Kisah Di Balik Destinasi Wisata Brown Canyon Semarang - Solopos.com - WisataHits
Jawa Tengah

Kisah Di Balik Destinasi Wisata Brown Canyon Semarang – Solopos.com

Kisah Di Balik Destinasi Wisata Brown Canyon Semarang – Solopos.com

SOLOPOS.COM – Penampakan Brown Canyon di Semarang. (Instagram @browncanyonsemarang)

Solopos.com, SEMARANG — Pernah mendengar tentang Grand Canyon? Pastinya hampir semua orang mengenal tebing ikonik yang menjadi salah satu tujuan wisata paling populer di Amerika Serikat ini. Apakah Anda ingin pergi ke Grand Canyon? Tak perlu jauh-jauh ke Amerika Serikat untuk menikmati wisata tebing, karena Indonesia juga punya destinasi wisata serupa, yakni Brown Canyon di Kota Semarang, Jawa Tengah (Jawa Tengah).

Mengunjungi Brown Canyon, wisatawan dapat menikmati wisata pemandangan seperti Grand Canyon. Tentunya keindahan yang disajikan di tempat wisata ini juga sangat menakjubkan.

Jangan lewatkan promo menariknya, Mercedes-Benz punya promo akhir tahun yang menarik

Berikut ulasan singkat kemunculan Brown Canyon sebagai salah satu destinasi wisata terpopuler di Kota Semarang.

Beriklan dengan kami

Brown Canyon diolah dari berbagai sumber dan terletak di kawasan Rowosari, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang. Brown Canyon menawarkan pemandangan bebatuan yang menakjubkan menyerupai Grand Canyon di Amerika Serikat

Pemandangan ini menarik perhatian para wisatawan, khususnya yang tertarik dengan fotografi. Bebatuan langka di Brown Canyon memberikan latar belakang yang menarik untuk diabadikan. Namun, jarang sekali pengunjung mengetahui bahwa bebatuan tersebut terbentuk akibat aktivitas penambangan selama bertahun-tahun.

Tambang tersebut telah menjadi objek wisata dalam beberapa tahun terakhir, tidak jelas bagaimana tambang ini dikenal masyarakat sebagai Brown Canyon. Namun, pemberian nama Brown Canyon ke tambang berdampak besar pada operasi penambangan. Mulai dari terciptanya keramaian yang menghambat pergerakan para penambang, hingga potensi wisata yang bisa dijadikan solusi jangka panjang bagi para pekerja.

daerah tambang

Brown Canyon awalnya merupakan tambang yang hanya dioperasikan oleh masyarakat setempat. Hampir seluruh penduduk di sekitar wilayah pertambangan menggantungkan mata pencahariannya pada pertambangan rakyat. Wisatawan bisa masuk ke Brown Canyon secara gratis, bahkan tanpa biaya parkir. Namun, ini berarti keselamatan wisatawan juga menjadi tanggung jawab semua orang.

Beriklan dengan kami

Meningkatnya intensitas wisatawan berdampak pada operasi penambangan. Orang sering datang untuk mengambil gambar di daerah berbahaya. Penambang dan pengelola sering kali harus memperingatkan wisatawan agar tidak terlalu dekat dengan area berbahaya. Juga untuk berhenti ketika alat berat lewat. Namun terkadang wisatawan tidak mengindahkan peringatan yang diberikan. Turis terkadang merasa hanya mengambil foto dan mengabaikan risiko keselamatan.

Kegiatan ini, meski terkadang membosankan, juga menjadi sumber inspirasi bagi para pengelola tambang. Potensi yang ada di Brown Canyon nantinya dapat dimanfaatkan untuk keberlangsungan masyarakat sekitar. Karena rasanya membuka Brown Canyon sepenuhnya sebagai tujuan wisata akan terbayar dalam jangka panjang.

Rencana tersebut akhirnya diselesaikan dan bahkan mendapat persetujuan dari otoritas terkait. Rencana tersebut juga disambut baik oleh warga setempat yang mengaku mendukung rencana menjadikan Brown Canyon sebagai destinasi wisata tersendiri.

Bahkan, beberapa orang memiliki ide untuk membuka tempat makan di suatu destinasi wisata di masa mendatang. Dalam hal pengelolaan tambang, masyarakat sekitar mulai lebih memperhatikan lokasi penambangan untuk membentuk kontur tanah yang aman namun menarik bagi wisatawan.

Beriklan dengan kami

Source: news.google.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button