MANAJEMEN GUNUNG: tiket dan informasi pendakian

Harga Tiket Masuk Gunung Penanggungan : Rp 10.000 Jam Operasional : 24 Jam Telp : 081232152477 Alamat : Kawasan Hutan, Trawas, Mojokerto, Jawa Timur, Indonesia, –

Gunung Penanggungan merupakan salah satu gunung yang paling populer sebagai tujuan pendakian. Gunung ini terdapat di dua kabupaten di Jawa Timur. Sisi barat menempati Kabupaten Mojokerto, sedangkan sisi timur termasuk Kabupaten Pasuruan.

Gunung Penanggungan juga dikenal sebagai Gunung Pawitra atau Puncak Pawitra. Berada di ketinggian 1.653 dpl, gunung ini menawarkan beberapa pilihan jalur pendakian. Tertarik untuk mulai mencoba pendakian?

Tiket masuk Gunung Penanggungan

Pendaki perlu menyiapkan sejumlah biaya untuk mulai memasuki kawasan Penanggungan. Biaya ini sudah termasuk asuransi dan roadmap. Di luar itu, jangan lupa untuk menyiapkan biaya akomodasi atau transportasi.

Baca: Tiket Masuk dan Wahana Claket Mojokerto Adventure Park

Informasi penting sebelum mendaki Gunung Penanggungan:

• Tunjukkan bukti vaksinasi melalui aplikasi atau kartu PeduliLindung.
• Bawa kartu identitas atau kartu identitas Anda.
• Hormati protokol kesehatan.
• Bawa perlengkapan pendakian standar.

Jam operasional

Pendakian Gunung Penanggungan terbuka untuk umum setiap hari. Daerah ini semakin padat penduduknya, terutama pada saat peringatan hari kemerdekaan Indonesia.

Mendaki Gunung Penanggungan

Keindahan pemandangan gunung penjamin. Foto: Google Maps/Agnesia Walandouw

Gunung Penanggungan terletak di antara Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan. Meskipun merupakan gunung berapi, statusnya saat ini tidak aktif. Lokasinya masih resort dengan Gunung Arjuno dan Welirang.

Dari ketiganya, Gunung Penanggungan tampak lebih kecil. Namun, gunung ini menjadi tujuan favorit para pendaki dari wilayah Jawa Timur. Selain masih asri, gunung ini menawarkan berbagai jalur pendakian. Setiap rute memiliki pemandangan yang berbeda.

Baca: Tiket Masuk MONT ANJASMORO dan Beragam Kegiatannya

Persiapan pendakian

Salah satu jalur pendakian yang bisa ditempuh untuk menuju Puncak Pawitra – Foto: Google Maps/Harris Frilingga K

Sebelum mendaki, pastikan semua persiapan sudah dilakukan. Putuskan jalan mana yang harus ditempuh berdasarkan kemampuan Anda. Ada lima rute yang bisa dicoba di sini. Rute tersebut adalah Jalur Betro, Jalur Jalatunda, Jalur Kedungdi, Jalur Tamiajeng dan Jalur Ngoro.

Setelah memilih rute, siapkan peralatan yang diperlukan. Meski di beberapa jalur terdapat sejumlah stand, namun area puncak tidak memiliki fasilitas. Disarankan untuk menyiapkan air minum minimal 3 liter untuk satu orang. Sebelum memulai, pendaki harus mendaftar dan akan diperiksa kelengkapannya.

Tidak hanya peralatan, fisik juga harus disiapkan. Ada beberapa rute yang memiliki gradien hingga 60-80 derajat. Pada musim hujan, tanah akan sangat licin. Persiapkan ketahanan fisik dengan berolahraga atau pemanasan sebelum mendaki.

Baca: RANU MANDURO: Wisata Savana dengan Latar Gunung

Pilihan jalur pendakian

Pemandangan hijau yang terlihat dari Gunung Penanggungan pada hari yang cerah – Foto: Google Maps/muhammad odry

Dari lima jalur yang ada, jalur Tamiajeng adalah yang paling populer. Rute ini memiliki jarak yang cukup pendek dan kontur yang tidak terlalu curam. Namun, bukan berarti pendakiannya akan mudah. Masih ada beberapa poin yang harus diperhatikan demi keselamatan.

Bagi yang ingin “mundur” dalam sejarah, jalur Jalatunda bisa menjadi pilihan. Pendaki akan diajak melewati beberapa situs purbakala bersejarah berupa candi. Begitu juga dengan jalur Kedungudi dan jalur Wonosunyo.

Jika ingin merasa sedikit tertantang, pendaki bisa mencoba Jalur Ngoro. Jalur dari Dusun Genting memang lebih curam. Pastikan kondisi fisik Anda sangat baik jika ingin melalui ini.

Baca: Tiket Masuk DLUNDUNG WATERFALL dan Aktivitas Mojokerto

Pemandangan Mempesona Gunung Penanggungan

Pendaki yang ingin mengejar sunrise bisa mendirikan kemah di kawasan Gunung Penanggungan – Foto: Vaizal Amin

Jika melalui jalan Tamiajeng, dibutuhkan waktu sekitar 3 jam untuk sampai ke puncak. Ada beberapa posisi yang perlu dilewati seperti pos pemeriksaan untuk pendaki. Setiap pos bisa menjadi tempat istirahat sebelum melanjutkan perjalanan. Semakin tinggi Anda pergi, semakin jelas pemandangan lereng dan kaki bukit yang megah.

Tergantung musim, pendaki akan disuguhi pemandangan berbeda sepanjang perjalanan menuju puncak. Saat musim kemarau, hutan akan kering dan tanah cenderung berdebu. Sedangkan musim hujan harus diwaspadai karena tanahnya licin.

Jangan lupa untuk memperhatikan kawasan bersejarah yang dilewati. Jalan Jalatunda dan Kedungudi menampilkan sejumlah candi era kerajaan Majapahit, lho. Gunung Penanggungan terkenal memiliki situs arkeologi yang tersebar di seluruh wilayah. Sambil menikmati alam, pendaki juga bisa menyerap jejak sejarah yang tertinggal di sini.

Baca: Tiket Masuk Mojokerto Joint Adventure dan Beragam Kegiatan

Puncak Pawitra

Pemandangan lautan awan yang terlihat sesaat sebelum matahari terbit – Foto: Google Maps/EiMz

Tak sedikit pendaki yang mengejar sunrise di Gunung Penanggungan. Untuk keamanan, lebih baik mendirikan kemah di padang rumput yang landai. Pendaki bisa beristirahat sambil menunggu matahari muncul di ufuk timur.

Sesampainya di Puncak Pawitra, pendaki bisa bersantai sambil menikmati pemandangan. Udara dingin akan mengundang lapisan awan dan menutupi kaki gunung. Di sekeliling Anda dapat melihat pegunungan dan bukit-bukit lainnya yang tersebar di sekitar puncak Pawitra.

Menurut mitologi yang beredar, gunung ini merupakan puncak para dewa, yaitu Gunung Mahameru. Oleh karena itu, gunung ini juga sering dianggap sebagai salah satu gunung keramat atau keramat. Hal ini terlihat dari banyaknya peninggalan candi atau tempat ibadah di sini.

Baca: Tiket Masuk dan Aktivitas Pacet Mini Park Mojokerto

Terlepas dari kebenaran mitologisnya, Gunung Penanggung memang layak menjadi gunung favorit para pendaki. Keindahan alam yang disuguhkannya akan memikat siapa saja yang mencicipinya. Juga para pendaki yang berjuang di jalur pendakian. Pemandangan dari Puncak Pawitra adalah anugerah yang tak ternilai.

Fasilitas Gunung Penanggungan

Fasilitas di Gunung Penanggung meliputi parkir dan check-in. Pos pemeriksaan terletak di sepanjang jalur pendakian. Di beberapa posko terdapat warung-warung untuk membeli makanan atau minuman.

Lokasi Gunung Penanggungan

Gunung Penanggung terletak di Kabupaten Mojokerto dan Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur. Gunung ini memiliki banyak jalur pendakian, sehingga dapat diakses dari beberapa titik. Setiap titik adalah desa yang dapat diakses dengan ojek dari Mojokerto atau Terminal Pasuruan.

Source: travelspromo.com