Liburan sekolah, pengelola objek wisata di Sleman Panen
Harianjogja.com, SLEMAN — Musim liburan sekolah menjadi angin segar bagi sektor pariwisata di Kabupaten Sleman.
Plt Kepala Dinas Pariwisata Sleman (Dispar) Suparmono mengatakan liburan sekolah ini menjadi momentum bagi sektor pariwisata untuk mendapatkan rupiah setelah dilanda pandemi selama dua tahun.
Menurutnya, peningkatan kunjungan mencapai 50-70% dibandingkan hari biasa. Peningkatan ini terlihat di sejumlah destinasi seperti: B. di kawasan Studio Alam Gamplong, Kaliurang dan Kaliadem, Tebing Breksi, Grojogan Watu Purbo dan Jogja Exotarium.
Selain wisata alam, juga terjadi peningkatan pengunjung museum. Seperti Museum Gunung Merapi, Ullen Sentalu dan Tugu Kembali Jogja dengan jumlah pengunjung puncak dalam sehari sekitar 800 hingga 1.800 pengunjung.
“Peningkatan kunjungan ke sejumlah destinasi wisata seperti Kawasan Studio Alam Gamplong, Kaliurang dan Kaliadem, Breksi, Grojogan Watu Purbo dan Jogja Exotarium ramai dikunjungi wisatawan, rata-rata kenaikannya 50-70 persen,” ujarnya. Harianjogja.comMinggu, (7/3/2022).
BACA JUGA: Antisipasi Penyebaran PMK, Peternak: Beli hewan kurban hanya di H atau H-1
Ditanya soal pelaksanaan protokol kesehatan (Prokes), ia mengaku Sleman selalu mengingatkan Dispar bahwa Prokes harus dipatuhi saat pandemi Covid-19 sedang berlangsung.
Menurut dia, peningkatan jumlah pengunjung bukan hanya karena libur sekolah, tapi juga beberapa kali acara tempat wisata di sleman. Seperti Prambanan Jazz Festival 2022 yang berlangsung selama tiga hari acara Jogja Gelut Day di Tebing Breksi dan lainnya.
“Kunjungan wisatawan ke Sleman cukup meningkat selama liburan sekolah ini,” katanya.
Source: jogjapolitan.harianjogja.com
