KPAID dan Pemkot Bogor perkenalkan KIA SMART yang bisa melacak lokasi anak-anak - WisataHits
Jawa Barat

KPAID dan Pemkot Bogor perkenalkan KIA SMART yang bisa melacak lokasi anak-anak

Membelah


menciak

Membelah

Membelah

Surel


BOGOR-KITA.com, BOGOR – Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Kota Bogor bekerjasama dengan Dinas Pemajuan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) dan Dinas Kependudukan dan Kedudukan Sipil (Disdukcapil) Kota Bogor meluncurkan KIA SMART di Bozies Mall 123, Desa Tajur, Kabupaten Bogor Timur, Senin (22/822).

KIA SMART ini merupakan KTP anak yang memiliki beberapa keunggulan dibandingkan KIA biasa. Dimana KIA SMART terhubung dengan aplikasi KIA SMART.

Wakil Walikota Bogor Dedie A Rachim mengatakan Kota Bogor merupakan kota pertama di Indonesia yang meluncurkan SMART KIA ini. KIA SMART juga telah bekerja dengan komunitas bisnis untuk memungkinkan pemilik KIA di masa depan untuk menerima diskon dari penyewa dan juga melihat informasi tentang pendidikan dan informasi tentang fasilitas rumah sakit.

“Mudah-mudahan KPAID Kota Bogor bisa mengundang semua stackholder, seperti diskon tempat olahraga, permainan anak, hotel, restoran, wisata edukasi, termasuk tracking posisi anak,” ujar Dedie A Rachim.

Kedepannya, lanjut Dedie, aplikasi KIA SMART akan dikembangkan lebih lanjut dengan menambahkan beberapa fitur seperti fungsi tombol panik dan juga tracking posisi anak, termasuk konseling dan rekam medis anak.

“Kami mendukung dan bangga Alhamdulillah KIA SMART telah diluncurkan,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua KPAID Kota Bogor Dudih Syiaruddin mengatakan peluncuran KIA SMART ini lebih kepada pemenuhan hak-hak anak dan perlindungan serta pemanfaatan seluruh pemangku kepentingan perlindungan anak.

Dudih bertujuan untuk memberikan KIA SMRT kepada 350.000 anak di kota Bogor. Saat ini ada sekitar 150.000 anak yang sudah memiliki KIA, sehingga masih ada sekitar 200.000 anak yang belum memiliki KIA.

“Semua hak anak akan kita penuhi, sisi pelindung tetap ada dan ada juga keuntungan lain yang dirasakan pengusaha dengan KIA SMART ini,” kata Dudih

Dudih mengungkapkan, saat ini ada 100 SMART KIA yang dicetak untuk siswa SD, SMP, dan SMA yang berusia di bawah 17 tahun. Dijelaskannya, mendapatkan KIA Pintar itu mudah dengan mengumpulkan Kartu Keluarga (KK) dan Akta Kelahiran sehingga terhubung dengan aplikasi KIA Pintar.

“Itu juga menghindari orang mengambil keuntungan darinya. Sehingga kedepannya akan dikembangkan tracking anak dan anak yang terancam panic button yang terkait dengan KPAID dan kepolisian,” jelasnya.

Untuk itu, kata Dudih, pihaknya mengajak seluruh perusahaan atau swasta untuk mendukung program ini. Program ini akan terhubung ke 350.000 anak-anak dan secara otomatis terhubung ke orang tua mereka.

“KIA SMART fiturnya bagus, ada promo perusahaan, sebaran fasilitas ramah anak di Kota Bogor, dan bisa dilihat langsung sebarannya. Kami juga memiliki program untuk hotel, restoran, kafe, pusat perbelanjaan dan wisata edukasi dan tempat umum (Horekamalwae),” ujarnya.

Di tempat yang sama, Direktur Pembinaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kota Bogor Iceu Pujiati mengatakan, KIA merupakan salah satu indikator pemenuhan hak anak di Klaster 1. Anak-anak ini merupakan 35 persen dari total penduduk Kota Bogor, atau sekitar 350.000 anak.

Menurutnya, KIA ini harus dimiliki setiap anak di Kota Bogor. Karena nantinya anak-anak dapat diidentifikasi, sehingga memudahkan dalam pendataan tentang anak.

“Ini untuk identifikasi diri untuk mempermudah pendataan anak. Jadi KIA Smart ini bisa digunakan untuk berkolaborasi dengan komunitas bisnis, mendapatkan diskon dan masih banyak lagi,” ujar Iceu

Fungsi lain KIA, kata Iceu, selain identitas, ke depan pihaknya akan menggenjot bersama UIKA dan Disdukcapil agar bisa mengetahui keberadaan anak tengah dan apa yang dilakukannya.

“Selain identitas, ada upaya untuk melindungi anak dari segala bentuk kekerasan,” pungkasnya. [] ricky

Source: bogor-kita.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button