Kemukus Baru Sragen sepi pengunjung, apa alasannya? - WisataHits
Jawa Barat

Kemukus Baru Sragen sepi pengunjung, apa alasannya?

TRIBUNJATENG.COM, SRAGEN – Pengunjung Kemukus Baru, Sumberlawang, Sragen hanya ramai pada trimester pertama setelah dibuka Januari lalu.

Setelah itu, jumlah pengunjung turun bahkan stagnan.

Parno, penanggung jawab pariwisata Kemukus Baru, mengatakan pembaruan di Kemukus awalnya meningkatkan kunjungan wisatawan.

Namun, setelah trimester kedua, jumlah pengunjung makam Pangeran Samudro menurun.

Sebagian besar pengunjung hanya berada di kawasan pejalan kaki (tempat untuk berjalan-jalan).

Dari kawasan pejalan kaki, pengunjung bisa langsung melihat alur sungai Bendungan Kedung Ombo dan jembatan yang diterangi cahaya lampu.

“Tentunya dengan update Kemukus Baru akan meningkatkan kunjungan wisatawan khususnya wisatawan keluarga. Wisata religi, peziarah sedikit berkurang,” kata Parno.

Adanya cerita negatif yang berkembang di masyarakat luas, kata Parno, datang dari luar Sragen. Masyarakat Sragen, kata dia, masih menganggap tempat ziarah sebagai tempat suci.

Parno mengatakan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (Diskdikbud) membuat berita resmi tentang Pangeran Samudro berdasarkan fakta sejarah untuk menetralisir berita yang membingungkan.

Ia mengatakan bahwa Pangeran Samudro adalah sosok yang mulia dalam sejarah resmi atas jasa-jasanya, ilmunya tentang Kanorakan dan Kasantikan, membaur dengan masyarakat untuk menyebarkan agama Islam.

“Pengunjung makam atau wisatawan keluarga memang lebih cenderung untuk berwisata keluarga. Kebanyakan wisatawan peziarah berusia paruh baya dan lanjut usia, 40 tahun ke atas,” lanjutnya.

Parno melanjutkan, pihaknya bahkan akan melakukan siaran dengan Soloraya atau Jateng bersama Kementerian Pariwisata dan Olahraga ke depan agar tahu tentang ziarah suci atau cagar budaya.

Ia melanjutkan, ke depan akan ada penambahan objek Kemukus Baru, seperti menara pengawas, ruang terbuka hijau publik (RTHP) baru di kawasan tersebut, jembatan penghubung antara Jembatan Timur dan Jembatan Barat.

Untuk menggaet wisatawan dalam waktu dekat, pihaknya akan menggelar pertunjukan tari Ketoprak yang rencananya akan dipertunjukkan satu Suro nanti. (ut)

Source: jateng.tribunnews.com

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button