Tempat reuni keluarga atau sekedar menyendiri • Radar Jogja - WisataHits
Yogyakarta

Tempat reuni keluarga atau sekedar menyendiri • Radar Jogja

Tempat reuni keluarga atau sekedar menyendiri • Radar Jogja

RADAR JOGJA – Tempat Wisata Wana Jonggol terletak di Karang Pakis, Wukirsari, Cangkringan, Sleman. Kawasan indah ini terletak di atas tanah kas desa seluas dua hektar yang digunakan sebagai base camp dan perkemahan.
Wana Jonggol bisa dijadikan tempat berkumpulnya keluarga, malam keakraban dengan relasi, atau sekedar menyendiri dan menyatu dengan alam.

Atau sekadar bermain air di sungai yang jernih sambil menyeruput kopi buatan warga setempat. “Potensi wisatanya cukup besar karena kontur tanah di pinggir sungai cukup bagus, sehingga dibuka kegiatan camping dan outbond sekitar erupsi 2010 lalu. Kami juga akan membangun fasilitas lainnya,” kata Nana Widiatmanto, Manajer Wana Jonggol, Jumat (30/12).

Nana mengatakan, situs Wana Jonggol merupakan daerah yang terkena dampak letusan pada tahun 1969. Kemudian dimanfaatkan oleh warga untuk pangonan yaitu sebagai tempat penggembalaan ternak. Gagasan menggunakan Wana Jonggol sebagai objek wisata muncul ketika negara itu tidak berfungsi dengan baik. Maka, lanjutnya, kelompok tani memanfaatkannya untuk tanaman semusim seperti senggon, jati, dan membuat hutan rakyat. “Itu tahun 2008 ketika UGM bekerjasama menanam gaharu. Tapi ternyata tidak cocok, jadi sekarang kami sedang uji coba tanaman meranti,” jelasnya.

Seiring berjalannya waktu, Wana Jonggol memiliki fasilitas yang lengkap dan masih diperlengkapi hingga saat ini. Ini termasuk perkemahan, perkemahan sungai, dan situs RV. Pengunjung dapat membeli paket menginap dan menyatu dengan alam. Atau sekadar nongkrong dan melepaskan diri dari hiruk pikuk kota yang melelahkan. Belum ada biaya masuk, minimal parkir,” ujarnya.

Wana Jonggol dikelola oleh Pokdarwis setempat. Saat ini ada tujuh orang yang serius mengelolanya. Dapur warga juga akan dihidupkan agar masyarakat pulih dengan makanan yang disediakan warga. Dengan begitu, ekonomi masyarakat setempat bisa tumbuh. Kemudian disampaikan,” katanya.

Ke depan, Nana berharap potensi objek wisata ini terus berkembang. Selain itu, lokasinya merupakan salah satu pintu masuk desa wisata Wukirsari.

Menurutnya, hanya perlu disinergikan sedikit lagi dan menjadi paket touring yang lengkap. “Sebenarnya hanya beberapa titik saja yang harus dijahit dan dirakit. Kita coba buat jalur jip dari Jonggol ke destinasi lain, rute off road ke destinasi jalinan di Wukirsari,” jelasnya. Kita coba buka jalur jip, tapi coba lewat jalur nanti,” lanjutnya. (lan/pra)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button