Penghargaan “SSC 2022” menghadirkan berbagai tema kampung di Surabaya - WisataHits
Jawa Timur

Penghargaan “SSC 2022” menghadirkan berbagai tema kampung di Surabaya

SURABAYA (ANTARA) – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya mengatakan acara penganugerahan Surabaya Smart City (SSC) 2022 telah melahirkan berbagai tema kampung di Kota Pahlawan Jawa Timur.

Kepala DLH Surabaya Agus Hebi mengatakan di Surabaya, Rabu, SSC 2022 diikuti oleh 1.020 RW di 31 kecamatan di Surabaya. Dari jumlah tersebut kemudian diseleksi 789 peserta.

“Sebanyak 789 peserta yang lolos seleksi kemudian diverifikasi menjadi 500 RW. Kemudian diseleksi kembali dari 500 RW menjadi 150 RW. Sehingga dari 150 RW tersebut, ditetapkan 75 RW terbaik sebagai pemenang Kompetisi Surabaya Smart City 2022,” ujarnya.

Pengumuman pemenang dilakukan pada Selasa malam (19/12) pada puncak acara SSC 2022 di Balai Kota Surabaya. Ratusan warga dari 75 RW terbaik pemenang SSC 2022 mengikuti berbagai busana unik dan menarik serta membawa plakat dan spanduk yang menunjukkan identitas kampung masing-masing.

Hebi mengatakan banyak kampung tematik yang mulai bermunculan di SSC 2022. Dia mencontohkan di kawasan Surabaya tengah, Kampung Lawas Maspati. Lalu ada Kampung Laboratorium Pengelolaan Lingkungan Pagesangan di Surabaya Selatan.

Ada juga Kampung Green House di Surabaya Utara. Lalu ada Kampung Sinden di Surabaya Barat. Kini ada Kampung Bunga Telang di Surabaya Timur.

“Masih banyak RW pemenang dan inovasi lainnya di daerahnya masing-masing. Kami berharap kemenangan bukanlah akhir dari perjalanan kompetisi SSC ini. Karena salah satu kriteria penilaian SSC tahun ini adalah sustainability,” kata Agung.

Oleh karena itu, Hebi berharap para pemenang SSC ke-75 tahun 2022 ini dapat semakin mengurangi sampah sebagai tujuan utama program ke depan. Diharapkan pula zero waste dapat diterapkan di setiap desa.

“Sehingga sampah yang masuk ke TPA (Tempat Pembuangan Akhir) Benowo berkurang. Kemudian juga akan meningkatkan pemberdayaan masyarakat oleh UMKM sehingga jumlah MBR (Masyarakat Berpenghasilan Rendah) bisa ditekan sampai nol,” ujarnya.

SSC 2022 diketahui berhasil meraih juara 1 untuk RW 12, Desa Mojo, Kecamatan Gubeng. Kemudian untuk juara 2 diraih oleh RW 4 Desa Pagesangan, Kecamatan Jambangan. Sedangkan juara 3 RW 4 diraih dari Kelurahan Lakarsantri, Kecamatan Lakarsantri, Kota Surabaya.

Sedangkan 72 RW lainnya menjadi pemenang yang masuk dalam empat besar kategori desa yaitu kategori Kesehatan Lingkungan dan Pertanian Pangan Lestari, kategori Partisipasi Masyarakat dan Keberlanjutan, kategori Pengelolaan Lingkungan, dan terakhir kategori Pariwisata dan Ekonomi. .

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi sebelumnya mengatakan bahwa program KSS bukan sekedar kompetisi, melainkan ekonomi kerakyatan berbasis lingkungan desa itu sendiri yang berkelanjutan.

“Saya selalu bilang (Surabaya) smart city itu sustainable (berkelanjutan). Jadi nanti kita akan bertanding lagi juara 1, 2 dan 3 dan sebelumnya yang mengikuti Proklim (Program Desa Iklim),” kata Cak Eri. nama panggilannya. .


 

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button