The Virgin Beach Walk jadi andalan Desa Wisata Tepus - WisataHits
Yogyakarta

The Virgin Beach Walk jadi andalan Desa Wisata Tepus

jakarta: Keindahan topografi berupa pegunungan yang berbatasan langsung dengan pantai membuat Desa Wisata Tepus di Kegubernuran Gunung Kidul masuk dalam Top 50 Desa Wisata Terbaik Penghargaan Desa Wisata Indonesia 2022 (ADWI).

Berbicara tentang Kabupaten Gunung Kidul, tentu yang dikenang adalah desa wisata terbaik di dunia, Nglanggeran pada ADWI edisi tahun lalu. Namun, tahun ini ada Desa Wisata Tepus yang berhasil masuk dalam 50 Besar ADWI.

“Gunung Kidul terkenal dengan keindahan alamnya, disini kita diajak untuk merasakan sensasi desa wisata tepi laut yaitu Desa Wisata Tepus. Salah satunya adalah aktivitas pantai yang masih alami, yang merupakan hasil kerjasama dengan komunitas Jeep,” kata Menparekraf Sandiaga saat mengikuti tur 50 Desa Wisata Top 50 ADWI 2022 di Desa Wisata Tepus, Gunung Kidul, Yogyakarta, Rabu, 31 Oktober 2022.

Desa Wisata Tepus terletak 70 kilometer dari kota Yogyakarta. Di Desa Tepus sendiri ada 12 pantai yang bisa dikunjungi wisatawan. Enam di antaranya dikenal dengan sebutan Virgin Beach karena masih sepi dan belum diketahui banyak orang. Wisatawan hanya dikenakan biaya retribusi sebesar Rp 10.000 untuk mengunjungi pantai ini.

Ombak khas pantai selatan dengan pasir putih di sepanjang pantai membuat wisatawan betah berada di desa yang dikenal dengan sebutan Dewi Kampus (Desa Wisata Desa Madani Tepus).

Desa Wisata Tepus unggul tidak hanya dengan potensi wisata alamnya, tetapi juga kaya akan atraksi lainnya. Seperti seni budaya yang terus dibudayakan seperti Kesenian Jathilan, Kesenian Ketoprak, Karawitan, Rasulan, Telaga Bersih, Kenduri, Send Dowa, Nglengani Pari, Pasang Gawar dan Larungan.

“Tapi itu bukan hanya keindahan alam. Menarik juga untuk menunjukkan budaya di sini kepada publik. Kami yakin desa wisata ini bisa terus berkembang dan maju setelah Desa Wisata Nglanggeran berdaya saing dan berkelanjutan,” kata Sandiaga.

Menparekraf Sandiaga mengatakan, jumlah kunjungan ke desa wisata meningkat 30 persen pada 2021. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kegiatan pariwisata dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Wisatawan datang tidak hanya untuk melihat-lihat, tetapi juga untuk membeli produk-produk UMKM yang dijual di desa-desa wisata. Diharapkan ada penciptaan dan pemulihan ekonomi untuk memenuhi target 1,1 juta pekerjaan baru pada tahun 2021 dan 4,4 juta pekerjaan pada tahun 2024,” pungkasnya.
(POHON CEMARA)

Source: www.medcom.id

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button