kabupaten/kota dari rencana semula 73 kabupaten dan kota, kata Asfarinal. .

Wartawan : Yudi Abdullah
Penerbit : Endang Sukarelawati
HAK CIPTA © ANTARA 2022

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button