Selalu siap menemani dalam riset dan teknologi | Berita Malang hari ini | Malang Posco Media - WisataHits
Jawa Timur

Selalu siap menemani dalam riset dan teknologi | Berita Malang hari ini | Malang Posco Media

MALANG POSCO MEDIA, MALANG – Kabupaten Malang dikenal sebagai daerah yang memiliki potensi besar. Hal itu dibenarkan Rektor Universitas Islam Malang (Unisma) Prof DR Makuri, M.Si. Ia melihat potensi di Kabupaten Malang menjadi daerah yang kaya akan destinasi wisata. Juga potensi di bidang pertanian dan perikanan.

Potensi tersebut terlihat pada sektor sumber daya alam (SDA) yang melimpah. Oleh karena itu, menurut Prof Maskuri juga harus diselaraskan dengan potensi Sumber Daya Manusia (SDM). “Dua sektor potensial ini akan diperkuat melalui kerja sama dengan perguruan tinggi,” ujarnya.

Apalagi di Malang, banyak perguruan tinggi (PT) besar yang memiliki sumber daya manusia yang handal. Oleh karena itu, harus membentuk kemitraan untuk meningkatkan potensi alam dan manusia di Kabupaten Malang. “Karena kerjasama merupakan suatu keniscayaan di era saat ini untuk membangun peradaban yang lebih maju,” ujarnya.

Menurutnya, dalam usia Kabupaten Malang yang sudah mencapai 1262 tahun, pemerintah telah mengambil banyak langkah strategis. Program yang dilakukan Bupati Malang sudah tepat. Program pemberdayaan untuk meningkatkan taraf ekonomi masyarakat juga dilaksanakan.

Di bidang ekonomi misalnya, pemerintah Kabupaten Malang mendirikan Bumdes sebagai pusat pengembangan ekonomi rakyat. Di bawah sebuah desa sebuah produk. “Ini juga sudah dilakukan Bupati. Sehingga akan terus berkembang seiring dengan penguatan area kerjasama dengan perguruan tinggi,” ujarnya.

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Malang telah menjalin kerjasama dengan perguruan tinggi di beberapa daerah. Contoh dari pertanian dan peternakan. Juga di bidang industri kreatif. Untuk beberapa daerah tersebut, Pemkab Malang menggandeng Universitas Islam Malang (Unisma). Dari kerjasama tersebut, sivitas akademika Unisma telah menghasilkan beberapa produk unggulan. Semua ini adalah hasil penelitian dosen.

Diantaranya yang dikembangkan di Kabupaten Singosari misalnya, telah dihasilkan produk benih padi dan jagung unggulan. Produk tersebut sekarang bernama Inchimasari. Singkatan dari Indonesia, China, Unisma dan Singosari. Hal itu karena Unisma juga bekerjasama dengan universitas di China dalam penelitian ini. “Ini temuan baru, kerjasama antara Unisma, Dinas Pertanian Kabupaten Malang dan perguruan tinggi di China,” ujarnya.

Tim peneliti ini telah mengembangkan produk yang dapat dikembangkan untuk masyarakat Kabupaten Malang. Pendidikan tinggi telah menghasilkan realisasi yang begitu efektif dan efisien. Dari bibit unggul tersebut, dalam satu hektar dapat diperoleh 14 ton beras. Tentunya temuan ini akan menjadi produk unggulan sektor pertanian di Kabupaten Malang yang masih dominan di daerah pertanian.

“Mudah-mudahan Kabupaten Malang bisa mengembangkan ini lebih jauh lagi. Perguruan tinggi tentu selalu bersedia membantu di bidang penelitian dan pengembangan teknologi tepat guna,” ujar Wakil Ketua Forum Rektor Indonesia ini.

Ia menjelaskan, kerjasama antara pemerintah, perguruan tinggi, industri dan masyarakat tetap diperlukan. Khususnya untuk pembangunan Kabupaten Malang. Selain itu, ke depan ada rencana membangun pusat bisnis di sekitar jalan tol. Upaya strategis kemudian harus dilakukan untuk menyelesaikan program. “Saya kira rencana ini sangat strategis,” tambahnya.

Peran perguruan tinggi tidak selalu harus menjadi pekerjaan dosen. Kampus ini juga memiliki program KKN. Pekerja Muda Milenial selalu dipekerjakan untuk mengimplementasikan ilmunya di masyarakat.

Selain itu, melakukan kegiatan kreatif untuk membantu warga menemukan solusi atas permasalahan yang mereka hadapi. Tugas mahasiswa juga membuat produk sesuai dengan kemungkinan yang ada di wilayah kerjanya. Ini juga termasuk pelatihan dengan koneksi digital. “Kami (Unisma) menyebutnya Calon Sarjana Melayani. Mereka (mahasiswa) kami buang ke gereja dua kali setahun,” ujarnya. (Saya/bua)

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button