Taman Lalu Lintas, Wisata Edukasi dan Wisata Sehari Seru di Bandung

Destinasi wisata di Bandung memang sangat lengkap. Selain wisata alam dengan pesona menarik, ada juga wisata edukasi yang cocok untuk anak usia sekolah. Salah satu objek wisata yang dimaksud adalah Taman Lalu Lintas yang terletak di Jalan Belitung, Bandung. Letaknya yang berada di pusat kota membuat taman ini selalu ramai dikunjungi wisatawan, terutama warga lokal.

Bagi masyarakat Bandung, keberadaan taman yang juga dikenal dengan nama Taman Ade Irma Suryani ini memberikan kesan tersendiri. Pasalnya, taman ini sudah ada sejak tahun 1950-an, dimana kemungkinan orang-orang dari Bandung pernah mengunjunginya. Tujuan awal dibangunnya taman bertema lalu lintas adalah untuk mengedukasi warga tentang pentingnya rambu-rambu lalu lintas.

Padahal sekitar tahun 1950-an, jumlah kecelakaan meningkat seiring bertambahnya jumlah transportasi darat di Bandung. Adalah H. Nazaruddin, SH yang mencetuskan ide pembangunan Taman Lalu Lintas untuk menyadarkan masyarakat akan pentingnya keselamatan di jalan raya. Ia adalah Kapolres Bandung pada zamannya dan juga Kepala Badan Keselamatan Lalu Lintas (BKLL).

Daya tarik yang dimiliki Traffic Park

Foto oleh Abhie Lpg di Google Maps

Seiring berjalannya waktu, fungsi taman ini semakin meningkat, namun tetap tidak kehilangan fungsi utamanya. Ini menjadi daya tarik bagi wisatawan yang lewat. Jika sebelumnya hanya merupakan taman pendidikan dalam hal lalu lintas, kini lebih dari itu karena memiliki berbagai atraksi.

✦ Wahana air di Traffic Park

Daya tarik pertama yang menarik banyak anak adalah kolam renangnya. Tak hanya berupa kolam renang, tempat ini juga menawarkan berbagai wahana menarik. Contohnya adalah seluncuran atau perosotan yang dapat menambah keseruan berenang.

Selain itu, shower juga disediakan di beberapa lokasi. Meski kolam renangnya hanya untuk anak-anak, orang tua bisa masuk untuk mengawasinya. Kedalaman kolam sebenarnya cukup dangkal, jadi Anda tidak perlu terlalu khawatir. Hanya saja tanahnya mungkin dan anak-anak mudah terpeleset.

✦ Banyak jenis game yang keluar

Traffic Park juga dilengkapi dengan berbagai macam permainan yang ada. Favorit anak-anak termasuk jembatan gantung, perosotan, dan terowongan spiral. Selain itu ada juga beberapa yang tak kalah menariknya yaitu patung-patung hewan yang terdapat di beberapa tempat.

Sambil menunggu anak-anak bermain, Anda bisa bersantai di bangku-bangku yang disediakan. Banyak pengunjung yang menunggu sambil mencicipi hidangan yang tersedia di warung-warung dekat lokasi. Ada juga yang bersantai di rerumputan jika kondisinya kering dan tidak becek.

✦ Sebagai wisata edukasi

Tentu kita tidak bisa meninggalkan fungsi utama membangun taman bertema keselamatan lalu lintas. Perlu diketahui bahwa Traffic Park bisa dibilang tertua di Indonesia, bahkan mungkin di Asia Tenggara. Konsepnya mengambil taman yang sama di negara-negara Eropa yang sudah memilikinya.

Karena keistimewaan ini, kebanyakan pengunjung berasal dari sekolah dasar atau taman kanak-kanak. Pengunjung dapat langsung memahami rambu-rambu lalu lintas saat memasuki gerbang utama. Di sini Anda dapat melihat berbagai jenis rambu penting dan umum digunakan di jalan raya.

✦ Berbagai kota mini

Daya tarik Taman Lalu Lintas selanjutnya adalah adanya miniatur kota. Beberapa pengunjung menyebutnya kawasan perkotaan, di mana terdapat stasiun kereta api, stasiun bus, amfiteater, dan bahkan permainan yang berhubungan dengan lalu lintas. Di area ini, Anda bisa membuat beberapa miniatur sebagai sarana pendidikan bagi anak-anak.

Menariknya, tersedia sepeda bagi siapa saja yang ingin mengendarainya. Ada juga marka jalan agar edukasi anak tentang pentingnya berlalu lintas lebih tepat sasaran. Agar terlihat seperti jalan raya sungguhan, kawasan ini juga dilengkapi dengan lampu merah atau traffic light.

✦ Lokasi strategis

Tak bisa dipungkiri jumlah pengunjung juga berpengaruh karena letaknya yang strategis. Taman Lalu Lintas Bandung terletak di pusat kota, sehingga tidak membutuhkan perjalanan jauh bagi warga yang tinggal di dekatnya. Selain itu, sarana transportasinya juga lengkap dan bisa langsung berhenti di depan taman.

Alamat dan rute menuju lokasi

Foto oleh Fernando Mulia di Google Maps

Bagi Anda yang belum pernah mengunjungi Taman Lalu Lintas, segera menuju ke Jl. Belitung No.1, Merdeka, Sumur Bandung, Kota Bandung, Jawa Barat. Disebutkan sebelumnya bahwa lokasinya strategis, tepatnya sekitar 6 kilometer dari pusat kota Bandung dan dapat ditempuh hanya dalam waktu 15 menit.

Namun, banyak pengunjung yang mungkin masih bingung memilih rute mana. Apalagi jika mereka belum pernah mengunjunginya sama sekali. Sebagai panduan silahkan ambil arah yang mengarah ke Jalan Terusan Pasirkoja.

Setelah masuk Jalan Pungkur, belok kiri menuju Jalan Dewi Sartika. Cari Jalan Dalem Kaum terus ke Jalan Lengkong Kecil dan berakhir di Jalan Sunda. Tidak jauh Anda akan melewati Jalan Sumbawa, silahkan belok kiri menuju Jalan Belitung untuk menemukan tempat wisata yang direncanakan.

Harga tiket masuk dan jam buka

Dari penjelasan tentang apa saja yang terdapat pada taman lalu lintas, berarti ada perbedaan dengan theme park. Perbedaannya terlihat jelas pada harga tiket yang harus dibayarkan saat ingin masuk ke dalam taman. Namun, Anda tidak perlu khawatir karena harganya relatif murah, hanya Rp6.000 dari Senin hingga Sabtu dan Rp7.000 pada hari libur.

Harga diatas masih belum termasuk biaya parkir kendaraan dengan rincian 2.000 untuk sepeda motor dan 5.000 untuk mobil. Kalau mau berenang, tarifnya saat ini masih Rp 6.000, mirip dengan harga tiket masuk. Selain semua tarif yang disebutkan, hampir tidak ada lagi biaya yang harus dibayar.

Penting untuk mengetahui jam buka agar tidak kehilangan perjalanan. Taman ini buka dari Senin hingga Kamis dengan jam buka mulai pukul 10.00 hingga 15.00. Sabtu dan Minggu buka dari jam 10 pagi sampai jam 4 sore. Selama ini jumat tidak beroperasi yang artinya tutup.

Kegiatan menarik untuk dilakukan di taman lalu lintas

Foto oleh Ryan Victor Christian Tampubolon di Google Maps

Taman Lalu Lintas dibangun di atas lahan yang cukup luas, mencapai lebih dari 4 hektar. Hal ini membuat berbagai aktivitas menarik dapat dilakukan di objek wisata tersebut. Apalagi jika didukung dengan banyaknya jenis permainan, terutama untuk anak-anak. Buat kamu yang ingin berkunjung dan belum punya ide, kegiatan ini patut dicoba!

1. Semangat belajar lalu lintas yang aman

Tidak hanya pendidikan teori yang diterima anak-anak, tetapi juga praktik langsung di lapangan. Disebutkan sebelumnya bahwa tak jauh dari gerbang utama terdapat berbagai rambu penting yang biasa digunakan. Anda bisa menjelaskan arti dan fungsi tanda-tanda tersebut kepada anak. Setelah itu, mereka bisa langsung menerapkannya langsung di lapangan.

Di kota mini ini, anak-anak bisa mengendarai becak dan sepeda roda empat yang dilengkapi dengan helm. Mereka dapat mengelilingi restoran, kantor polisi, gedung sekolah, kantor pos, dll. Tentu saja, semua bangunan tersebut hanyalah miniatur yang dirancang agar terlihat seperti aslinya. Belajar semakin seru karena jalanan dilengkapi dengan rambu-rambu dan juga lampu merah.

2. Naik kereta seru bersama teman

Aktivitas lain yang wajib dilakukan di Traffic Park adalah naik kereta. Wahana ini merupakan salah satu ikon utama taman yang dibangun setelah era kemerdekaan. Jika dahulu kereta api sederhana yang berjalan di atas rel, kini sudah lebih modern karena berbentuk kereta api cepat.

Kegiatan semakin menarik ketika Anda berkeliling hampir di seluruh taman yang indah. Tentunya sesuai dengan rel kereta api yang telah dibangun. Tidak hanya anak-anak yang diperbolehkan naik kereta, tetapi orang dewasa juga diperbolehkan. Hanya saja, ada tiket lain yang harus dibayar sesuai ketentuan tarif yang berlaku.

3. Berenang dan bermain air

Seperti yang dikatakan tadi, ada wahana air berupa kolam dangkal khusus untuk anak-anak. Kegiatan ini sepertinya wajib dan menjadi incaran sebagian pengunjung dari kalangan anak-anak. Terlebih lagi disediakan slider atau penggeser yang membuat keseruan semakin terasa.

Pancuran kolam juga patut mendapat perhatian. Pasalnya, tidak tersedia pancuran biasa, melainkan pancuran dengan bangunan lampu merah. Meski cukup dangkal, pihak pengelola Traffic Park menawarkan tempat penyewaan pelampung bagi yang ingin bersantai sambil terapung.

4. Piknik Santai di Traffic Park

Taman Ade Irma Suryani memang dikhususkan untuk anak-anak, namun bukan berarti tidak ada kegiatan yang menyenangkan untuk para orang tua. Piknik santai bisa menjadi pilihan sambil melihat keceriaan anak Anda. Apalagi jika terdapat arena bermain yang cukup lengkap, antara lain perosotan, ayunan, halang rintang, dll.

Tidak kenyang kalau hanya bersantai tapi tidak ada makanan. Anda bisa membawanya sendiri dari rumah dengan bahan piknik berupa tikar. Ini tidak wajib karena Anda dapat menggunakan batu paving atau melempar batu di sekitar lokasi. Di beberapa tempat juga terdapat bangku beton permanen.

Fasilitas yang tersedia di kawasan wisata

Foto oleh Fernando Mulia di Google Maps

Apa saja fasilitas yang disediakan di tempat wisata murah di Badung ini? Banyak, tentu saja, bahkan bisa dikatakan itu lebih dari cukup. Yang pertama adalah tempat parkir mobil yang cukup luas karena Traffic Park memang dibangun di permukaan yang luas. Selain itu, tersedia pula toilet umum yang siap digunakan kapan saja dalam kondisi bersih.

Bagi umat Islam, tidak perlu khawatir mangkir dari kewajibannya saat berkunjung karena tersedia mushola. Masih ada lagi fasilitas yang harus Anda ketahui yaitu warung makan yang tersebar di beberapa tempat. Tak hanya menyediakan makanan, tapi juga minuman dingin yang bisa melepas dahaga.

Untuk tujuan artistik atau acara terkait pertunjukan lainnya, Anda dapat menggunakan amfiteater. Uniknya, fasilitas ini dilengkapi dengan kursi pengunjung yang dibuat melingkar dan berundak. Sekilas, desain yang digunakan hampir mirip dengan stadion. Bahkan jika beruntung, akan ada pertunjukan yang diadakan oleh manajemen yang dapat disaksikan oleh siapa saja di taman tersebut.

Menarik sekali bukan itu yang ada di Taman Lalu Lintas Kota Bandung? Dari atraksi dan aktivitas seru yang telah disebutkan, tentunya Anda tidak ingin melewatkan tempat wisata murah yang satu ini. Apalagi jika tersedia banyak fasilitas menarik yang bisa digunakan. Meski sebagian besar berbayar, namun harganya masih tergolong murah.

Source: www.itrip.id