Solopos Hari Ini: Cianjur Cepat Pulih - Solopos.com - WisataHits
Jawa Tengah

Solopos Hari Ini: Cianjur Cepat Pulih – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Harian Solopos Edisi Selasa (20/11/2022).

Solopos.com, CIANJUR Sedikitnya 162 orang tewas dan ratusan lainnya luka-luka akibat gempa bermagnitudo 5,6 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022) pukul 12.31 WIB. Tindakan pertolongan cepat bagi para korban, baik dalam hal medis maupun dalam hal dukungan logistik dan akomodasi, sangat dibutuhkan saat ini.

Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Bencana Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari dalam keterangannya mengatakan, warga yang meninggal tersebar di Desa Rancagoong Kecamatan Cilau, Desa Limbagansari Kecamatan Cianjur dan Kecamatan Cugenang. . Selain itu, 25 orang masih tertimbun reruntuhan bangunan di Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang.

Iklan Daihatsu Rocky Mobil Harga Rp 200 Jutaan Hanya Rp 99.000

Sebanyak 5.389 warga dilaporkan mengungsi di beberapa titik Kerusakan infrastruktur di Kabupaten Cianjur sebanyak 2.272 rumah rusak, satu unit pondok pesantren rusak berat, RSUD Cianjur rusak ringan, empat gedung pemerintah rusak, tiga lembaga pendidikan rusak. dan satu unit sarana Ibadah rusak.

Kerusakan infrastruktur juga tercatat di Kabupaten Bogor yakni 46 rumah, Kabupaten Sukabumi 443 rumah dan Kota Sukabumi sebanyak 14 rumah. “Gempa juga menyebabkan tanah longsor yang menutup jalan lintas provinsi di Kabupaten Cianjur,” katanya.

Baca Juga: Bupati Cianjur Tetapkan Tanggap Darurat Gempa 30 Hari

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat terus mendata jumlah korban jiwa dan kerusakan infrastruktur. Ia mengimbau warga Kabupaten Cianjur dan sekitarnya untuk mengungsi jika merasa rumahnya masih belum aman dari bahaya gempa dan waspada terhadap kemungkinan gempa susulan.

“Kami meminta warga untuk mengikuti saluran resmi BNPB, BMKG, BPBD, dan pemerintah daerah untuk mendapatkan informasi. Karena gempa susulan masih terasa di lapangan, meski tidak sekuat gempa sebelumnya,” kata Abdul. Detailnya ada di halaman depan Harian Solopos, Selasa (22/11/2022).

Solo Safari Purse dibuka pada tanggal 23 Desember

SOLO Taman Satwa Taru Jurug atau Kebun Binatang Jurug Solo yang telah berganti nama menjadi Solo Safari dijadwalkan dibuka kembali untuk pengunjung pada 23 Desember 2022. Manajemen Solo Safari saat ini sedang bekerja sama dengan Pemerintah Kota Solo (Pemkot) terkait penetapan harga tiket pengunjung setelah selesainya revitalisasi tahap pertama.

Direktur TSTJ Solo Bimo Wahyu Widodo memastikan rencana pembukaan kembali Solo Safari jelang libur Natal dan Tahun Baru tidak berubah. “Masih ada waktu untuk mengerjakan proyek revitalisasi tahap pertama sekitar satu bulan. Saya rasa cukup untuk mencapai target itu,” ujarnya, Senin (21/11/2022).

Bimo optimis proyek revitalisasi tahap pertama selesai sebelum 23 Desember. Pekerja saat ini bekerja lembur hingga malam untuk memenuhi target penyelesaian sebelum liburan akhir tahun.

Baca juga: Solo Safari di Jurug Dibuka 23 Desember 2022, Harga Tiket Masih Dibicarakan

Menurut Bimo, jumlah pengunjung dipastikan akan meningkat tajam saat liburan akhir tahun. Jumlah rata-rata pengunjung adalah 600.000 orang per tahun. “Tujuan kami adalah menggandakan. Bisa jadi 1,2 juta orang setahun. Makanya kami kejar agar bisa selesai sebelum libur akhir tahun,” ujarnya. Mengenai harga tiket pengunjung, Bimo mengatakan masih dalam tahap pembahasan dengan Pemkot Solo.

Bimo belum bisa memastikan apakah harga tiket pengunjung akan naik dengan berbagai fasilitas, wahana dan koleksi satwa di Kebun Binatang Jurug Solo. Banyak pertimbangan yang perlu didiskusikan secara detail. Detailnya ada di halaman depan Harian Solopos, Selasa (22/11/2022).

Warga dapat menggunakan fitur live chat

SOLO – Warga dan wisatawan dapat menggunakan fitur live chat atau obrolan langsung melalui aplikasi Let’s Go to Solo buatan Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar). Anda dapat menggali informasi tempat wisata dan kuliner khas di kawasan Soloraya secara interaktif.

Hal itu disampaikan Gembong Hadi Wibowo, Kepala Destinasi dan Pemasaran Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Solo, di sela-sela forum komunikasi pegiat pariwisata di Hotel Megaland Solo, Senin (21/11/2022).

Baca Juga: Journey Map Live Chat, Ini 10 Fitur Aplikasi Let’s Go To Solo

Acara tersebut dihadiri oleh manajemen dari organisasi pendukung dan penggerak pariwisata seperti Perhimpunan Hotel dan Restoran Solo (PHRI), Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Solo (Asita) dan Masyarakat Sadar Wisata Solo (Masata). Salah satu topik yang dibahas adalah penggunaan aplikasi Let’s Go to Solo yang dibuat pada tahun 2020 oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata.

Aplikasi tersebut merupakan bagian dari layanan Tourist Information Center (TIC) kota Solo. Let’s Go To Solo diciptakan untuk memudahkan wisatawan mencari kebutuhan sehari-hari dalam jarak dekat. Sedangkan fungsi fasilitas memuat berbagai informasi terkait pusat perbelanjaan, hiburan dan akomodasi. Baca selengkapnya di laman Harian Soloraya Solopos, edisi Selasa (22/11/2022).

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button