Jawa Timur

Pulihnya “Kemenangan Ekonomi” Tarik Wisatawan, Disparta Kota Batu Kembali Gelar BSFF 2022

Ketua Tim Mobilisasi PKK Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak membunyikan gong memeriahkan pembukaan acara BSFF 2022 di Kota Batu (ft.agus)

BATU (SurabayaPost.id) – Dalam rangka mengembalikan kejayaan ekonomi dan menarik minat wisatawan pascapandemi, Dinas Pariwisata (Disparta) Kota Batu menggelar acara bertajuk Batu Street Food Festival (BSFF) 2022. Acara yang berlangsung di pelataran Balai Kota Among Tani Kota Batu, Jawa Timur merupakan kali kelima Disparta Kota Batu digelar pada Jumat (11/11/2022).

Berbagai varian kuliner nusantara dengan cita rasa bintang lima akan disajikan dengan harga jajanan di acara BSFF. Tak kurang dari 60 warung kuliner menjadi andalan restoran dan hotel PHRI (Perhimpunan Hotel Restoran Indonesia) Kota Batu.

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak didampingi Wakil Walikota Batu Punjul Santoso meninjau stand kuliner acara BSFF di Kota BatuKetua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak didampingi Wakil Walikota Batu Punjul Santoso meninjau stand kuliner acara BSFF di Kota Batu

Antusiasme masyarakat sangat luar biasa. Panitia penyelenggara menargetkan 10.000 pengunjung per hari. Harapan tersebut dapat terwujud sejak dimulainya acara pada Jumat 11 hingga berakhir pada 14 November 2022.

Seperti diketahui, acara BSFF merupakan agenda tahunan biro pariwisata, selain mempromosikan pariwisata, juga mempromosikan kelezatan kuliner Indonesia dengan harga sekitar Rp 25.000 per porsi, dijamin kepuasan dan kenikmatannya.

Deretan warung kuliner memeriahkan acara BSFF 2022 di Kota BatuDeretan warung kuliner memeriahkan acara BSFF 2022 di Kota Batu

Selain itu, acara tersebut pascapandemi, sehingga panitia yakin target 10.000 pengunjung dan penikmat kuliner akan tercapai.

Seperti diketahui, Arumi Bachsin, istri Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak membuka acara BSFF dengan pemukulan gong. Wakil Walikota Batu Punjul Santoso mendampinginya bersama Wibi Asri Punjul Santoso beserta sejumlah tamu.

Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak didampingi Wakil Walikota Batu Punjul Santoso meninjau stand kuliner acara BSFF di Kota BatuKetua Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur Arumi Bachsin Emil Dardak didampingi Wakil Walikota Batu Punjul Santoso meninjau stand kuliner acara BSFF di Kota Batu

Menurut Kepala Biro Pariwisata Kota Batu Arief As Siddiq, agenda “Batu Street Food Festival” Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) sangat luar biasa.

“Kami mendukung BSFF dan alhamdulillah BSFF juga dinobatkan sebagai salah satu dari 10 event terbaik di Jatim tahun ini dan akan terus ditingkatkan dan didampingi oleh Provinsi Jawa Timur untuk dijadikan kalender provinsi dan nasional. Alhamdulillah tahun ini lebih baik juga dan kesiapan 60 stand luar biasa.

“Hampir semua hotel dan restoran berpartisipasi di Kota Batu. Meski cuaca tidak mendukung, insya Allah target 10.000 pengunjung akan tercapai pada sore hingga malam ini. Kami akan mendukungnya sebagai acara tahunan. Kami akan menjadikan event ini sebagai icon pariwisata kota Batu,” janji Arief.

Arief As Siddiq, Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, berfoto bersama pengunjung acara BSFF 2022Arief As Siddiq, Kepala Dinas Pariwisata Kota Batu, berfoto bersama pengunjung acara BSFF 2022

Sementara itu, Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso berharap agenda ini bisa terlaksana dalam tiga hari ke depan.

“Saya minta maaf Walikota Dewanti Rumpoko tidak bisa hadir karena ada tugas yang tidak bisa ditinggalkan. Atas nama Pemkot Batu, kami salut kepada Tim Penggerak PKK Provinsi Jawa Timur, Bu Arumi dan rombongan,” kata Punjul.

Punjul juga mengucapkan terima kasih kepada Ibu Arumi yang tidak pernah lelah datang ke Kota Wisata Batu untuk mendukung bagaimana Kota Batu menjadi kota wisata.

“Kemarin pandemi mulai merambah dan mudah-mudahan berjalan lancar. Dengan dilaksanakannya BSFF kelima pada 2022 juga akan memberikan nilai luar biasa.

“Saya mengapresiasi Disparta Kota Batu bersama PHRI dan panitia serta semua pihak yang terlibat. Semoga BSFF kelima ini bisa terlaksana dengan baik dan lancar,” harap Punjul.

Sementara itu, Arumi mengatakan Kota Batu luar biasa karena paling beragam.

“Kota Batu memiliki karakteristik kota, tapi itu desa. Saya juga melihat bahwa Kota Batu merupakan kota yang bisa menjadi daya tarik tidak hanya bagi wisatawan lokal tetapi juga untuk seluruh Indonesia bahkan manca negara,” ujarnya.

“Semoga sejalan dengan target 10.000 transaksi yang berhasil.” Dalam hal ini, beberapa aspek berbicara untuk itu.
Kota Wisata Batu, cuacanya sejuk, dan kulinernya tidak boleh dilupakan. Kalau ke sini dijamin kenyang kalau perutnya enak,” sambungnya.

Selain itu, akomodasi adalah tempat di mana Anda bisa merasa nyaman dan sebagainya.

“PHRI khususnya menjadi salah satu kunci sukses pariwisata Kota Wisata Batu,” pungkasnya. (gus)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button