Semarang akan memiliki penyeberangan kedua lho, itu tempatnya

reza sbastianNovember 3, 2022

0 2 minutes read

semarang –

Simpang Lima merupakan salah satu tempat terkenal yang sering menjadi tujuan wisata bagi warga yang berkunjung ke kota Semarang. Dalam waktu dekat Semarang akan memiliki Simpang Lima kedua.

Alun-alun Simpang Lima sebenarnya disebut Lapangan Pancasila namun lebih dikenal dengan nama Simpang Lima karena menghubungkan lima simpang. Dalam perkembangannya, Simpang Lima menjadi salah satu pusat keramaian dan direncanakan akan dipecah menjadi Simpang Lima kedua.

Lokasi Simpang Lima kedua ini tidak terlalu jauh dari Simpang Lima yang sudah ada yaitu di Jalan Sriwijaya tepat di depan bekas Wonderia. Saat ini sudah ada sebuah taman bernama Taman Singosari, yang nantinya akan menjadi pusat Simpang Lima kedua.

Pj Walikota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu (Ita) mengatakan, pembangunan Simpang Lima kedua akan dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum (DPU) untuk jalan dan Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Semarang untuk taman. .

“Bypass kedua Simpang Lima dari DPU. Untuk taman di Bundaran II Simpang Lima, Disperkim akan menggarap anggaran CSR,” kata Ita. Detik Jawa TengahKamis (11/3/2022).

Seperti yang sudah dijelaskan, pembangunan taman oleh Disperkim dilakukan dengan anggaran CSR. Jalan itu diperkirakan menelan biaya Rp 9 miliar tahun depan.

“Tahun 2023 kita akan alokasikan anggaran sebesar Rp 9 miliar,” ujarnya.

Sementara itu, dikutip dari situs resmi semarangkota.go.id, akan ada jalan di sekitar Simpang Lima kedua dengan pelebaran sekitar 7 meter dengan menutup saluran di depan eks Wonderia. Penutupan dilakukan di tingkat yang lebih tinggi agar aman dari banjir.

“Tim teknis sudah menghitung penutupan kanal agar tidak menghambat aliran air, dan nantinya akan dibangun lebih tinggi,” kata Ketua DPU Kota Semarang Sih Rianung, seperti dikutip Antara. Detik Jawa Tengah.

Sementara itu, Kepala Disperkim Kota Semarang Ali mengatakan, pembangunan Simpang Lima kedua dimulai prosesnya melalui kerjasama dengan pihak swasta dan OPD terkait yaitu DPU, dan Dishub.

“Nantinya pengerjaan saluran dari PU dan halte dari dinas perhubungan. Tahun 2022, kami mulai bekerja berupa penebangan pohon, kemudian mengirimkan aparat penegak hukum untuk mengerjakan PU saluran air, dan memindahkan tiang listrik dan halte,” jelas Ali.

Untuk konsep Simpang Lima yang kedua, lanjutnya, sama dengan Simpang Lima eksisting, yakni bundaran di taman akan dikelilingi selokan untuk mengantisipasi banjir.

“Nantinya saluran air di depan Wonderia akan dibuang. Pesan dari Pak Hendi waktu masih walikota Semarang Simpang Lima kedua yang menanam hutan kota dan membuat jalan setapak atau akses jalan di pinggir-pinggirnya,” jelasnya.

Taman Singosari merupakan calon lokasi kedua Simpang Lima, Kamis (11/3/2022). Foto: Fishing Adhitya Purbaya/detikJateng